KOMPAS.com - Setelah membuat Bus Listrik Merah Putih saat G20, kini Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menciptakan mobil pikap listrik.
Mobil pikap listrik atau mobil multiguna ini bernama Multipurpose Electric Vehicle ITS (MEvITS).
Spesialnya, mobil ini tak cuma bisa digunakan sebagai mobil penumpang, tetapi juga bisa digunakan sebagai angkutan barang.
Baca juga: 5 Ciri Kamu Termasuk Orang Cerdas, Bukan Hanya Dilihat dari IQ
Ketua Tim Pengembangan MEvITS, Prof Harus Laksana Guntur mengungkapkan jika MEvITS ini adalah produk yang dirancang dan dikembangkan sepenuhnya oleh ITS.
Bekerja sama dengan beberapa startup ITS, MEvITS didesain dengan model yang berbeda dari mobil pikap biasanya. Prototipe mobil ini terlihat tangguh, hemat energi, elegan, serta stylish.
Prof Harus mengatakan, mobil pikap listrik ini dapat menempuh jarak hingga 200 kilometer dan memiliki kecepatan maksimum hingga 100 kilometer per jam.
Rencananya, MEvITS akan dipasarkan secara luas kepada masyarakat di Indonesia. Tentu dengan harga yang masih bisa dijangkau banyak kalangan.
“Agar harganya terjangkau, kami berusaha menginovasikan mobil dengan daya yang tak terlalu besar” kata dia, dilansir dari laman ITS.
Mobil dengan daya 20 kWh ini kini falam tahap penyempurnaan oleh tim ITS.
"Dengan semangat real innovation, kami berharap mobil ini dapat menjadi terobosan yang berguna bagi masyarakat," jelasnya optimistis.
Baca juga: Dosen ITS Penerima Termuda Habibie Prize, Ini Sosoknya
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.