Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 07/10/2022, 11:39 WIB
Albertus Adit

Penulis

Sumber UGM

KOMPAS.com - Menurunkan berat badan bisa dilakukan dengan berbagai cara. Selain berolahraga, seseorang juga bisa menjalankan diet.

Tetapi, diet yang aman dan sehat itu seperti apa? Ahli Gizi Universitas Gadjah Mada (UGM) Dr. Mirza Hapsari Sakti Titis Penggalih, S.Gz., M.P.H.,RD., memberikan penjelasannya.

Ternyata, diet yang baik itu dilakukan dengan pengaturan pola makan yang tetap memperhatikan prinsip gizi seimbang.

Baca juga: Ners Unair: 7 Tips Menurunkan Tekanan Darah Tinggi

Jadi, meski membatasi jumlah konsumsi makanan, tapi makanan yang dikonsumsi harus memiliki kontribusi lengkap untuk sumber karbohidrat, protein, lemak, sayur dan buah sebagai sumber vitamin dan mineral.

Kunci diet sehat

Agar diet sukses, Mirza membagikan 5 kunci diet sehat, yakni:

1. Aktivitas fisik atau olahraga

Menurut Mirza, diet yang dibarengi dengan olahraga akan membantu proses membakar kalori dalam tubuh.

"Olahraga dilakukan mengacu pada prinsip FITT yakni frekuensi, intensitas, tipe, dan durasi. Pastikan setidaknya olahraga dilakukan 3 kali seminggu, dengan intensitas dan durasi yang disesuaikan dengan kondisi tubuh serta memilih jenis olahraga yang sesuai dengan kondisi kita," ujarnya dikutip dari laman UGM, Kamis (6/10/2022).

2. Batasi konsumsi gula, garam dan lemak

Adapun rekomendasi batasan asupan gula, garam, dan lemak per hari menurut Kemenkes adalah 4 sendok makan gula, 1 sendok teh garam, serta 5 sendok makan lemak.

"Hindari konsumsi gula, garam dan lemak. Gula ini hampir ada disetiap makanan, lalu garam banyak di makanan siap saji, serta lemak itu diolahan yang digoreng, jadi harus benar-benar diperhatikan," tegasnya.

Baca juga: 4 Cara Menghilangkan Jerawat Secara Alami, Info Ners Unair

3. Asupan buah dan sayur

Cara ketiga ialah dengan meningkatkan asupan buah dan sayur. Saat diet kita mengontrol asupan kalori dari sumber karbohidrat.

Sehingga konsumsi sayur dan buah perlu ditingkatkan untuk menutupi kekurangan kalori. Dengan begitu badan bisa tetap bugar dan optimal beraktivitas.

4. Batasi asupan karbohidrat

Tentunya, kebutuhan karbohidrat setiap orang akan berbeda-beda, tergantung dari jenis kelamin, usia, tinggi dan berat badan, tingkat aktivitas, dan kebutuhan kalori hariannya.

Tetapi, umumnya pria membutuhkan sekitar 2.100-2.400 kalori, sedang pada wanita membutuhkan kalori sekitar 1.900-2.100 kalori.

Sementara anjuran untuk mengonsumsi karbohidrat orang dewasa umumnya sekitar 300 gram per hari.

"Saat melakukan diet maka asupan karbohidrat bisa dikurangi setengahnya. Kalau dalam bentuk nasi itu 2 centong nasi maka bisa dikurangi jadi 1 centong saja," jelasnya.

Baca juga: 6 Cara Atasi Kram Perut Saat Haid dari Ners Unair

5. Berpuasa

Selain itu, berdiet bisa dengan berpuasa. Berpuasa bisa membantu menurunkan berat badan karena frekuensi makan menjadi lebih sedikit dari hari-hari biasanya.

Diet berpuasa ini juga dikenal dengan istilah intermitten fasting dengan mengurangi asupan kalori pada hari-hari tertentu.

"Ada yang puasa setiap 3 hari sekali per minggu, 2 hari sekali perminggu, dan selang seling sehari puasa sehari tidak," jelasnya.

Meski demikian, dalam menjalankan diet maka sebaiknya dengan berkonsultasi dengan tenaga profesional.

Sebab, program diet antar satu individu dengan individu lainnya tidak bisa disamaratakan, namun memperhatikan kondisi tubuh masing-masing individu.

Baca juga: Makanan untuk Asam Urat, Info Ners Unair

Tak kalah penting ialah orang itu harus disiplin. "Kuncinya ya disiplin, mau diketemukan konsultan sebaik apapun dengan program terbaik kalau kitanya lemah dan tidak displin ya pasti gagal," tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber UGM


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com