Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 30/05/2021, 13:40 WIB
Albertus Adit

Penulis

KOMPAS.com - Setiap orang tua pasti ingin anaknya sehat, bahagia, suka bermain dan percaya diri. Tetapi bagaimana caranya agar hal itu bisa tercapai.

Sebelumnya, orang tua bertanggung jawab untuk mengajarkan pada anak pentingnya mencintai diri sendiri. Berarti sebagai orang tua juga harus mencintai hidup kita terlebih dahulu.

Dalam hal ini orang tua perlu menjadi role model atau contoh yang mencintai diri sendiri. Mengurus waktu, bertanggung jawab, terorganisir, sehat dan punya semangat tentang siapa diri kita di dunia.

Baca juga: Yuk Ajari Anak Taat Norma Sejak Dini

Kita bekerja keras dan membuat waktu berkualitas untuk teman, keluarga, dan anak-anak. Jika sebagai orang tua belum bisa menjalankan tugas tersebut dengan baik, tetapi menuntut semua sifat ini pada anak, kecil kemungkinan itu akan terwujud pada anak-anak kita.

Sedangkan anak itu melihat, melakukan dan mencontoh apa yang orang tua lakukan di mana saja.

Mengajarkan anak prasekolah agar bisa menghargai dirinya sendiri adalah tanggung jawab yang besar bagi kita sebagai orang tua.

Melansir laman pauddikmasdiy.kemdikbud.go.id, berikut ini 7 kiat atau strategi untuk membantu anak menghargai dirinya:

1. Coba berikan empati

Anak akan merasa frustrasi jika ia tidak bisa melakukan hal yang bisa dilakukan temannya. Di saat ia berkata, “Saya tidak bisa berhitung secepat Ardi”, maka tunjukkan rasa empati dan kemudian tekankan salah satu kekuatan yang ia punya.

Misalnya, dengan memberi tahu bahwa Ardi memang pintar berhitung, tetapi kamu pandai melukis.

Apa yang orang tua katakan dapat membantunya belajar bahwa semua orang memiliki kekuatan dan kelemahan. Ia akan menyadari bahwa tidak perlu menjadi sempurna untuk merasa baik tentang dirinya.

2. Harus mendengarkan dengan baik

Jika anak sedang berusaha memberi tahu sesuatu, berhentilah sejenak dan dengarkan apa yang ia katakan, meski kita tidak mengerti semua perkataannya.

Ia perlu menyadari bahwa pemikiran dan perasaannya dihargai. Bantu ia merasa nyaman dengan emosi yang ia rasakan dengan membicarakannya.

Baca juga: 5 Tips Bermain Bersama Anak

Dengan menerima emosi yang ia rasakan, memahami perasaannya dan menunjukkan bahwa apa yang ia katakan ternyata dihargai. Nantinya ia akan merasa percaya diri untuk mengungkapkan perasaannya sendiri.

Halaman Berikutnya
Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau