KOMPAS.com - Menumbuhkan jiwa kemandirian pada anak sejak dini ternyata sangat penting. Sebab, anak mandiri sejak kecil maka nanti saat dewasa juga akan mandiri.
Namun berbeda jika anak dibiasakan untuk tidak mandiri, maka sampai dewasa akan selalu bergantung pada orangtuanya.
Sedang anak yang mandiri berarti bertanggung jawab, kreatif serta tidak bergantung sepenuhnya pada orang tua.
Karenanya, menumbuhkan kemandirian pada anak sebaiknya dimulai sejak dini, terlebih pada masa usia dini anak berada pada masa emas. Dimana segala pertumbuhan dan perkembangan anak berjalan dengan pesat.
Baca juga: Seperti Ini Tahapan Penggunaan Media Digital Anak Usia 8-18 Tahun
Lalu bagaimana cara menumbuhkan kemandirian dalam diri anak? Melansir laman Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (Stikes) Panti Kosala, ini cara menumbuhkan karakter mandiri pada anak:
Bagi orangtua tentu harus mengasah kemandirian anak. Jadi, orangtua perlu sedikit menahan diri agar tidak berbuat mengekang, biarkan anak belajar mengambil risiko untuk diri sendiri.
Tentu, pendapat anak mungkin sedikit berbeda dengan orangtua, namun penting bagi orangtua untuk meminta pendapat anak.
Maka dari itu, orang tua perlu mendorong anak untuk berbicara atau bahkan berdebat secara sehat tentang beberapa hal.
Orangtua bisa membiarkan anaknya untuk membantu pekerjaan rumah. Dengan tindakan ini maka akan menumbuhkan rasa tanggungjawab dan rasa kepercayaan diri anak karena anak merasa sudah membantu keluarganya.
Baca juga: 10 Pesan Gizi Seimbang untuk Anak Sekolah
Penting dipahami, terkadang anak perlu dibiarkan untuk mengambil keputusan sendiri terutama untuk keputusan kecil yang tidak mengandung risiko.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.