KOMPAS.com - Ada dua hal membuat lulusan universitas bisa sukses di masa mendatang terkait dengan ketenagakerjaan. Yang pertama adalah soft skill.
Wakil Rektor Bidang Pendidikan dan Kemahasiswaan Institut Pertanian Bogor (IPB) Drajad Martianto mengemukakan pandangannya itu di hadapan wisudawan Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) di Bekasi Utara, Rabu (28/11/2018).
"Soft skill membantu lulusan universitas sukses dalam pekerjaan," tuturnya sebagaimana rilis diterima Kompas.com, Rabu ini.
Soft skill dalam bidang pekerjaan adalah kemampuan seseorang di luar kemampuan teknis dan akademis. Kemampuan ini mengandalkan seseorang mumpuni di bidang intrapersonal mulai dari kemampuan berbicara di depan umum maupun menjalin hubungan dengan rekan kerja.
Baca: Penciptaan Lapangan Kerja Baru RI Rata-rata 21 Juta Per Tahun
Riset Harvard University serta tulisan Thomas J. Neff dan James M. Citrin (1999) pada buku bertajuk Lessons from The Top menunjukkan keberhasilan seseorang pada pekerjaan didukung oleh 90 persen soft skill dan sisanya 10 persen adalah hard skill.
Yang kedua, kata Drajad Martianto, di masa kekinian, lulusan universitas harus mampu menjadi pencipta lapangan pekerja alias job creator.
"Alasannya, pertumbuhan lapangan pekerjaan yang tersedia tidak sebanding dengan banyaknya lulusan dari pendidikan tinggi," tuturnya.
Laman Kompas.com menuliskan informasi bahwa rerata penciptaan lapangan kerja baru di Indonesia menyentuh 21 juta per tahun.
Sementara, jumlah pencari kerja rata-rata 16 juta orang, menurut perhitungan Badan Pusat Statistik (BPS).
Bertolak dari angka ini, kebutuhan akan pekerjaan diperkirakan makin meninggi angkanya.
"Maka dari itu, penting bagi para lulusan perguruan tinggi untuk tidak lagi menjadi job seeker alias pencari kerja," pungkas Drajad Martianto.
https://edukasi.kompas.com/read/2018/11/28/22381991/2-hal-ini-jadikan-lulusan-universitas-raih-sukses