Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UMN Raih 4 Penghargaan dari LLDIKTI

Kompas.com - 14/09/2019, 16:44 WIB
Yohanes Enggar Harususilo

Penulis

KOMPAS.com - Universitas Multimedia Nusantara (UMN) meraih empat penghargaan sekaligus dari Dirjen Kelembagaan Kemenristekdikti. Penghargaan tersebut diserahkan Kepala LLDIKTI (Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi) Wilayah III DKI Jakarta Illah Sailah kepada Wakil Rektor II UMN Andrey Andoko di Jakarta pada Senin (2/9/2019).

Penghargaan pertama diraih UMN atas masuknya UMN ke dalam perguruan tinggi klaster 2. Andrey menjelaskan penilaian ini lebih menekankan pada aspek output dan outcome. Output terdiri dari kinerja penelitian, publikasi di jurnal, dan kegiatan kemahasiswaan, sedangkan outcome terdiri dari kinerja inovasi dan masa tunggu lulusan.

"UMN sudah mendapatkan akreditasi institusi A. Selama ini masa tunggu lulusan UMN untuk mendapatkan pekerjaan sangat singkat. Bahkan, 85 persen lulusan sudah bekerja atau berwirausaha sebelum diwisuda," ungkap Andrey.

Baca juga: Indonesia Writers Festival UMN 2019, Upaya Memperkuat Adab Menulis

Selain itu, UMN juga menjadi perguruan tinggi swasta (PTS) paling hijau dan ramah lingkungan di Jakarta versi UI Green Metric 2018. Andrey menerangkan bahwa sebagai sumbangsih bagi pelestarian lingkungan, UMN berkomitmen untuk membangun kampus yang ramah lingkungan.

"Kami membuat kampus dengan pepohonan yang rindang dan gedung yang hemat energi. Diharapkan ini menjadi kebiasaan dalam kehidupan sehari-hari dalam menghemat energi, serta menjadi pelopor dalam upaya penghematan energi," kata Andrey.

Andrey menambahkan, baru-baru ini PK Ojong-Jakob Oetama Tower UMN meraih 1st Runner Up Energy Efficient Building Asean Energy Award yang diserahkan di Bangkok pada Rabu (4/9/2019). Hal ini turut menjadi bukti komitmen UMN dalam melestarikan lingkungan.

Penghargaan lain yang diraih UMN sebagai perguruan tinggi dengan repository tugas akhir terbanyak dan partisipasi UMN dalam pameran Riset, Inovasi, dan Teknologi Ritech Expo 2019 di Bali pada Agustus lalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com