Salin Artikel

Kompetisi Metrologi dan Upaya Membangun Harmoni Vokasi-Dunia Industri

KOMPAS.com - Tuntutan dunia industri akan sumber daya manusia (SDM) yang memiliki kompetensi semakin tinggi. Terkait hal itu, pendidikan vokasi menjadi salah satu terobosan yang diharapkan mampu mencetak SDM yang memiliki peran penting dalam dunia industri.

Mendukung hal itu, PT Kawan Lama Sejahtera, distributor penyedia peralatan industri teknik dan komersial bersama dengan Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Ditjen Belmawa Kemristekdikti) menggelar "Kompetisi Metrologi Mahasiswa Vokasi Tingkat Nasional".

Kompetisi diselenggarakan pada 9 April 2019 di Institut Teknologi Bandung (ITB) tersebut bertujuan meningkatkan kemampuan dan kompetensi ilmu ukur dengan metode dan alat tepat, guna mendapatkan hasil kerja akurat dan presisi serta meningkatkan jiwa kompetitif dalam bidang pendidikan bagi mahasiswa.

Pemenang kompetisi metrologi

Kegiatan Kompetisi Metrologi Mahasiswa Vokasi Tingkat Nasional dilaksanakan bersamaan lomba Hackathon di ITB. Acara yang dibuka Ditjen Belmawa Kemristekdikti Prof. Ismunandar dan diikuti 70 peserta, dari 37 perguruan tinggi se-Indonesia.

Kompetisi Metrologi dibagi menjadi 2 kategori tes, yaitu tes teori dan tes praktik. Pemenang kompetisi adalah peserta dengan jumlah skor tertinggi dari dua tes tersebut.

Dalam kompetisi tersebut terpilih 3 pemenang terbaik yakni:

  • Juara 1:  Bernardus Bagas Agung N dari ATMI Surakarta
  • Juara 2: Ervan Budi Santoso dari Politeknik Meta Industri Cikarang
  • Juara 3: Annisa Budiarti dari Politeknik Manufaktur Astra Jakarta

Untuk 3 orang pemenang berhak mendapatkan hadiah uang dan mendapatkan kesempatan untuk berkunjung ke Metrology Centre Mitutoyo Asia Pacific di Singapura, selama 3 hari 2 malam.

Edi Mulyono Kasubdit Pendidikan Vokasi dan Profesi Kemristekdiktimenyatakan, “Melalui kompetisi semacam ini, kami harapkan mahasiswa-mahasiswa punya kompetensi yang sejalan dengan standar dunia industri.”

Acara yang didukung oleh brand alat ukur asal Jepang, Mitutoyo ini sebagai diharapkan mampu meningkatkan kualitas dan daya saing mahasiswa vokasi, khususnya jurusan Teknik Mesin dan Teknik Otomotif.

“PT Kawan Lama Sejahtera ikut membangun bangsa dan mengobarkan api vokasi. Mahasiswa vokasi perlu memahami pengetahuan dasar dan keterampilan metrologi untuk menghadapi revolusi industri 4.0,” ujar Tony Sartono Komisaris PT Kawan Lama Sejahtera.

Kompetisi ini diharapkan dapat memberikan dampak positif kemajuan dunia pendidikan Indonesia, khususnya dalam menciptakan para penerus bangsa yang cakap dan berkeahlian tinggi di bidang metrologi atau pengukuran.

Lebih lanjut lagi, diharapkan melalui kompetisi ini akan menciptakan link and match Dunia Usaha Dunia Industri (DUDI) dengan pendidikan, juga memfasilitasi pihak-pihak terkait institusi pendidikan untuk saling mengembangkan dan membagi ilmu yang bermanfaat untuk bangsa.

https://edukasi.kompas.com/read/2019/04/14/21014561/kompetisi-metrologi-dan-upaya-membangun-harmoni-vokasi-dunia-industri

Terkini Lainnya

Dosen IPB Sebut 7 Makanan Manusia yang Tidak Bisa Dimakan Kucing

Dosen IPB Sebut 7 Makanan Manusia yang Tidak Bisa Dimakan Kucing

Edu
Libur Sekolah Total 24 Hari Selama Puasa dan Idul Fitri 2025

Libur Sekolah Total 24 Hari Selama Puasa dan Idul Fitri 2025

Edu
Cek Biaya Uang Pangkal Kedoktean Unsoed Jalur Mandiri 2025

Cek Biaya Uang Pangkal Kedoktean Unsoed Jalur Mandiri 2025

Edu
Beasiswa S1 Gratis ke Singapura, Dapat Tunjangan Hidup dan Asrama

Beasiswa S1 Gratis ke Singapura, Dapat Tunjangan Hidup dan Asrama

Edu
Minat Siswa Belajar Sains Menurun, Wakil Dekan FMIPA UGM Ungkap Penyebabnya

Minat Siswa Belajar Sains Menurun, Wakil Dekan FMIPA UGM Ungkap Penyebabnya

Edu
Beasiswa JIS untuk Siswa Kelas 8-10, Gratis Biaya Sekolah Sampai Lulus

Beasiswa JIS untuk Siswa Kelas 8-10, Gratis Biaya Sekolah Sampai Lulus

Edu
Ramai Tagar KaburAjaDulu, Cek 10 Beasiswa S1-S3 Gratis ke Luar Negeri Tak Wajib Pulang ke Indonesia

Ramai Tagar KaburAjaDulu, Cek 10 Beasiswa S1-S3 Gratis ke Luar Negeri Tak Wajib Pulang ke Indonesia

Edu
Menteri Mu’ti: ASN Harus Kerja Lebih Cerdas dan Inovatif di Tengah Efisiensi Anggaran

Menteri Mu’ti: ASN Harus Kerja Lebih Cerdas dan Inovatif di Tengah Efisiensi Anggaran

Edu
Syarat Nilai Rapor untuk Daftar IPDN dan Jurusannya, Kuliah Gratis Bisa Jadi CPNS

Syarat Nilai Rapor untuk Daftar IPDN dan Jurusannya, Kuliah Gratis Bisa Jadi CPNS

Edu
Kemenag: 39.012 Siswa Daftar Madrasah Aliyah Unggulan Tahun 2025

Kemenag: 39.012 Siswa Daftar Madrasah Aliyah Unggulan Tahun 2025

Edu
Anak Usaha PT KAI Buka Lowongan Kerja Pramugara-Pramugari 2025, Lulusan SMA Bisa Daftar

Anak Usaha PT KAI Buka Lowongan Kerja Pramugara-Pramugari 2025, Lulusan SMA Bisa Daftar

Edu
Pendanaan Riset Kampus Swasta, Mendikti Brian Akan Dorong Industri Investasi Riset

Pendanaan Riset Kampus Swasta, Mendikti Brian Akan Dorong Industri Investasi Riset

Edu
Mendikti Brian Sebut Kampus Vokasi Juga Bekali Sains dan Teknologi

Mendikti Brian Sebut Kampus Vokasi Juga Bekali Sains dan Teknologi

Edu
Tes CBT Masuk MAN Unggulan Berlangsung 2 Hari, Catat Tanggal Pengumumannya

Tes CBT Masuk MAN Unggulan Berlangsung 2 Hari, Catat Tanggal Pengumumannya

Edu
Kemendikdasmen: Pembelajaran Saat Ramadhan 2025 Jangan Membebani Siswa

Kemendikdasmen: Pembelajaran Saat Ramadhan 2025 Jangan Membebani Siswa

Edu
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke