BrandzView
Konten ini merupakan kerja sama Kompas.com dengan British School Jakarta

Orangtua Harus Jeli, Pilihan Sekolah Anak Jadi Penunjang Karier di Masa Depan

Kompas.com - 22/03/2022, 14:21 WIB
Hisnudita Hagiworo,
Sri Noviyanti

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Tak dapat dimungkiri, memilih sekolah untuk anak merupakan salah satu tantangan terberat yang harus dilalui orangtua.

Pasalnya, pendidikan menjadi salah satu penunjang kesuksesan karier anak pada masa mendatang. Melalui proses pendidikan, khususnya pada saat jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA), minat, bakat, pengetahuan, dan kemampuan anak akan dikembangkan.

Oleh karena itu, penting bagi orangtua untuk menyekolahkan anak di tempat yang mampu mendukung pengembangan diri murid. Pengembangan diri akan membantu para murid untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi yang sesuai dengan cita-cita mereka.

Baca juga: Mampukah Kurikulum Merdeka Melahirkan Manusia Merdeka?

Diberitakan Kompas.com, Kamis (10/12/2020), Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) menyarankan orangtua untuk melihat beberapa aspek sebelum memutuskan pilihan sekolah bagi anak.

Salah satu aspek tersebut adalah program yang terukur dan realistis. Sejumlah ahli pendidikan mengingatkan, sekolah yang berkualitas baik harus memiliki visi serta misi yang jelas, terukur, dan realistis.

Pernyataan visi serta misi tersebut dapat dilihat dari beberapa aspek nilai (value) yang ditonjolkan sekolah, misalnya, akademis, karakter, perilaku, kecakapan hidup, kemandirian, dan nilai kewirausahaan (entrepreneurship).

Aspek penting lainnya adalah kurikulum. Orangtua dan calon murid disarankan untuk benar-benar jeli serta teliti dalam memilih sekolah, terutama pertimbangan dari sisi kurikulum yang diterapkan sekolah tersebut.

Kurikulum yang tepat tak hanya mendukung proses belajar anak di sekolah. Hal ini juga membantu menyiapkan anak untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.

Baca juga: Hadirkan Langsung Pelatih Manchester City, BSJ Buka Manchester City Football School di British School Jakarta

Sebagai contoh, British School Jakarta (BSJ) yang menjalankan kurikulum International Primary Curriculum (IPC) dan komponen Kurikulum Nasional Inggris untuk kurikulum sekolah dasar pada tingkat kelas 1 sampai dengan kelas 6.

Kemudian, untuk tingkat pendidikan menengah, yakni pada kelas 7 sampai dengan kelas 9, BSJ menggunakan kurikulum International Baccalaureate (IB) Middle Years Programme (MYP).

Selanjutnya, BSJ menggunakan kurikulum International General Certificate of Secondary Education (IGCSE) yang diterapkan pada kelas 10 dan 11, serta kurikulum IB Diploma Programme (DP) atau IB Career-related Programme (CP) pada kelas 12 dan 13.

Penggunaan kurikulum internasional tersebut dapat menjadi jembatan bagi murid untuk mengenyam pendidikan tinggi di universitas terbaik di berbagai negara.

Khusus bakat dan minat untuk pengembangan diri anak, orangtua bisa melihat dari keseriusan siswa pada mata pelajaran tertentu atau ekstrakurikuler yang diikuti. Dalam hal ini, orangtua perlu berkomunikasi secara aktif dengan guru.

Baca juga: Head Coach Chris McCarthy Berkunjung ke Indonesia, Manchester City Football School at British School Jakarta Gelar Latihan Perdana

“Memilih jurusan dan universitas yang terbaik tidaklah mudah. Persaingan pun semakin ketat. Maka, sekolah juga perlu memandu para murid agar dapat memilih jurusan yang tepat sehingga dapat diterima di universitas terbaik yang diinginkan,” ujar University Guidance Counsellor Coordinator di BSJ, Regina Tantri, Jumat (25/2/2022).

Keseriusan BSJ dalam mendukung pengembangan diri murid, khususnya di bidang karier, terlihat dengan keberadaan sebuah departemen khusus yang menangani hal tersebut, yaitu BSJ Uni Hub.

Departemen tersebut terdiri dari tiga orang konselor bimbingan karier dengan pengalaman regional dan global untuk membantu murid menyiapkan diri mendaftar dan melanjutkan ke berbagai universitas ternama di seluruh dunia.

Kehadiran ketiga konselor tersebut diharapkan dapat membantu murid mengembangkan diri dengan baik dan memilih jurusan yang tepat, baik saat bersekolah di BSJ maupun setelah lulus.

Dengan begitu, para murid dapat menemukan dan mengembangkan kemampuan untuk menentukan jurusan yang tepat sesuai dengan minat mereka.

Baca juga: Fokus Kembangkan Karakter Siswa, British School Jakarta Gandeng Manchester City Football Club

Regina mengatakan bahwa program yang disusun BSJ Uni Hub diikuti oleh seluruh murid BSJ sejak kelas 9 hingga lulus di kelas 13.

“Pada kelas 9, murid BSJ mulai mengidentifikasi minat dan bakat yang ada pada diri mereka. Dengan demikian, para murid dapat mengenal kepribadiannya lebih dalam,” tambahnya.

Hal tersebut merupakan aspek penting untuk membantu murid memilih mata pelajaran IGCSE yang akan diambil saat duduk di kelas 10 dan 11. Program pun terus berlanjut hingga kelas 13.

“Dalam pemilihan jurusan dan universitas, kami mengusung prinsip Best Fit. Kami ingin murid sungguh-sungguh yakin bahwa jurusan ataupun universitas yang dipilih kelak memenuhi kriteria SAFE, yaitu social fit, academic fit, financial fit, dan employment fit,” kata Regina.

Jurusan bisa saja tak sesuai minat

Meski demikian, tidak tertutup kemungkinan bahwa jurusan yang diminati murid tidak sesuai dengan bakat dan kemampuan yang dimiliki.

Menurut Regina, jika hal tersebut terjadi, murid dan orangtua perlu berkonsultasi dengan konselor untuk mengidentifikasi perbedaan antara minat dan kemampuan murid. Kemudian, mendiskusikan cara untuk menjembataninya.

“Jika terlalu jauh ketimpangannya, murid akan diberikan alternatif jurusan lain yang sesuai dengan bakat dan kemampuan. Namun, keputusan akhir tetap ada pada murid dan orangtua,” ujarnya.

Baca juga: Siswi British School Jakarta Luncurkan Aplikasi Pengatur Keuangan

Ada beragam jurusan yang biasanya dipilih oleh para murid BSJ, di antaranya Manajemen Bisnis, Manajemen Perhotelan, Teknik, Arsitektur, Psikologi, Kedokteran, Teater, Biologi atau Biomedis, Hukum, dan Hubungan Internasional.

Tak hanya mengidentifikasi minat dan bakat, BSJ Uni Hub juga mengadakan sesi konseling individual, pelatihan kelompok mengenai jenis jurusan dan perguruan tinggi, cara menulis esai untuk perguruan tinggi, mengadakan university fair, serta memberikan pelatihan bagi orangtua murid.

Melalui berbagai program tersebut, BSJ Uni Hub telah berhasil mendukung para murid sehingga berhasil diterima masuk ke berbagai universitas ternama di dunia, seperti Oxford University, Cambridge University, Harvard University, Stanford University, University California-Berkeley, University California-Los Angeles, Leiden University, Melbourne University, dan National University Singapore.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai program-program Uni Hub di BSJ, silakan klik tautan berikut ini.


komentar di artikel lainnya
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com