Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
RILIS BIZ

Insinyur Indonesia dan Australia Tanda Tangani Mutual Recognition Agreement

Kompas.com - 03/07/2023, 16:17 WIB
Sri Noviyanti

Editor

KOMPAS.com - Persatuan Insinyur Indonesia (PII) dan Engineering Australia menandatangani Mutual Recognition Agreement (MRA) di Canberra, Jumat (30/6/2023).

Dengan kemitraan tersebut, proses penilaian standar profesional insinyur pada keuda Negara akan disesuaikan. Sertifikasi yang didapatkan pun dapat mendatangkan peluang besar bagi para insinyur.

Ke depan, insinyur asal Indonesia punya kesempatan besar bekerja di Australia. Begitu juga sebaliknya.

Adapun acara penandatanganan tersebut, PII diwakili oleh Ketua Umum Danis Hidayat Sumadilaga, sementara Engineering Australia diwakili General Manager, Professional Standards, Engineers Australia Bernadette Foley. Penandatanganan turut disaksikan Duta Besar RI untuk Australia HE Dr Siswo Pramono.

Turut hadir pula dalam acara itu, Director, Professional Services and Mutual Recognition Unit DFAT Arjuna Nadaraja dan Director, Indonesia Economic and Trade Section DFAT Jonathan Gilbert, serta Lead Adviser bidang Market Access Katalis Moekti P Soejachmoen.

Sejak 2022

Proses penyusunan MRA dimulai pada Juli 2022 dengan dukungan Katalis. Selain menandatangani MRA dengan Engineers Australia, Danis Hidayat Sumadilaga juga berkesempatan melantik PII Chapter Australia.

“Di sinilah kami sekarang. PII sangat senang. Ini artinya, penantian kami menghasilkan sesuatu yang luar biasa, yakni penandatanganan MRA,” kata Danis dalam rilis yang diterima Kompas.com, Senin (3/7/2023).

Sebagai informasi, kesepakatan yang memfasilitasi pertukaran keterampilan di antara para insinyur profesional kedua negara itu tercatat dalam Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif Indonesia-Australia (IA-CEPA) dan difasilitasi oleh Program Kerjasama Ekonomi IA-CEPA Katalis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terkini Lainnya

H-1 LPDP 2025 Tahap 1 Dibuka, Cermati Jenis Beasiswa dan Cara Daftar

H-1 LPDP 2025 Tahap 1 Dibuka, Cermati Jenis Beasiswa dan Cara Daftar

Edu
Cara Daftar dan Verval Akun SNPMB 2025 di snpmb.bppp.kemdikbud.go.id

Cara Daftar dan Verval Akun SNPMB 2025 di snpmb.bppp.kemdikbud.go.id

Edu
Cara Install Dapodik Versi 2025, Unduh Patch Klik dapo.dikdasmen.go.id

Cara Install Dapodik Versi 2025, Unduh Patch Klik dapo.dikdasmen.go.id

Edu
LPDP Tegaskan Alumni Penerima Beasiswa Tak Wajib Pulang ke Indonesia

LPDP Tegaskan Alumni Penerima Beasiswa Tak Wajib Pulang ke Indonesia

Edu
Mendikdasmen: Libur Sekolah Ramadhan 2025 Sudah Siap, Tunggu SE Saja

Mendikdasmen: Libur Sekolah Ramadhan 2025 Sudah Siap, Tunggu SE Saja

Edu
Alumni Beasiswa LPDP Tidak Wajib Pulang ke Indonesia, Ini Ketentuannya

Alumni Beasiswa LPDP Tidak Wajib Pulang ke Indonesia, Ini Ketentuannya

Edu
Libur Ramadhan 2025 buat Siswa Berapa Hari? Ini Kata Mendikdasmen

Libur Ramadhan 2025 buat Siswa Berapa Hari? Ini Kata Mendikdasmen

Edu
Pendaftaran LPDP 2025 Dibuka Besok, Daftar di beasiswalpdp.kemenkeu.go.id

Pendaftaran LPDP 2025 Dibuka Besok, Daftar di beasiswalpdp.kemenkeu.go.id

Edu
Tingkatkan Literasi Keuangan, ICDX Academy Diikuti Mahasiswa Universitas Esa Unggul

Tingkatkan Literasi Keuangan, ICDX Academy Diikuti Mahasiswa Universitas Esa Unggul

Edu
H-1 Ditutup, Simak 2 Cara Sanggah Kuota Sekolah untuk SNBP 2025

H-1 Ditutup, Simak 2 Cara Sanggah Kuota Sekolah untuk SNBP 2025

Edu
PPPK 2024 Tahap 2 Diperpanjang sampai 20 Januari, Cek Aturan Barunya

PPPK 2024 Tahap 2 Diperpanjang sampai 20 Januari, Cek Aturan Barunya

Edu
Banyak Anak Belum Dapat Hak Pendidikan, Mendikdasmen Sebut Program Satu Desa Satu TK

Banyak Anak Belum Dapat Hak Pendidikan, Mendikdasmen Sebut Program Satu Desa Satu TK

Edu
Perjalanan Guru Supriyani: Dituduh Lakukan Kekerasan, Dijanjikan Afirmasi, tetapi Tetap Tak Lolos PPPK

Perjalanan Guru Supriyani: Dituduh Lakukan Kekerasan, Dijanjikan Afirmasi, tetapi Tetap Tak Lolos PPPK

Edu
Fadli Zon Yakin Leang-Leang Archeological Park di Sulsel Jadi Wisata Kelas Dunia

Fadli Zon Yakin Leang-Leang Archeological Park di Sulsel Jadi Wisata Kelas Dunia

Edu
Punya 96 Prodi Akreditasi Unggul, Unesa Ungkap Aspek Penilaian Jalur SNBP 2025

Punya 96 Prodi Akreditasi Unggul, Unesa Ungkap Aspek Penilaian Jalur SNBP 2025

Edu
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau