Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Syarat Skor TOEFL untuk Daftar Beasiswa S1-S2, Mahasiswa Harus Tahu

Kompas.com - 24/09/2021, 11:51 WIB
Ayunda Pininta Kasih

Penulis

KOMPAS.com - Nilai kemampuan bahasa Inggris kini menjadi salah satu syarat wajib saat kamu akan melamar beasiswa kuliah, terlebih beasiswa jenjang S2 baik di dalam maupun luar negeri.

Kini, hampir semua universitas luar negeri memberikan persyaratan skor kemampuan bahasa Inggris, salah satunya TOEFL.

Hal ini penting untuk menunjukkan kemampuan bahasa Inggris baik lisan atau tulisan, mengingat sebagian besar perkuliahan akan menggunakan bahasa Inggris.

Baca juga: Syarat Skor TOEFL dan IELTS untuk Daftar Beasiswa LPDP 2023, Siap-siap

Tes TOEFL standar internasional

TOEFL sendiri merupakan sertifikat yang mampu memberikan informasi terkait sejauh mana level kemampuan kamu dalam berkomunikasi menggunakan bahasa Inggris terlebih pada lingkungan akademik.

Selain itu, pada perkuliahan luar negeri, sertifikat TOEFL menunjukkan bahwa kamu mampu membaca materi akademik dalam bahasa Inggris.

Merangkum laman konsultan pendidikan beasiswa luar negeri ICAN Education, tidak semua tes TOEFL diterima secara internasional sehingga kamu juga perlu mempersiapkan sertifikat tes ini sesuai kegunaannya.

Jangan sampai keliru, karena ada begitu banyak jenis TOEFL, dan yang paling populer adalah IBT dan ITP. Karena kekeliruan memilih jenis tes bisa membuat kamu batal diterima sesuai tujuan awal.

Misalnya, jika kamu ingin kuliah di luar negeri, maka gunakan tes TOEFL standar internasional yaitu IBT.

Tes TOEFL IBT langsung dari ETS, sehingga jika kamu berhasil memperoleh sertifikat, maka sertifikat tersebut sudah diakui oleh seluruh dunia. Berbeda dengan TOEFL ITP yang hanya merupakan tes diselenggarakan oleh perguruan tinggi dalam negeri dengan lembaga bahasa Inggris.

Baca juga: Beasiswa ke Luar Negeri Tanpa TOEFL, 7 Negara Ini Patut Dicoba

Jika kamu punya cita-cita kuliah ke luar negeri dan membutuhkan sertifikat TOEFL, maka jenis tes TOEFL yang harus kamu ikuti adalah IBT.

Namun, jika kamu ingin mendaftar dalam pekerjaan di BUMN, atau daftar CPNS, maka kamu cukup mengikuti TOEFL ITP.

Tes TOEFL IBT dilakukan secara online, karena merupakan internet based test. Untuk mengikuti tes tersebut kamu akan menggunakan media internet dengan ujian langsung dari pusatnya yaitu ETS, berbasis di Amerika Serikat.

Sampai saat ini, ada sekitar 4.500 lokasi penyelenggaraan tes TOEFL secara online di seluruh dunia.

Apabila tes TOEFL IBT secara online tidak mungkin dilakukan, maka panitia langsung menyiapkan PBT atau paper-based test. Tes TOEFL internasional tersebut berjalan secara online dengan seluruh bagian teks yaitu reading, listening, writing, dan speaking menggunakan internet.

Pada sesi speaking, kamu akan merekam suara pada komputer sehingga jawabannya akan langsung dikirimkan ke tim penguji.

Baca juga: Beasiswa S1 Korea Selatan, Kuliah Gratis dan Tunjangan Rp 10 Juta Per Bulan

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau