KOMPAS.com - Bekerja freelance bisa menambah penghasilan buat mahasiswa. Apalagi, bekerja freelance bisa disesuaikan dengan waktu kuliah.
Kontrak kerja freelance biasanya hanya berisi proyek yang dikerjakan dengan biaya dan waktu tertentu.
Sehingga kamu bisa mengatur waktu dan jam kerja kamu sendiri, asalkan target pekerjaan bisa diselesaikan tepat waktu.
Pekerja freelance ini biasanya terbagi ke dalam 2 jenis, yaitu full time (penuh waktu) dan part time (pekerjaan sampingan).
Bekerja freelance tidak hanya soal bagaimana mendapatkan penghasilan tambahan saja, tapi sebenarnya bekerja sambil kuliah juga bisa menunjang karier kamu kelak.
Baca juga: Kisah Satria, Pernah Jadi Pelayan namun Kini Jadi Wakil Dekan
Berikut beberapa alasan yang bisa kamu pertimbangkan untuk kerja freelance sambil kuliah, dilansir dari laman Universitas Multimedia Nusantara (UMN).
1. Melatih kemampuan beradaptasi
Lingkungan pekerjaan pasti berbeda dari lingkungan kuliah. Baik dilakukan online maupun offline, keduanya membutuhkan adaptasi tertentu agar bisa bertahan.
Hidup di lingkungan berbeda bisa membantu kamu untuk meningkatkan kemampuan skill beradaptasi dan komunikasi.
Berkecimpung di dunia kerja, kamu bisa mempelajari gaya berkomunikasi yang berbeda dari berbagai kalangan. Hal ini akan membantu kamu untuk memiliki perspektif lebih luas dalam berinteraksi dengan lingkungan manapun.
2. Belajar manajemen waktu secara efektif
Dengan memutuskan kuliah sambil kerja freelance, mahasiswa dituntut untuk mengelola waktu dengan baik.
Lalu, terbiasa mengelola waktu waktu akan menghasilkan pribadi yang disiplin.
Kemampuan manajemen waktu ini akan terus diasah dan bisa menunjang kualitas hidup dan karier di masa depan.
Dengan pengelolaan yang baik, kebiasaan menunda pekerjaan bisa dikurangi, juga mengurangi risiko molornya pekerjaan dari target.