KOMPAS.com - Ternyata, sering mengalami ngantuk di siang hari perlu diwaspadai. Bukan hanya karena kelelahan, tetapi ada penyebab lainnya.
Jadi, ngantuk berlebihan bisa menjadi tanda peringatan kualitas tidur yang buruk, gangguan tidur, atau kondisi kesehatan lainnya.
Melansir laman Universitas Medan Area (UMA), rasa kantuk yang berlebihan ditandai dengan kesulitan untuk terjaga, atau meningkatnya keinginan untuk tidur di siang hari.
Selain itu, perasaan kantuk menjadi lebih kuat saat tidak banyak bergerak, seperti saat mengemudi kendaraan atau duduk di tempat kerja.
Baca juga: 9 Cara Atasi Ngantuk Saat Bekerja
Meskipun mengantuk adalah hal yang normal, tapi jika kantuk berlebihan terjadi setiap hari selama setidaknya tiga bulan, kamu harus waspadai.
Seringkali orang mengira kelelahan adalah penyebab ngantuk berlebihan. Namun, di balik itu mungkin ada kondisi kesehatan yang perlu mendapatkan penanganan segera.
Apnea tidur atau sleep apnea merupakan kondisi yang berpotensi serius, di mana kamu berulang kali berhenti bernapas sepanjang tidur malam. Hal tersebut dapat membuat tubuh merasa mengantuk di siang hari.
Beberapa gejala sleep apnea yaitu:
Orang dengan sindrom kaki gelisah memiliki dorongan yang tidak dapat dikendalikan untuk menggerakkan kaki. Kondisi tersebut dapat membuat sulit untuk tertidur nyenyak, sehingga mengakibatkan kantuk berlebih keesokan harinya.
Belum diketahui secara pasti penyebab sindrom kaki gelisah. Namun beberapa penelitian menunjukkan bahwa kondisi tersebut disebabkan oleh kurangnya zat besi dalam tubuh.
Baca juga: Ini 10 Cara Mengatasi Ngantuk Saat Kerja
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.