KOMPAS.com - Bagi siswa baru, apakah sudah paham dengan apa itu MPLS? Berikut ini pengertian MPLS, tujuan MPLS dan ruang lingkup MPLS.
Dirangkum dari Informasi MPLS (Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah) Direktorat SMP Kemendikbud Ristek, Senin (25/4/2022), ini penjelasan terkait MPLS di tahun ajaran baru.
Tapi sebelumnya, siswa baru harus paham bahwa dulu bahwa dulu istilahnya ialah Masa Orientasi Sekolah (MOS). Ini adalah masa pengenalan bagi siswa baru yang masuk kelas 1 SD, SMP, SMA/SMK/sederajat.
Baca juga: Ini Lho Ketentuan dan Larangan di MPLS 2022, Tak Ada Lagi Perpeloncoan
Namun kini MOS berubah menjadi Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS). Hal itu tertuang dalam Permendikbud Nomor 18 Tahun 2016 Tentang Pengenalan Lingkungan Sekolah Bagi Siswa Baru.
Pada masa MPLS ini, seluruh aktivitas yang ada haruslah bersifat edukatif dan menyenangkan, sehingga peserta didik baru mampu mengenali ekosistem sekolah.
Serta menyesuaikan diri dengan lingkungan yang baru, tempat mereka bermain, belajar, meningkatkan prestasi, dan menumbuhkembangkan karakternya.
Tetapi, karena pandemi Covid-19 maka MPLS berubah menyesuaikan protokol kesehatan yang ditetapkan pemerintah.
Meski demikian, kegiatan MPLS harus tetap menjadi laboratorium awal siswa baru mengenali lingkungan sekolah sebagai tempat yang menyenangkan.
Baca juga: Ragam MPLS di Yogya, dari Pengenalan Program hingga Siswa Tak Sabar Masuk Sekolah Baru
MPLS adalah kegiatan yang diselenggarakan oleh sekolah dalam rangka memperkenalkan para siswa baru pada semua hal yang berhubungan dengan sekolah.
Perkenalan tersebut tidak hanya sebatas antar murid baru saja atau dengan kakak kelas serta guru namun juga pada komponen lainnya, meliputi pengenalan program, sarana dan prasarana sekolah, cara belajar, penanaman konsep pengenalan diri, dan pembinaan.
Bagi sekolah-sekolah Boarding School, pengenalan budaya kehidupan di asrama menjadi materi penting.
Tentu MPLS sifatnya wajib. Ini tujuan atau manfaat MPLS:
1. Mengenali potensi diri siswa baru.
2. Membantu siswa baru beradaptasi dengan lingkungan sekolah dan sekitarnya, antara lain terhadap aspek keamanan, fasilitas umum, dan sarana prasarana sekolah.
3. Menumbuhkan motivasi, semangat, dan cara belajar efektif sebagai siswa baru.
Baca juga: 5 Alat Musik Tradisional Khas Indonesia, Siswa Sudah Tahu?