KOMPAS.com - Ginjal adalah salah satu organ tubuh yang berfungi untuk menyaring limbah dan kelebihan cairan dari darah. Letaknya berada di bawah tulang rusuk belakang tubuh manusia.
Organ ini sangat penting bagi tubuh manusia. Untuk itu penting sekali menjaga kesehatan tubuh agar terhindar dari segala penyakit.
Terlebih jika menderita gagal ginjal kronik (GGK). Upayanya penanganannya yakni dengan hemodialisis (cuci darah).
Baca juga: 10 Penyebab Gagal Ginjal, Info dari Fakultas Keperawatan Unair
Melansir laman Fakultas Keperawatan Universitas Airlangga (Unair), Gagal Ginjal Kronik (GGK) atau Chronic Kidney Disease (CKD) adalah penyakit penurunan fungsi ginjal yang progresif dan ireversibel.
Adapun penyebab utama gagal ginjal kronik adalah diabetes dan tekanan darah yang tinggi. Diabetes terjadi apabila kadar gula darah melebihi paras normal, menyebabkan kerusakan organ-organ vital tubuh seperti jantung dan ginjal, serta pembuluh darah, syaraf dan mata.
Sedang tekanan darah yang tinggi atau hipertensi, terjadi apabila tekanan darah pada pembuluh darah meningkat dan jika tidak dikawal, hipertensi bisa menjadi punca utama kepada serangan jantung, strok dan gagal ginjal kronik. GGK juga bisa menyebabkan hipertensi.
GGK dapat ditangani dengan tiga cara yang bertujuan untuk meredakan gejala dan mencegah kondisi penyakit bertambah buruk akibat sisa metabolisme yang tidak dapat dikeluarkan dari tubuh. Sedangkan untuk pengobatan gagal ginjal kronis meliputi dialisis dan transplantasi ginjal.
Agar ginjal tetap sehat, maka perlu upaya pencegahan. Ini 7 cara mencegah gagal ginjal:
1. Banyak minum air putih
Cara mencegah gagal ginjal yang pertama ialah dengan mencukupi cairan tubuh yakni minum air dalam jumlah yang cukup.
Baca juga: Stikes Panti Kosala: Ini Tanda dan Gejala Jantung Koroner
Tentu untuk menjaga angka keluaran urin yang baik, hal ini dapat membantu mencegah batu ginjal dan infeksi saluran kemih.
2. Jaga kebersihan diri
Menjaga kebersihan diri terutama pada saluran kemih agar tidak terjadi penyumbatan atau obstruksi. Perempuan lebih rentan terkena infeksi saluran kemih karena uretra pada perempuan lebih pendek.
3. Pola makan baik
Kendali pola makan yang baik dan hindari asupan garam berlebih dan daging, hindari asupan kalsium yang tinggi dan makanan oksalat untuk pasien penderita batu ginjal.