Salin Artikel

Binus: Jangan Diam, Berani Wujudkan Indonesia Bebas "Cyberbullying"

KOMPAS.com - Melalui acara "Siberkreasi Netizen Fair 2018", Communication Department Binus University kembali mengajak masyarakat untuk tidak diam dan melawan perundungan siber (cyberbullying).

Acara yang diadakan pada tanggal 23-24 November 2018 di Gelora Bung Karno, Jakarta ini diinisiasi oleh Gerakan Nasional Literasi Digital Siberkreasi. Acara ini merupakan wadah kolaborasi dan sinergi dari 92 lembaga dan komunitas untuk peningkatan literasi digital masyarakat Indonesia.

"Acara ini merupakan bentuk kepedulian serta partisipasi Communication Department untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan bahaya perundungan siber," jelas Mia Angeline, Deputy Head of Communication Department kepada Kompas.com.

Departemen Komunikasi Binus University sendiri membuka booth bertema “Cyberbullying” serta mengadakan talkshow guna menggugah perhatian masyarakat terhadap isu perundungan siber.

Dampak negatif bagi semua

Hadir sebagai pembicara talkshow, Shafira Permata Putri mahasiswi Communication Department Binus University yang juga merupakan None Jakarta Timur 2018 dan Putri
Pariwisata DKI Jakarta 2018.

Selain itu dihadirkan pula Nadasyifa Annette Bening, influencer healthy lifestyle, dan Mia Angeline, Deputy Head of Communication Department Binus University selaku moderator.

Dalam seminar mengemuka penelitian Universitas Maine yang menunjukkan perundungan siber memiliki dampak negatif terhadap anak dan remaja. Korban dapat mengalami depresi, meningkatnya rasa kesepian, dan menderita penyakit berkelanjutan.

Sementara biasanya pelaku memiliki cenderung mengonsumsi alkohol dan obat-obatan terlarang ketika dewasa. Tidak hanya itu, penonton atau siswa yang menyaksikan perundungan pun juga cenderung akan mengalami gangguan kesehatan mental.

Korban bodyshaming

Hasil interaksi dengan pengunjung yang sebagian besar siswa SMP dan SMA, mereka mengakui pernah menjadi korban cyberbullying dan perundungan siber.

Perundungan terbesar yang mereka pernah dialami adalah terkait bodyshaming, atau penghinaan/komentar negatif tentang fisik. Salah satu pembicara dalam talkshow, Shafira juga pernah mengalami langsung menjadi korban bodyshaming.

Dia menegaskan bahwa, “Jika menjadi korban cyberbullying, jangan pernah takut untuk speak
up. Masalah tidak akan selesai jika kita memendam sendiri."

Kepedulian orang muda

Influencer Instagram, Nadasyifa berbagi tips untuk menghindari perundungan siber yakni dengan tidak mengindahkan komen-komen negatif serta ujaran kebencian di media sosial pribadinya.

Pada penutup talkshow, Mia Angeline mengingatkan, “Jangan hanya menjadi penonton, kalau kita tahu cyberbullying terjadi di sekitar kita atau ada seseorang menjadi korban. Kita harus berani membela serta mengingatkan pelaku bahwa hal tersebut salah."

Departemen Komunikai Binus University berharap melalui kegiatan akan tumbuh kepedulian
generasi muda terhadap isu perundungan siber. "Kita berharap generasi milenial ini akan semakin meningkat perhatiannya dan semakin berani mewujudkan Indonesia bebas cyberbullying," tutup Mia.

https://edukasi.kompas.com/read/2018/11/26/16332061/binus-jangan-diam-berani-wujudkan-indonesia-bebas-cyberbullying

Terkini Lainnya

Dosen IPB Sebut 7 Makanan Manusia yang Tidak Bisa Dimakan Kucing

Dosen IPB Sebut 7 Makanan Manusia yang Tidak Bisa Dimakan Kucing

Edu
Libur Sekolah Total 24 Hari Selama Puasa dan Idul Fitri 2025

Libur Sekolah Total 24 Hari Selama Puasa dan Idul Fitri 2025

Edu
Cek Biaya Uang Pangkal Kedoktean Unsoed Jalur Mandiri 2025

Cek Biaya Uang Pangkal Kedoktean Unsoed Jalur Mandiri 2025

Edu
Beasiswa S1 Gratis ke Singapura, Dapat Tunjangan Hidup dan Asrama

Beasiswa S1 Gratis ke Singapura, Dapat Tunjangan Hidup dan Asrama

Edu
Minat Siswa Belajar Sains Menurun, Wakil Dekan FMIPA UGM Ungkap Penyebabnya

Minat Siswa Belajar Sains Menurun, Wakil Dekan FMIPA UGM Ungkap Penyebabnya

Edu
Beasiswa JIS untuk Siswa Kelas 8-10, Gratis Biaya Sekolah Sampai Lulus

Beasiswa JIS untuk Siswa Kelas 8-10, Gratis Biaya Sekolah Sampai Lulus

Edu
Ramai Tagar KaburAjaDulu, Cek 10 Beasiswa S1-S3 Gratis ke Luar Negeri Tak Wajib Pulang ke Indonesia

Ramai Tagar KaburAjaDulu, Cek 10 Beasiswa S1-S3 Gratis ke Luar Negeri Tak Wajib Pulang ke Indonesia

Edu
Menteri Mu’ti: ASN Harus Kerja Lebih Cerdas dan Inovatif di Tengah Efisiensi Anggaran

Menteri Mu’ti: ASN Harus Kerja Lebih Cerdas dan Inovatif di Tengah Efisiensi Anggaran

Edu
Syarat Nilai Rapor untuk Daftar IPDN dan Jurusannya, Kuliah Gratis Bisa Jadi CPNS

Syarat Nilai Rapor untuk Daftar IPDN dan Jurusannya, Kuliah Gratis Bisa Jadi CPNS

Edu
Kemenag: 39.012 Siswa Daftar Madrasah Aliyah Unggulan Tahun 2025

Kemenag: 39.012 Siswa Daftar Madrasah Aliyah Unggulan Tahun 2025

Edu
Anak Usaha PT KAI Buka Lowongan Kerja Pramugara-Pramugari 2025, Lulusan SMA Bisa Daftar

Anak Usaha PT KAI Buka Lowongan Kerja Pramugara-Pramugari 2025, Lulusan SMA Bisa Daftar

Edu
Pendanaan Riset Kampus Swasta, Mendikti Brian Akan Dorong Industri Investasi Riset

Pendanaan Riset Kampus Swasta, Mendikti Brian Akan Dorong Industri Investasi Riset

Edu
Mendikti Brian Sebut Kampus Vokasi Juga Bekali Sains dan Teknologi

Mendikti Brian Sebut Kampus Vokasi Juga Bekali Sains dan Teknologi

Edu
Tes CBT Masuk MAN Unggulan Berlangsung 2 Hari, Catat Tanggal Pengumumannya

Tes CBT Masuk MAN Unggulan Berlangsung 2 Hari, Catat Tanggal Pengumumannya

Edu
Kemendikdasmen: Pembelajaran Saat Ramadhan 2025 Jangan Membebani Siswa

Kemendikdasmen: Pembelajaran Saat Ramadhan 2025 Jangan Membebani Siswa

Edu
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke