Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 16/06/2023, 12:27 WIB
Albertus Adit

Penulis

KOMPAS.com - Di dalam suatu bangunan tentu ada konstruksi yang kuat dan kokoh. Agar kuat dan kokoh tentu membutuhkan seseorang yang ahli las listrik.

Adapun keterampilan las listrik atau welders berguna di berbagai industri seperti konstruksi, manufaktur, otomotif, dan bahkan di sektor energi terbarukan.

Karena itu tanpa ahli las listrik, akan kesulitan untuk menyambungkan suatu logam atau metal untuk dibentuk menjadi produk berbagai industri.

Tapi untuk jadi seorang ahli las listrik tidak sembarang karena harus mengikuti pelatihan dan mendapatkan sertifikasi terlebih dahulu.

Baca juga: Tertarik Vokasi? Politeknik ATMI Surakarta Masih Buka PMB Gelombang 3

Lembaga kursus dan pelatihan (LKP) menjadi tempat khusus yang bisa melatih talenta-talenta terbaik menjadi ahli las listrik.

Melansir laman Ditjen Pendidikan Vokasi, Kamis (15/6/2023), Titik Mugirahayu selaku Pemimpin LKP Trengginas, Tabalong, Kalimantan Selatan membagikan materi yang dipelajari untuk menjadi ahli las listrik berstandar industri dan sesuai standar kompetensi kerja nasional Indonesia.

Materi kursus las listrik

1. Tentang teori dan prinsip pengelasan

Peserta didik sebelum ke praktik, maka akan mempelajari teori dasar pengelasan, termasuk prinsip penggunaan panas tinggi untuk melelehkan logam dan menggabungkannya.

Mereka akan memahami jenis-jenis logam yang bisa dilas, karakteristik las, dan efek panas terhadap material.

2. Belajar jenis-jenis las

Selain itu, peserta didik juga akan diajarkan tentang berbagai jenis las, seperti las busur listrik (electric arc welding), las gas (gas welding), dan las gesek (friction welding).

Masing-masing jenis las memiliki teknik dan prinsip kerja yang berbeda dan peserta akan belajar memahami perbedaan di ketiga teknik tersebut.

Baca juga: Cek 7 Materi yang Dipelajari di Kursus Teknisi AC

3. Teknik pengelasan

Bagi level pemula biasanya menggunakan teknik pengelasan yang paling umum, salah satunya adalah pengelasan trik vertikal dan horozontal.

Seperti namanya, peserta didik akan mempelajari pengelasan dengan posisi lurus. Teknik ini berguna untuk menyatukan dua logam dengan kondisi datar.

Tak hanya itu untuk program kelas tingkat lanjut, terdapat juga teknik pengelasan di atas kepala (overhead). Artinya materialnya tidak bisa diputar jadi bagaimana pun juga dikerjakan di atas kepala.

4. Tentang keselamatan kerja

Sedang materi yang tak kalah penting lainnya ialah mengenai keselamatan kerja. Seorang ahli las akan berjibaku dengan alat berat dan pengelasan listrik yang cukup berbahaya.

Dengan begitu, membekali peserta terkait keselamatan kerja adalah hal yang tidak boleh dilewatkan.

Misalnya seperti menggunakan alat pelindung diri, periksa peralatan las secara rutin, sampai dengan memastikan area kerja memiliki ventilasi yang memadai untuk menghilangkan asap dan gas berbahaya yang dihasilkan selama proses pengelasan.

5. Soft skills/keterampilan nonteknis

Tentu, tidak hanya kemampuan hard skills yang sudah disebutkan di atas, seorang ahli las harus memiliki soft skills yang kuat. Dengan begitu, nanti setelah bekerja dapat mengembangkan potensi terbaiknya.

Di LKP, peserta didik akan mempelajari mengenai motivasi dan pengembangan diri, etika dalam bekerja, kemampuan berkomunikasi, dan juga kewirausahaan.

Baca juga: Ikut Uji Kompetensi Kursus Tata Rias Pengantin, Perhatikan 4 Hal Ini

Jadi itulah beberapa materi kursus las listrik bagi yang nanti tertarik bekerja sebagai ahli las listrik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com