KOMPAS.com - Siswa kelas 12 yang ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi sudah bisa mendaftar Ujian Tertulis Berbasis Komputer Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (UTBK SBMPTN) 2022.
Saat mendaftar UTBK SBMPTN 2022, siswa diperbolehkan memilih dua program studi pada satu perguruan tinggi negeri (PTN) atau masing-masing satu prodi pada dua PTN.
Saat memilih jurusan saaf mendaftar UTBK SBMPTN 2022, siswa perlu mempertimbangkan banyak hal.
Jangan sampai kamu memilih jurusan hanya karena ikut-ikutan teman atau karena desakan orangtua.
Baca juga: Dosen UM Surabaya: Banyak Makan Gorengan Bisa Picu 4 Penyakit Ini
Melansir dari laman Universitas Pasundan (Unpas), Rabu (23/3/2022), ada 7 tips yang bisa menjadi acuan untuk memilih jurusan kuliah saat mendaftar UTBK SBMPTN 2022.
1. Pahami potensi diri
Sebelum memutuskan untuk mengambil jurusan tertentu, sebaiknya kamu telah memahami potensi diri. Jika tertarik bidang sains dan teknologi, kamu bisa mempertimbangkan jurusan yang berhubungan dengan keduanya, seperti teknik atau kedokteran.
Sebaliknya, kalau tertarik pada bidang sosial dan humaniora, pilihlah jurusan yang termasuk dalam rumpun tersebut.
Baca juga: Daftar SBMPTN 2022, Cek Lokasi Pusat UTBK di DIY dan Jawa Tengah
2. Kenali passion yang dimiliki
Passion atau hasrat juga menjadi modal utama untuk menentukan jurusan kuliah. Jika siswa punya kemampuan di bidang sains, namun minat dan keinginan cenderung ke disiplin ilmu yang berseberangan, maka lintas jurusan bisa dipertimbangkan.
Jika passion yang dimiliki benar-benar kuat, saat menjalani perkuliahan di jurusan pilihan akan penuh kegembiraan.
3. Sesuaikan biaya kuliah
Selain jurusan, biaya kuliah merupakan aspek penunjang yang wajib direncanakan. Kamu harus berdiskusi dengan orangtua dan mempertimbangkan kemungkinan biaya yang dikeluarkan. Jangan sampai mengambil jurusan yang biayanya cukup mahal, tapi tidak sesuai dengan kondisi keuangan orangtua.
Baca juga: Biaya UTBK 2022 dan Panduan Pembayaran di Bank Mitra
4. Lihat peluang kerja
Salah satu hal yang dipertimbangkan saat memilih jurusan kuliah yakni peluang kerja setelah lulus. Misalnya lulusan jurusan Teknik Informatika berpeluang menjadi software engineer, developer multiplatform, sistem analis, junior data science, dan lain sebagainya.