Indonesia Urutan Ke-22 Dunia Terbanyak Mengirim Siswa Ke Luar Negeri

Kompas.com - 08/04/2019, 17:20 WIB
Yohanes Enggar Harususilo

Penulis

KOMPAS.com - Indonesia menduduki peringkat ke 22 di dunia sebagai negara terbanyak mengirimkan siswa belajar keluar negeri.

Namun, jumlah siswa Indonesia belajar di luar negeri masih kurang lebih 1 persen dari total seluruh siswa yang belajar di luar negeri dari seluruh dunia. Peringkat tersebut masih di bawah Malaysia dan Vietnam.

Data ini mengemukan dalam bincang pendidikan yang diadakan dalam rangka penandatanganan MOU kemitraan Storm Education Group dari India dan PT Millenia Khazanah Inspirasi (Millennia 21st Century Academy) Indonesia di Jakarta (7/4/2019).

Kerjasama ini sekaligus menandai dibukanya kantor perwakilan Storm Overseas Education di Jakarta yang juga merupakan pertama di Asia Tenggara.

Potensi pasar Indonesia

Putut Widjanarko mewakili Storm Indonesia menyampaikan Indonesia sebagai negara terbesar keempat di dunia dengan pertumbuhan populasi terbesar pada kelompok usia 12 hingga 18 tahun, diyakini membutuhkan layanan pendidikan tinggi berkualitas melalui kesempatan belajar di universitas dalam negeri maupun luar negeri.

Baca juga: Nah Ini Dia, 8 Zona Nyaman Pendidikan Belanda bagi Pelajar Indonesia

 

"Hal inilah yang menjadi salah satu pertimbangan bagi Storm India untuk membuka perwakilan  internasionalnya di Indonesia," ujarnya.

Hal senada disampaikan Ronald James Deshmukh mewakili Storm Education Group India. "Pembukaan perwakilan Storm di Indonesia didasarkan pada pertimbangan bahwa sebagai negara demokrasi keempat terbesar di dunia, Indonesia diyakini akan menjadi 1 dari 10 negara yang memiliki pertumbuhan ekonomi yang pesat pada tahun 2030," ujar Ronald.

Storm Overseas Education merupakan lembaga konsultan pendidikan internasional terbesar di India. Selama lebih dari 20 tahun beroperasi, Storm telah membantu lebih dari 21.000 siswa dalam melanjutkan studi di luar negeri.

Dukungan teknologi inovatif 

"Komitmen ini diwujudkan melalui berbagai strategi, diantaranya penggunaan platform teknologi inovatif lewat aplikasi kompatibel Android dan iOS, kecepatan layanan, dukungan jaringan alumni, serta program Career Success yang akan membekali para siswa dengan kompetensi yang sejalan dengan revolusi industri 4.0 dan tantangan masa depan," jelas Sandra Marketing koordinator Storm Indonesia.

Ia menambahkan, hal ini dimungkinkan dengan adanya jaringan universitas terkemuka di dunia yang dimiliki Storm dan dukungan aplikasi android maupun iOS yang dikembangkan oleh Storm.

Totok Suprayitno Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kemendikbud RI salah satu pembicara utama menekankan pentingnya sinergi dalam peningkatan dan pemerataan kualitas pendidikan di Indonesia.

"Tantangan lembaga pendidikan saat ini adalah membekali para siswa dengan beragam keterampilan Abad 21 (21st Century Skills), diantaranya critical thinking, creativity, collaboration dan communication," tegas Totok.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Dosen IPB Sebut 7 Makanan Manusia yang Tidak Bisa Dimakan Kucing

Dosen IPB Sebut 7 Makanan Manusia yang Tidak Bisa Dimakan Kucing

Edu
Libur Sekolah Total 24 Hari Selama Puasa dan Idul Fitri 2025

Libur Sekolah Total 24 Hari Selama Puasa dan Idul Fitri 2025

Edu
Cek Biaya Uang Pangkal Kedoktean Unsoed Jalur Mandiri 2025

Cek Biaya Uang Pangkal Kedoktean Unsoed Jalur Mandiri 2025

Edu
Beasiswa S1 Gratis ke Singapura, Dapat Tunjangan Hidup dan Asrama

Beasiswa S1 Gratis ke Singapura, Dapat Tunjangan Hidup dan Asrama

Edu
Minat Siswa Belajar Sains Menurun, Wakil Dekan FMIPA UGM Ungkap Penyebabnya

Minat Siswa Belajar Sains Menurun, Wakil Dekan FMIPA UGM Ungkap Penyebabnya

Edu
Beasiswa JIS untuk Siswa Kelas 8-10, Gratis Biaya Sekolah Sampai Lulus

Beasiswa JIS untuk Siswa Kelas 8-10, Gratis Biaya Sekolah Sampai Lulus

Edu
Ramai Tagar KaburAjaDulu, Cek 10 Beasiswa S1-S3 Gratis ke Luar Negeri Tak Wajib Pulang ke Indonesia

Ramai Tagar KaburAjaDulu, Cek 10 Beasiswa S1-S3 Gratis ke Luar Negeri Tak Wajib Pulang ke Indonesia

Edu
Menteri Mu’ti: ASN Harus Kerja Lebih Cerdas dan Inovatif di Tengah Efisiensi Anggaran

Menteri Mu’ti: ASN Harus Kerja Lebih Cerdas dan Inovatif di Tengah Efisiensi Anggaran

Edu
Syarat Nilai Rapor untuk Daftar IPDN dan Jurusannya, Kuliah Gratis Bisa Jadi CPNS

Syarat Nilai Rapor untuk Daftar IPDN dan Jurusannya, Kuliah Gratis Bisa Jadi CPNS

Edu
Kemenag: 39.012 Siswa Daftar Madrasah Aliyah Unggulan Tahun 2025

Kemenag: 39.012 Siswa Daftar Madrasah Aliyah Unggulan Tahun 2025

Edu
Anak Usaha PT KAI Buka Lowongan Kerja Pramugara-Pramugari 2025, Lulusan SMA Bisa Daftar

Anak Usaha PT KAI Buka Lowongan Kerja Pramugara-Pramugari 2025, Lulusan SMA Bisa Daftar

Edu
Pendanaan Riset Kampus Swasta, Mendikti Brian Akan Dorong Industri Investasi Riset

Pendanaan Riset Kampus Swasta, Mendikti Brian Akan Dorong Industri Investasi Riset

Edu
Mendikti Brian Sebut Kampus Vokasi Juga Bekali Sains dan Teknologi

Mendikti Brian Sebut Kampus Vokasi Juga Bekali Sains dan Teknologi

Edu
Tes CBT Masuk MAN Unggulan Berlangsung 2 Hari, Catat Tanggal Pengumumannya

Tes CBT Masuk MAN Unggulan Berlangsung 2 Hari, Catat Tanggal Pengumumannya

Edu
Kemendikdasmen: Pembelajaran Saat Ramadhan 2025 Jangan Membebani Siswa

Kemendikdasmen: Pembelajaran Saat Ramadhan 2025 Jangan Membebani Siswa

Edu
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau