Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Jenis Tes Bahasa Inggris untuk Daftar Beasiswa, Segini Biayanya

Kompas.com - 04/01/2023, 20:32 WIB
Angela Siallagan,
Ayunda Pininta Kasih

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Kesempatan meraih beasiswa kini semakin banyak dan beragam, tidak hanya datang dari pihak universitas, tetapi juga diberikan oleh banyak negara dan perusahaan. Salah satu syarat untuk melamar beasiswa kuliah, terutama beasiswa kuliah di luar negeri ialah mencantumkan sertifikat kompetensi bahasa Inggris.

Jenis sertifikat kompetensi bahasa Inggris yang disyaratkan bisa berbeda sesuai dengan beasiswa yang dilamar, ada yang berupa TOEFL, TOEIC atau IELTS. Sehingga kamu perlu mencari tahu mana jenis sertifikat kompetensi bahasa Inggris yang dibutuhkan. Pasalnya, tes tersebut membutuhkan biaya yang tidak sedikit.

Baca juga: Syarat Skor TOEFL dan IELTS untuk Daftar Beasiswa LPDP 2023, Siap-siap

Melansir akun Instagram Bimbingan Studi LN @Schoters, ada empat jenis tes bahasa Inggris yakni:

1. International English Language Testing System (IELTS)

IELTS tersedia dalam dua pilihan yakni General dan Academic. Untuk mendaftar di universitas dan beasiswa, kamu dapat mengambil jenis tes Academic, yang akan dilakukan di pusat penyelenggara ujian.

Biasanya tersedia dua pilihan tes yakni paper-based test dan computer-based test, dengan biaya tes sendiri sekitar Rp 3.250.000.

Baca juga: Ingin Kuliah S1-S3 di Eropa? Ini Beasiswa Penuh Tanpa IELTS atau TOEFL

Penilaian IELTS diberikan pada skor 1.0 hingga 9.0. Tes IELTS terbagi ke dalam empat kategori yaitu:

  • Writing: jumlah soal 2 yang dikerjakan selama 60 menit
  • Reading Jumlah soal 40 yang dikerjakan selama 60 menit
  • Listening: jumlah soal 40 yang dikerjakan selama 60 menit
  • Speaking: jumlah soal 3 section yang dikerjakan sekitar 12 menit

Oleh karena itu, tes IELTS membutuhkan durasi pengerjaan sekitar 3 jam

Biasanya sertifikat untuk computer-based test akan dikeluarkan sekitar tiga hari setelah pelaksanaan tes, sedangkan paper-based test lebih lama yakni 13 hari.

Baca juga: Beasiswa Penuh S1-S3 ke Rumania 2023, Tanpa IELTS dan TOEFL

2. Test Of English as a Foreign Language Internet Based Test (TOEFL iBT)

Pada pelaksanaan tes TOEFL iBT ini, biasanya disediakan beberapa pilihan lokasi penyelenggaraan ujian yakni di rumah atau secara daring.

Harga tes ini sekitar Rp 3.400.000. Penilaian TOEFL iBT diberikan pada skor 0-120. Tes TOEFL iBT terbagi ke dalam empat kategori yaitu:

  • Writing: jumlah soal 30-40 yang dikerjakan sekitar 54 hingga 72 menit
  • Reading: jumlah soal 28-39 hi yang dikerjakan sekitar 41-57 menit
  • Listening: jumlah soal 4 task yang dikerjakan selama 17 menit
  • Speaking: jumlah soal 2 task yang dikerjakan sekitar 50 menit

Oleh karena itu, tes TOEFL iBT membutuhkan durasi pengerjaan sekitar 3 hingga 4 jam.

Biasanya sertifikat dan hasil tes TOEFL iBT akan dikeluarkan sekitar 10 hari sejak tanggal pelaksanaan tes.

Baca juga: 5 Website Belajar IELTS Gratis, Siswa dan Mahasiswa Catat Link-nya

3. Test of English as a Foreign Language - Institutional Testing Program (TOEFL ITP)

TOEFL ITP sendiri memiliki perbedaan dengan TOEFL iBT. Kamu dapat memilih tes TOEFL ITP secara daring atau luring. Bagi kamu yang ingin memilih ujian paper-based test, dapat memilih tes secara luring.

Ada dua jenis tes TOEFL ITP yakni:

a. Level 1

Halaman Berikutnya
Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau