Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

1.700 Dosen Ikuti Peningkatan Kompetensi

Kompas.com - 20/12/2022, 15:13 WIB
Dian Ihsan

Penulis

KOMPAS.com - Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kemenag menggelar Pelatihan Peningkatan Kompetensi Dosen Pemula (PKDP). Giat ini diikuti 1.700 dosen pemula.

Dirjen Pendidikan Islam Kemenag, Muhammad Ali Ramdhani mengatakan, peran dosen sangat strategis di era disrupsi, baik peran pendidikan dan pengajaran, penelitian dan publikasi ilmiah, maupun pengabdian kepada masyarakat.

Baca juga: Ini Kategori Siswa yang Tidak Bisa Daftar UTBK SNBT dan Jalur Mandiri

Guru Besar UIN Sunan Gunungdjati Bandung ini menegaskan bahwa ada empat kompetensi dosen yang harus terus dikembangkan, yaitu professional, paedagogik, kepribadian, dan kompetensi sosial.

"Pelatihan PKDP menjadi momentum penting mengembangkan empat kompetensi tersebut di era persaingan," ucap dia melansir laman Kemenag, Selasa (20/12/2022).

Dia berpesan agar para dosen memperkuat karakteristik dari mulai gaya mengajar yang merangsang belajar, kemampuan berkomunikasi secara jelas, menguasai materi perkuliahan dan kesiapan materi yang terorganisir dengan baik.

Selain itu, dosen harus memiliki karakter antusiasisme yang dinamis, kepedulian pribadi terhadap mahasiswa, keterampilan berinteraksi, fleksibilitas kreativitas dan keterbukaan, serta memiliki kepribadian yang kuat dan komitmen.

Dia mengajak para dosen pemula untuk menjadi teladan baik dalam cara berpikir, bersikap, dan berprilaku.

"Dosen adalah model terbaik dari mahasiswanya dan itu harus dibranding sejak dini terutama keunggulan karakter," ujar pria yang akrab disapa Dani ini.

Kepala Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama Amin Suyitno mengatakan kegiatan PKDP diselenggarakan dengan skema kerja sama (kolaborasi) antara Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Badan Litbang dan Diklat l, serta Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN).

Suyitno menegaskan, domain pelatihan ada pada Balitbang, sementara peningkatan kapasitas dan kualitas menjadi domain Ditjen Pendidikan Islam.

Karenanya perencanaan, materi-materi, pendampingan dan evaluasi dirancang bersama.

Baca juga: 20 Jurusan ITB Punya Daya Tampung Terbanyak, Referensi SNPMB 2023

Selama 62 hari, para peserta akan diberikan materi-materi pelatihan.

Yakni, terdiri dari Perencanaan Pembelajaran, Model-Model Pembelajaran, Evaluasi Pembelajaran, Prosedur dan Teknik Penyusunan Artikel Ilmiah, Dasar-Dasar Komunikasi Pembelajaran, Media Pembelajaran Era 4.0, Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ), Jabatan fungsional dosen dan angka kreditnya dan penguatan moderasi beragama.

Guru Besar UIN Raden Fatah Palembang ini berharap para dosen pemula semakin profesional, mahir dan terampil dalam mengimplementasikan tugas-tugas akademik, tugas pedagogik, menulis karya ilmiah dan menjadi pribadi yang kuat kebangsaan dan moderasi beragamanya.

Plt. Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam, Syafii mengatakan, tujuan dari Pelatihan PKDP adalah untuk menyiapkan dosen yang kompeten dalam bidang akademik, terampil dalam mengembangkan karir jabatan fungsional, serta moderat dalam perspektif keagamaan.

Pelatihan PKDP diikuti oleh 1.700 orang, terbagi dalam 43 angkatan yang berasal dari PTKIN dan PTKIS, serta perguruan Tinggi Keagamaan Kristen, Katolik, Hindu, dan Buddha baik negeri maupun swasta.

Baca juga: Ini Jadwal Lengkap Libur Sekolah bagi Siswa di Provinsi Jawa Barat

Menurut Syafii, Pelatihan PKDP berlangsung secara blanded system, yaitu 5 hari secara offline dan 57 hari secara online yang keseluruhannya meliputi 200 jam pelatihan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com