KOMPAS.com - Para siswa Bina Nusantara (Binus) School Serpong meyakini kesehatan adalah kekayaan sesungguhnya dan lebih berharga dibandingkan apapun. Oleh karena itu, kesehatan perlu dijaga.
Sayang tidak semua orang menyadari hal tersebut, kesehatan belum menjadi prioritas. Inilah yang kemudian mendorong para siswa Binus School Serpong mengadakan program Health Movement atau Gerakan Kesehatan pada bulan Oktober lalu (13/10/2018).
Bertempat di Sjuman Hall, program "Health Movement" ini diadakan Student Council (OSIS) dan Interact Club Binus School Serpong. Dalam program ini, siswa mengajak pegawai Binus School Serpong untuk sadar dan peduli akan kesehatan.
Baca juga: Batik Lasem Bercita Rasa Milenial Kreasi Mahasiswa Binus
"Kegiatan Health Movement mengajarkan siswa Binus School Serpong untuk saling peduli, mewujudkan rasa cinta kasih, dan saling menolong bagi mereka membutuhkan uluran tangan. Kita sebagai manusia berkewajiban untuk membantu orang-orang yang membutuhkan," jelas Tekla Nogo Henakin, selaku penasehat dari Interact Club Binus School Serpong.
Selain itu, Tekla menambahkan kegiatan Health Movement juga membantu pembentukan sikap dan kepekaan sosial pada dari diri anak sehingga anak akan menemukan eksistensi diri yang holistik dan positif.
Kepada Kompas.com (8/11/2018), Angela Humas Binus School Serpong menyampaikan dengan dukungan Klub Rotary Jakarta Metropolitan Distrik 3410, Binus School Serpong mengundang 4 dokter, 1 apoteker dan dibantu 4 suster Binus School Serpong untuk memberikan layanan kesehatan bagi 205 pegawai sekolah.
Para pegawai mendapatkan fasiltas pengecekan, konsultasi kesehatan dan obat hasil cek kesehatannya secara gratis.
"Kami bangga melihat semangat siswa-siswi untuk melayani sesama. Diharapkan kegiatan Health Movement ini dapat menjadi inspirasi bagi generasi muda Indonesia untuk lebih peduli pada kalangan kurang mampu serta dapat memotivasi seluruh masyarakat memperhatikan dan menjaga kesehatan masing-masing," tutup Angela.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.