Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mahasiswa UI Ciptakan Gim untuk Promosikan Wisata Lokal

Kompas.com - 13/10/2024, 11:34 WIB
Syabitha Putri Handri,
Ayunda Pininta Kasih

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ingin tingkatkan kesadaran masyarakat akan lingkungan sekaligus bantu perkenalkan wisata lokal, para dosen dan mahasiswa UI ciptakan gim edukasi "Yuk Pilah Sampah".

Selain didesain khusus untuk promosikan Kampung Batik Cibuluh di Bogor, sebagai destinasi wisata berkelanjutan, gim ini juga diharap dapat tingkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga lingkungan.

Gim ini merupakan inovasi buatan tim dosen dan mahasiswa dari Promed Game Xperience Laboratory (OX-Laboratory) di bawah Program Studi Produksi Media, Program Pendidikan Vokasi Universitas Indonesia (UI).

Baca juga: Beasiswa Bank KEB Hana bagi Mahasiswa S1 UGM, Ada Bantuan Rp 10 Juta

Gim sebagai media pembelajaran interaktif

Seiring berkembangnya zaman, gim tidak lagi sekedar menjadi hiburan pengisi waktu luang. Melalui gim, masyarakat dapat memperoleh pengalaman belajar yang interaktif dan menyenangkan.

Gim "Yuk Pilah Sampah" diluncurkan berbarengan dengan program pengabdian masyarakat (pengmas) Edukasi Cinta Lingkungan.

Melansir dari Direktur Program Pendidikan Vokasi, Padang Wicaksono, gim ini dapat dimainkan di seluruh perangkat seluler dan dapat diunduh di Play Store mulai Oktober 2024.

“Melalui gim tersebut, diharapkan gim mampu menjadi media pembelajaran interaktif bagi masyarakat luas, terutama yang terkait dengan kesadaran cinta lingkungan,” ujar Padang.

Gim buatan tim UI ini memungkinkan pemainnya untuk belajar memilah sampah dengan benar, sesuai dengan kategori yang ada seperti sampah organik, anorganik, dan limbah bahan berbahaya (B3).

Dilengkapi dengan latar belakang yang menampilkan motif batik khas Kampung Batik Cibuluh, gim ini diharap dapat memberikan pengalaman unik bagi para pemain.

Baca juga: Beasiswa S2-S3 Uni Emirat Arab 2025, Tanpa Batas Usia, Uang Bulanan Rp 42 Juta

Disambut baik oleh warga

Kehadiran gim "Yuk Pilah Sampah" sebagai media baru untuk perkenalkan budaya lokal disambut baik oleh warga Kampung Batik Cibuluh.

Salah satu penggerak Kampung Batik Cibuluh, Dina Ayu, mengungkapkan bahwa edukasi tentang lingkungan memang sangat penting dan perlu disampaikan dengan cara yang menarik.

“Edukasi tentang lingkungan sangat penting dilakukan dengan cara yang menyenangkan seperti melalui gim, sehingga warga dapat semakin sadar akan pentingnya kebersihan dan menjadikan Kampung Batik Cibuluh bersih dan terawat agar semakin nyaman bagi pengunjung,” ujar Dina.

Merupakan kampung batik pertama di kota Bogor, Kampung Batik Cibuluh juga menjadi pusat produksi batik cap dan tulis dengan beragam motif yang merepresentasikan kearifan lokal serta nilai budaya setempat.

Gim "Yuk Pilah Sampah" diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan sekaligus mempromosikan Kampung Batik Cibuluh sebagai destinasi wisata ramah lingkungan dan sarat budaya di Kota Bogor.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau