Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

14 Anak Muda Indonesia Terpilih di Ajang Konferensi AFMAM 2019

Kompas.com - 08/07/2019, 08:43 WIB
Yohanes Enggar Harususilo

Penulis

KOMPAS.com - ASEAN Foundation melaksanakan program AFMAM (ASEAN Foundation Model ASEAN Meeting) ke-5 pada 4 – 9 Juli 2019 di Universitas Chulalongkorn, Thailand.

Program ini didukung oleh Pemerintah Thailand, Pemerintah Australia melalui program Australia Now 2019, Universitas Chulalongkorn, ASEAN Studies Center, Bank KBZ dan PopSockets, 

AFMAM memberikan kesempatan mahasiswa dari universitas di penjuru ASEAN untuk lebih memahami dan menghargai diplomasi dan proses pengambilan keputusan di ASEAN melalui metode simulasi dan permainan peran. 

Program AFMAM ke-5 ini akan melibatkan 161 peserta dengan mengedepankan tema “Advancing Partnership for Sustainability” yang terinspirasi dari tema ASEAN Chairmanship Thailand di tahun ini.

14 wakil Indonesia

"Tema ini berangkat dari visi ASEAN untuk bergerak maju secara lebih dinamis dan berkontribusi di tingkat internasional dengan para mitra dialog serta mendorong keberlanjutan di setiap lini pembangunan," terang Anthoni Octaviano, Communication Manager, ASEAN Foundation.

Baca juga: Startup Indonesia Peringkat Satu ASEAN

Manager Komunikasi ASEAN Foundation juga menyampaikan tahun ini ada 14 anak muda Indonesia mendapat kehormatan turut berpartisipasi di ajang AFMAM 2019 ini.

Anthoni juga menjelaskan hal ini akan menjadi kali pertama AFMAM menerapkan sistem “ASEAN Plus” di mana para peserta dari ASEAN dapat berinteraksi dengan perwakilan dari Australia.

Pelibatan peserta dari Australia dalam program AFMAM merupakan langkah strategis Pemerintah Australia untuk menyukseskan program "Australia Now 2019". 

Skema “ASEAN Plus One” yang melibatkan Australia ini merupakan perwujudan dari misi Pemerintah Thailand untuk memperkuat konsep “ASEAN Plus One” selama periode chairmanship.

Kerja sama Australia

Ashley Ramachandran, peserta AFMAM dari Australia, mengatakan alasan keikutsertaannya adalah untuk memperkaya pengetahuan tentang hubungan ASEAN-Australia.

“Saya bergabung ke dalam AFMAM untuk membangun pemahaman yang lebih baik tentang bagaimana Australia dan negara-negara ASEAN dapat bekerja sama untuk menyelesaikan masalah-masalah di wilayah Indo-Pacific. Saya juga ingin bertemu dengan peserta dari ASEAN dan menjalin persahabatan dengan mereka," ujar Ashley antusias. 

Dalam acara pembukaan AFMAM yang ke-5, Elaine Tan, Direktur Eksekutif ASEAN Foundation, menjelaskan, “Kami menciptakan inisiatif seperti AFMAM karena penting bagi kami untuk memperkenalkan anak muda dengan isu-isu yang terjadi di ASEAN dan melibatkan mereka dalam perumusan solusinya."

Pelibatan orang muda

ASEAN Foundation melaksanakan program AFMAM (ASEAN Foundation Model ASEAN Meeting) ke-5 pada 4-9 Juli 2019 di Universitas Chulalongkorn, Thailand.DOK. ASEAN FOUNDATION ASEAN Foundation melaksanakan program AFMAM (ASEAN Foundation Model ASEAN Meeting) ke-5 pada 4-9 Juli 2019 di Universitas Chulalongkorn, Thailand.

Elaine Tan memiliki keyakinan perkembangan ASEAN sangat bergantung pada anak mudanya. "Kami berharap bahwa para delegasi yang datang dari berbagai latar belakang dapat menjalin persahabatan dan belajar perspektif yang berbeda dalam mendiskusikan tema tahun ini sambil belajar lebih jauh tentang diplomasi ASEAN.” 

Sejak dilaksanakan pertama kali tahun 2015, AFMAM telah memberikan pengalaman otentik kepada ratusan anak muda dengan mengajak generasi masa depan ASEAN ambil bagian dalam proses diskusi tentang topik-topik kunci yang berkaitan dengan ASEAN.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com