KOMPAS.com - Guru Besar Institut Teknologi Bandung (ITB), Prof. Iwan Pranoto, M.Sc., Ph.D., menyampaikan konsep pendidikan Perguruan Tinggi di masa depan dalam Forum Guru Besar ITB.
Adapun topik yang diangkat ialah bertema "Meng-common-kan Pendidikan Masa Depan". Menurut dia, hal ini sangat penting diketahui.
Apalagi di tengah gelombang kapitalisme yang sangat maju sehingga ruang-ruang publik yang ada menjadi terbatas, termasuk pendidikan itu sendiri.
Menurut Prof. Iwan, "common" yang dimaksud adalah sebagai kondisi ideal di mana setiap orang dapat mengakses sumber daya yang ada.
Baca juga: Pakar ITB: Masyarakat Harus Bijak Gunakan Subsidi Energi Rp 502 Triliun
Ini karena zaman sekarang, proporsi ruang publik yang ada telah banyak terpangkas oleh kepentingan-kepentingan lain, terutama pada negara-negara dunia ketiga.
Karenanya, Sekretaris Komisi I Forum Guru Besar ITB itu merumuskan bahwa pendidikan yang common di Indonesia harus diwujudkan melalui tiga hal, yakni:
"Kalau ruang pendidikan sudah jelas ada yang mengatur, tapi komunitas yang harus dipertanyakan. Apakah yang mengakses pendidikan di Indonesia spektrumnya masih seluas warga Indonesia keseluruhan atau semakin menyempit," tuturnya dikutip dari laman ITB, Jumat (2/9/2022).
"Apakah aturan yang dibuat telah memberikan tindakan-tindakan afirmatif untuk membuat setiap orang dapat terlibat secara aktif atau tidak," imbuhnya.
Baca juga: Lavita Jadi Lulusan Pertama Prodi Magister Teknologi Nano ITB
Ia juga menjelaskan bahwa di dalam kontrak sosial pendidikan yang baru, kurikulum yang ada perlu berkembang dengan kekayaan pengetahuan bersama (knowledge common).
Hal ini diwujudkan dalam suatu proses pembelajaran antarbudaya maupun antardisiplin yang membantu pelajar mengakses dan memproduksi pengetahuan sekaligus membangun kapasitasnya untuk menerapkan dan mengkritisi.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.