Pemain "Startup" Jangan Sepelekan Merek Dagangnya

Kompas.com - 09/05/2016, 06:32 WIB
M Latief

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Melindungi sebuah merek dagang dan paten sangat penting di era digital dan global saat ini. Sejarah sudah membuktikan begitu banyak bisnis tumbuh besar dan meraup keuntungan sangat besar karena mereka mampu memanfaatkan kekuatan merek dagang mereka.

"Perkembangan teknologi digital sudah sedemikian pesat memasuki ranah bisnis skala kecil hingga besar. Ini membutuhkan penanganan dari beragam aspek, terutama aspek legal serta hak cipta," ujar Donny Alamsyah Sheyoputra, Managing Partner of Sheyoputra Law, pada sesi diskusi bertema 'Technology & Intellectual Property Right' yang digelar oleh CreO by Citra Towers, Kamis (6/5/2016) lalu.

Donny mengatakan, setiap bisnis pasti memiliki banyak faktor yang mendukung keberlangsungan bisnis tersebut. Seperti halnya bisnis startup yang semakin berkembang karena didukung oleh potensi pasar masyarakat Indonesia yang juga terus membesar.

Saat ini, dengan jumlah penduduk yang mencapai sekitar 250 juta jiwa, Indonesia adalah negara berpenduduk terpadat nomor empat di dunia. Tak heran, Indonesia tidak hanya menjadi pangsa pasar yang besar bagi bisnis dalam negeri, bahkan bagi bisnis luar negeri.

Di sisi lain, dari total jumlah penduduk tersebut, jumlah pengusaha (entrepreneur) Indonesia hanya 1,65 persen. Angka itu masih kalah jauh dibandingkan negara tetangga, misalnya Singapura yang mencapai tujuh persen, Malaysia sebanyak lima persen, serta Thailand empat persen.

Donny berpendapat, hal itu merupakan tantangan besar bagi Indonesia ke depan. Jika jumlah pengusaha bisa bertambah, otomatis hal itu akan mendongkrak ekonomi negara, bertambahnya lapangan pekerjaan, dan akhirnya meningkatkan kualitas kesejahteraan masyarakat.

"Terutama sesuai tuntutan zaman, yaitu kemajuan teknologi. Dengan banyaknya masyarakat Indonesia yang menggunakan teknologi internet, maka semakin besar pula peluang bisnis startup dikenal dan makin berkembang," ujarnya.

Untuk itu, forum diskusi atau dialog rutin sangat bermanfaat bagi para wirausahawan muda untuk menambah wawasan dan pengetahuan mereka. Selain wawasan, mereka juga bisa mendapatkan jejaring baru untuk memperluas jangkauan bisnisnya.

"Setiap bisnis tak pernah lepas dari Hak Kekayaan Intelektual (HKI), seperti merek dan paten. Masalahnya, banyak perusahaan tidak mendaftarkan diri karena belum merasakan manfaat kekayaan intelektual dan menganggap hal itu bukan sebagai aset dan dianggap cuma memakan biaya, padahal anggapan itu salah. Ini wawasan yang harus kita bagikan di banyak forum seperti ini," papar Donny.

Saat ini, selain berbagi pengetahuan mengenai soft skill yang diadakan tiap bulan bagi para pengusaha muda dan startup, Citra Towers juga menghadirkan CreO, Creative Office, The Perfect Workspace for Young Entrepreneur. Ini menjadi bagian dari program-program Corporate Social Responsibility (CSR) Citra Towers yang lebih banyak berfokus pada pembahasan terkait membangun kultur jaringan bagi para pengusaha muda. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Beasiswa JIS untuk Siswa Kelas 8-10, Gratis Biaya Sekolah Sampai Lulus

Beasiswa JIS untuk Siswa Kelas 8-10, Gratis Biaya Sekolah Sampai Lulus

Edu
Ramai Tagar KaburAjaDulu, Cek 10 Beasiswa S1-S3 Gratis ke Luar Negeri Tak Wajib Pulang ke Indonesia

Ramai Tagar KaburAjaDulu, Cek 10 Beasiswa S1-S3 Gratis ke Luar Negeri Tak Wajib Pulang ke Indonesia

Edu
Menteri Mu’ti: ASN Harus Kerja Lebih Cerdas dan Inovatif di Tengah Efisiensi Anggaran

Menteri Mu’ti: ASN Harus Kerja Lebih Cerdas dan Inovatif di Tengah Efisiensi Anggaran

Edu
Syarat Nilai Rapor untuk Daftar IPDN dan Jurusannya, Kuliah Gratis Bisa Jadi CPNS

Syarat Nilai Rapor untuk Daftar IPDN dan Jurusannya, Kuliah Gratis Bisa Jadi CPNS

Edu
Kemenag: 39.012 Siswa Daftar Madrasah Aliyah Unggulan Tahun 2025

Kemenag: 39.012 Siswa Daftar Madrasah Aliyah Unggulan Tahun 2025

Edu
Anak Usaha PT KAI Buka Lowongan Kerja Pramugara-Pramugari 2025, Lulusan SMA Bisa Daftar

Anak Usaha PT KAI Buka Lowongan Kerja Pramugara-Pramugari 2025, Lulusan SMA Bisa Daftar

Edu
Pendanaan Riset Kampus Swasta, Mendikti Brian Akan Dorong Industri Investasi Riset

Pendanaan Riset Kampus Swasta, Mendikti Brian Akan Dorong Industri Investasi Riset

Edu
Mendikti Brian Sebut Kampus Vokasi Juga Bekali Sains dan Teknologi

Mendikti Brian Sebut Kampus Vokasi Juga Bekali Sains dan Teknologi

Edu
Tes CBT Masuk MAN Unggulan Berlangsung 2 Hari, Catat Tanggal Pengumumannya

Tes CBT Masuk MAN Unggulan Berlangsung 2 Hari, Catat Tanggal Pengumumannya

Edu
Kemendikdasmen: Pembelajaran Saat Ramadhan 2025 Jangan Membebani Siswa

Kemendikdasmen: Pembelajaran Saat Ramadhan 2025 Jangan Membebani Siswa

Edu
Viral Kabur Aja Dulu, Dosen UGM: Itu Karena Negara Kurang 'Hadir' di Masyarakat

Viral Kabur Aja Dulu, Dosen UGM: Itu Karena Negara Kurang "Hadir" di Masyarakat

Edu
39 Ribu Lebih Siswa Ikuti Seleksi Masuk MAN Unggulan 2025

39 Ribu Lebih Siswa Ikuti Seleksi Masuk MAN Unggulan 2025

Edu
8 Makanan Manusia Boleh Dimakan Kucing, Dosen IPB: Ada Sayuran

8 Makanan Manusia Boleh Dimakan Kucing, Dosen IPB: Ada Sayuran

Edu
Cerita Vicky Jadi Guru PAUD di Jerman, Gaji Rp 60 Juta Per Bulan

Cerita Vicky Jadi Guru PAUD di Jerman, Gaji Rp 60 Juta Per Bulan

Edu
Beasiswa S2-S3 ke Irlandia, Kuliah Gratis dan Dapat Tunjangan Rp 170 Juta

Beasiswa S2-S3 ke Irlandia, Kuliah Gratis dan Dapat Tunjangan Rp 170 Juta

Edu
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau