KOMPAS.com - Pendidikan adalah investasi berharga yang tidak hanya memberikan pengetahuan, tetapi juga membuka pintu peluang masa depan bagi anak-anak.
Namun, mengelola dana pendidikan adalah satu tantangan tersendiri bagi orangtua di tengah semakin tingginya biaya pendidikan.
Chief Syariah and Business Development Officer FWD Insurance, Ade Bungsu mengemukakan bahwa biaya pendidikan terus mengalami kenaikan setiap tahun.
Baca juga: Marak Aksi Bullying, Aktivis Pendidikan: Anak Mencontoh Guru-Orangtua
“Masyarakat Indonesia menghadapi tantangan kenaikan biaya pendidikan yang berkisar 10 hingga 15 persen setiap tahun menurut data dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK),” ujar Ade dalam acara peluncuran FWD Berkah Pendidikan, Selasa (12/09/2023).
Maka dari itu, di tengah kebutuhan lain yang terus meningkat, menurutnya perencanaan pendidikan anak harus disiapkan sejak anak lahir.
“Jadi, sebenarnya sedini mungkin akan lebih ringan dari biaya yang kita keluarkan untuk kita sisihkan. Karena kalau semakin dekat anak mau masuk universitas akan semakin berat, akan semakin besar biaya yang harus disisihkan orangtua,” tambahnya.
Baca juga: 5 Contoh Bermain Sains di Rumah, Cocok buat Anak Usia Dini
Di kesempatan yang sama, Tika Bravani yang merupakan aktris Indonesia sekaligus orangtua yang sedang mempersiapkan pendidikan anak, berbagi tips dan pengalaman dalam menyiapkan dana pendidikan bagi anak.
Tika menceritakan pengalamannya yang tidak bisa mengambil jurusan impiannya ketika melanjutkan kuliah akibat kondisi orang tua yang tidak baik. Inilah yang menjadi dasar pemikiran Tika untuk menyiapkan dana pendidikan untuk anaknya.
“Saya harus membiarkan anak saya merdeka, mau nanti dia jadi editor film, agensi, atau peneliti sekalipun, saya harus memfasilitasi,” ucap Tika.
Baca juga: 4 Tips Kuliahkan Anak bagi Orangtua Bergaji Rp 4 Juta Per Bulan
Selain itu, pendapatannya sebagai aktris yang tidak bisa ditentukan dalam setiap kontraknya, juga membuatnya berpikir bahwa tabungan pendidikan saja tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan itu. Terlebih, jika terjadi kondisi yang tidak diinginkan seperti sakit, dan lain sebagainya.
Maka dari itu, dia memutuskan untuk juga mencari asuransi pendidikan guna menjamin kebebasan anak dalam melanjutkan pendidikan tingkat universitas yang diinginkan.
Tika membagikan tips untuk mengelola dana pendidikan untuk anak. Pertama, coba ajak bicara suami atau istri terkait bagaimana jenis pendidikan yang diinginkan untuk anak. Lalu, tentukan jenis sekolah yang diinginkan, entah itu nasional, internasional, madrasah, dll.
Selanjutnya, carilah sekolah dengan kualitas terbaik pada jenis yang telah ditentukan. Setelah itu, orang tua bisa mencari info biaya pendidikan di sekolah tersebut. Terakhir, cari financial institution yang bisa memberikan bantuan kemudahan untuk menyiapkan dana pendidikan itu sesuai kebutuhan.
Baca juga: Mengenal Kompetensi 5C yang Perlu Dimiliki Anak dan Cara Mengasahnya
Guna membantu orang tua dalam menyiapkan dana pendidikan masa depan bagi anak, FWD Insurance, perusahaan asuransi jiwa, bagian dari FWD Group, hadir dengan inovasi terbarunya yaitu FWD Berkah Pendidikan.
Produk asuransi pendidikan pertama di Indonesia yang menyediakan manfaat asuransi dengan layanan dukungan konseling bagi orang tua dalam mendampingi buah hati mereka menyiapkan masa depan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.