Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Alasan Cari Beasiswa dan Lanjutkan Kuliah ke Belanda

Kompas.com - 19/01/2020, 08:39 WIB
Ayunda Pininta Kasih,
Yohanes Enggar Harususilo

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Di mana ada kemauan, di situ ada jalan. Di saat biaya pendidikan mahal, di situ ada kesempatan mendapat beasiswa.

Mahalnya biaya pendidikan dan biaya hidup di luar negeri kini bukan lagi alasan mengapa kamu enggan kuliah ke luar negeri. Sejumlah beasiswa nyatanya selalu menanti, selama ada niat kuat dari hati.

Salah satu negara yang rutin menawarkan beasiswa adalah Belanda. Negeri Kincir Angin ini dinilai potensial sebagai negara untuk melanjutkan studi.

Terbukti, Holland Scholarship Day yang berlangsung di Erasmus Huis, Kedutaan Besar Belanda, Sabtu (18/1/2020), dihadiri sekitar 850 orang peserta yang berniat melanjutkan studi di Belanda lewat beasiswa.

Baca juga: Yuk, Kuliah ke Belanda Lewat Jalur Beasiswa S1 dan S2

Bila kamu sedang menimbang negara mana yang akan kamu pilih untuk melanjutkan studi, berikut sejumlah alasan mengapa Belanda perlu dipertimbangkan.

1. Ada beasiswa setiap tahun

Ada banyak cara menuju Belanda lewat jalur beasiswa. Kamu bisa dengan mudah mencari beragam jenis beasiswa ke Belanda melalui Holland Scholarship Day yang diselenggarakan di Erasmus Huis, Kedutaan Besar Belanda, Kuningan, Jakarta.

Baca juga: Beasiswa Program S1 Perkebunan Kelapa Sawit, Bebas Biaya Pendidikan

Untuk tahun ajaran 2020-2021, program beasiswa yang ditawarkan antara lain StuNed Scholarship, Orange Tulip Scholarship (OTS), Erasmus+, Orange Knowledge Programme (OKP), Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) serta Holland Scholarship.

2. Pendidikan berkualitas

Belanda menjadi salah satu negara yang memiliki sistem dan kualitas pendidikan terbaik di dunia. Sehingga menjadi negara yang tepat bila kamu ingin melanjutkan studi demi mengembangkan potensi akademik.

3. Menggunakan bahasa Inggris

Walau Belanda memiliki bahasa nasional sendiri, namun hampir semua program studi dan universitas menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa resmi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com