Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Tanda Anak Alami Kesulitan Belajar di Sekolah

Kompas.com - 01/08/2022, 13:21 WIB
Ayunda Pininta Kasih

Penulis

KOMPAS.com - Pembelajaran Tatap Muka (PTM) yang telah dilaksanakan secara penuh setelah dua tahun dilakukan secara daring, masih menjadi tantangan bagi sejumlah anak dan orangtua.

Terutama untuk anak-anak usia dini dan awal sekolah SD, dituntut untuk lebih mandiri dalam proses belajar karena tak ada pendampingan orangtua seperti saat Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) dari rumah.

Tak hanya dalam kegiatan belajar, anak juga harus beradaptasi dengan suasana kelas yang ramai, bergaul dengan teman-teman baru, hingga aturan-aturan yang harus dipatuhi selama di sekolah.

Baca juga: Psikolog: Tanda Anak Alami Bullying di Sekolah, Orangtua Harus Tahu

Ada sejumlah tanda yang umumnya diperlihatkan anak apabila mereka mengalami kesulitan di sekolah, baik soal pelajaran, interaksi dengan teman atau guru dan lainnya.

Saat anak sedang berjuang, apakah itu tentang tugas sekolah, masalah dengan teman, atau hal lain, penting bagi orang tua untuk berempati, berbelas kasih dan pengertian.

Tandanya, anak sedang membutuhkan orang tuanya untuk membantu mereka mengatasi masalah dan membangun kembali kepercayaan dan harga diri mereka.

Berikut tanda-tanda yang perlu dikenali orangtua saat anak mengalami kesulitan di sekolah, melansir laman Sekolah BPK Penabur:

1.Tidak ingin membahas tentang mata pelajaran

Saat anak tiba-tiba tidak mau memberitahu orangtua tentang apa yang mereka pelajari atau apa yang terjadi di sekolah, hal ini bisa menjadi kode bahwa ada yang tidak beres.

Terutama jika sebelumnya anak suka mengobrol dan terbuka tentang sekolahnya.

Tak perlu memaksa anak untuk menceritakan dalam satu waktu. Cari tahu mulai dari obrilan ringan yang membuat anak merasa nyaman terlebih dahulu.

Baca juga: 7 Tanda Anak Cerdas dan Berpotensi Punya IQ Tinggi

2. Penurunan minat

Jika sebelumnya anak menunjukkan pandangan positif tentang sekolah, namun tiba-tiba ia berubah sikap dan tak menyukai sekolahnya, sesuatu mungkin tengah dialaminya.

Sikap anak dapat ditunjukkan lewat kemarahan atau sikap tidak peduli. Entah mereka sedang mengalami masalah dengan teman, guru atau pelajaran.

Perubahan sikap lainnya yang perlu diperhatikan yaitu keluhan kebosanan. Sering kali, anak mengeluh bosan saat mereka tak mengerti tentang apa yang terjadi di sekolah.

3. Lebih lama mengerjakan tugas

Jika anak menunjukkan pola belajar di mana tak memiliki waktu luang untuk bermain atau melakukan hal lain sepulang sekolah karena mengerjakan tugas, ini bisa menjadi sinyal adanya masalah.

Biasanya anak menghabiskan waktu sekitar 10 menit per tingkat kelas untuk menyelesaikan tugas setiap harinya, yakni untuk anak kelas 2 SD sekitar 20 menit, kelas 3 SD 30 menit, dan seterusnya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau