Salin Artikel

'Curhat' Kepala Sekolah Soal UNBK Hari Pertama

KOMPAS.com - Pelaksanaan Ujian Nasional (UN) hari pertama (23/4/2018) mengalami kendala server (jaringan) pusat sehingga Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) terpaksa tertunda di beberapa sekolah.

Saat dihubungi Kompas.com, kepala sekolah SMPN 1 Surabaya Dra. Hj. Titik Sudarti, M.Pd menyampaikan pelaksanaan UNBK mengalami kendala akibat listrik padam dan koneksi dengan server pusat.

Meski SMPN 1 Surabaya telah 3 tahun melaksanakan UNBK dan melakukan persiapan matang, kendala ini terjadi di luar antisipasi pihak sekolah. 

"Agar para siswa tidak stress, sambil menunggu proses maintenance PLN dan koneksi dengan server pusat, saya kumpulkan anak-anak di aula kemudian saya 'mendongeng' di depan anak-anak mengenai pendidikan karakter," 'curhat' Titik.

"Cukup lama saya 'mendongeng' di depan anak-anak tentang mencintai budaya bangsa dan bahkan sempat melantunkan tembang Jawa di depan mereka sampai akhirnya listrik kembali menyala dan masalah maintenance server selesai," jelasnya.

Akhirnya, sekitar pukul 09.00, UNBK dapat dilaksanakan di SMPN 1 Surabaya. Tahun ini, 355 siswa melaksanakan UNBK di sekolah ini. Tiga tahun berturut-turut SMPN 1 Surabaya memperoleh nilai rata-rata UNBK terbaik untuk sekolah negeri provinsi Jawa Timur.

'Curhat' serupa diceritakan kepala sekolah SMPN 1 Temanggung, Tri Wanggono S.Pd. Kepada Kompas.com Tri menyampaikan ini merupakan kali pertama SMPN 1 Temanggung melaksanakan UNBK di sekolah.

"Saya segera mengerahkan para guru untuk masuk ke tiap-tiap ruang ujian untuk menenangkan siswa agar tidak panik," jelas Tri.

Para siswa SMPN 1 Temanggung telah 3 kali melakukan latihan UNBK termasuk simulasi yang dilakukan Sabtu lalu (21/4/2018).

"Sabar ya, sabar...," demikian cerita Tri saat para guru berusaha menenangkan 274 siswa yang resah lantaran baru kali pertama melaksanakan UNBK.

Alhamdullilah, lanjutnya, masalah koneksi hanya berlangsung 30 menit sehingga pukul 8.30 UNBK di SMPN 1 dapat dilaksanakan.

Meski tidak terlalu lama, persoalan ini juga dialami oleh SMPN 11 Jakarta. "Lancar pak. Betul sempat tertunda sebagian karena masalah jaringan dan hanya sebentar," jawab ‎Drs. Yurianto M.M saat ditanya Kompas.com perihal permasalahan jaringan ini.

"Pelaksanaan UNBK dilaksanakan satu sesi untuk 323 siswa. Semua berjalan aman dan lancar," jelas Yurianto.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) melalui Kepala Biro Komunikasi dan Layanan Masyarakat (BKLM), Ari Santoso, di Mataram, Nusa Tenggara Barat, Senin (23/04/2018), telah menyampaikan permintaan maaf atas kendala pada pelaksanaan UNBK SMP di hari pertama ini.


https://edukasi.kompas.com/read/2018/04/23/21401091/curhat-kepala-sekolah-soal-unbk-hari-pertama

Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke