KOMPAS.com - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan memberikan kuliah umum kepada mahasiswa Institut Teknologi Bandung (ITB) di Aula Barat Kampus ITB, Rabu (17/10/2018).
Kuliah umum Menteri Jonan ini mengangkat tema tentang leadership atau kepemimpinan.
Dalam paparannya, Jonan banyak memberikan motivasi kepada ratusan mahasiswa yang hadir mengenai bagaimana seharusnya menjadi pemimpin di masa yang akan datang.
"Menjadi seorang pemimpin itu harus bertanggungjawab dan amanah," ujar Jonan seperti dilansir dari laman berita ITB.
Berikut 4 poin penting dalam kepemimpin menurut Ignasius Jonan:
1. Memberikan teladan
Dia menerangkan, poin yang paling penting dalam kepemimpinan, yakni pemimpin harus memberikan contoh, supaya yang dipimpin mau mengerjakan tujuan utama yang hendak dicapai.
2. Target keberhasilan bukan popularitas
Kepemimpinan, lanjutnya yang penting adalah hasilnya bukan pada popularitasnya. "Pemimpin targetnya adalah hasil. Bukan sekedar populer," ujar Jonan yang pernah menjabat Dirut PT. Kereta Api Indonesia (KAI) itu.
3. Kerja keras
Ia bercerita, selama 2009-2014 menjabat Dirut PT. KAI, banyak perbaikan pelayanan telah dilakukan. Meskipun pada dasarnya, dirinya tidak memiliki kemampuan tentang pengelolaan perkeretaapian.
Kerja keras adalah kunci dari keberhasilan yang telah dilakukannya itu. "Kerja keras tidak bisa digantikan oleh apapun. Leadership salah satunya dipengaruhi oleh kerja keras," pesannya.
4. Belajar dan pengalaman
5. Melahirkan pemimpin bukan pengikut
https://edukasi.kompas.com/read/2018/10/17/23283751/ini-5-poin-penting-gaya-kepemimpinan-menurut-ignasius-jonan