Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Orangtua, Seperti Ini Cara Ajarkan Anak Olah Sampah Jadi Karya Seni

Kompas.com - 20/04/2022, 10:53 WIB
Mahar Prastiwi

Penulis

KOMPAS.com - Saat ini gaya hidup sustainable terus digencarkan. Gaya hidup sustainable ini merupakan gaya hidup berkelanjutan dan ramah lingkungan yang bertujuan untuk meminimalisir kerusakan lingkungan karena aktivitas manusia sehari-hari.

Sebagai orangtua, gaya sustainable ini juga bisa lho diajarkan ke anak-anak sejak dini. Dengan mengajarkan gaya hidup ramah lingkungan, anak-anak akan lebih menjaga lingkungan sekitarnya.

Melansir dari akun Instagaram Paudpedia Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek), Rabu (20/4/2022), membagikan tips mengolah sampah menjadi sebuah karya seni.

Baca juga: Tips Membuka Usaha Kuliner, Mahasiswa Bisa Coba

Cara mengajarkan anak olah sampah jadi karya seni

Selain mengajarkan gaya hidup ramah lingkungan, kegiatan ini juga bisa mengasah kreativitas anak dengan memanfaatkan sampah yang ada di sekitarnya. 

1. Sampah bisa jadi karya seni kreatif

Di zaman sekarang, jumlah sampah semakin meningkat bahkan di penampungan sampah juga sudah melebihi batas. Maka dari itu untuk mengurangi sampah, lebih baik diolah menjadi produk yang bermanfaat.

Selain itu anak usia dini juga bisa diajak cara mengolah sampah menjadi karya seni kreatif. Seperti botol plastik bisa digunakan sebagai pot bunga yang digantung di dinding atau pagar rumah.

Baca juga: Mahasiswa Undip Ciptakan Minuman Berbahan Alami Cegah Insomnia

2. Ciptakan hal-hal baru dari mengolah sampah

Orangtua bisa membiasakan anak mengolah sampah untuk membentuk pemikirannya menjadi lebih baik. Selain itu juga mendorong anak kreatif dan mampu menciptakan hal-hal yang baru dari hasil mengolah sampah.

Oleh karena itu orangtua harus lebih semangat ketika mengajar membuat karya melalui sampah yang masih bisa digunakan.

Dengan demikian anak menjadi semangat pula dalam membuat karya hasil olahan dari sampah.

3. Karya olahan sampah bisa jadi koleksi

Orangtua bisa mengajak anak untuk memanfaatkan sampah di sekitar lingkungan agar bisa diolah kembali menjadi karya-karya yang menarik bagi anak.

Baca juga: 13.826 Peserta Jalani Tes di Pusat UTBK Unej, Wajib Vaksin Booster

Selain itu juga dapat meningkatkan kemampuan dalam membuat karya sebagai koleksi tersendiri bagi mereka.

4. Olah sampah jadi media pembelajaran

Sampah bisa menjadi barang yang lebih berguna. Bahkan sampah bisa menjadi media pembelajaran seperti membuat puzzle angka dari sampah kertas. Menyusun botol plastik yang sudah tidak terpakai menjadi tempat alat tulis.

Hal ini bagus untuk membantu anak dalam memahami bahwa penggunaan plastik tidak hanya digunakan untuk minum tetapi juga bisa digunakan membuat karya yang unik seperti tempat menyimpan barang.

5. Olah koran bekas dan kaleng

Ajak anak membuat kerajinan tangan dari koran bekas maupun kaleng-kaleng yang sudah tidak dipakai.

Selain itu orangtua harus membiasakan kepada anak usia dini agar membuang sampah pada tempatnya untuk menjaga kebersihan lingkungan sekitar dan terhindar dari penyakit.

Baca juga: Aptisi Yogyakarta: Kejahatan Jalanan Remaja Rusak Citra Kota Pendidikan

Demikian cara yang bisa dilakukan orangtua untuk mengajak anaknya mengolah sampah jadi karya seni. Selain mengasah kreativitas anak, melalui kegiatan ini juga bisa mengajarkan anak untuk lebih menjaga lingkungan sekitarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com