Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Gelorakan Rasa Nasionalisme Milenial, UPT Perpustakaan Bung Karno Gelar Bedah Buku Pidato Soekarno

Perlu diketahui, “Djangan Sekali-kali Meninggalkan Sedjarah” adalah judul pidato yang disampaikan Presiden Soekarno pada tanggal 17 Agustus 1966.

Dalam orasinya itu, Soekarno menyampaikan perjalanan bangsa dan negara Indonesia selama 21 tahun pasca proklamasi kemerdekaan.

Sejarawan, Rushdy Hoeseib yang hadir dalam bedah buku tersebut menyebutkan, Presiden Soekarno memberi judul pidato itu untuk mempertahankan garis politiknya.

Sebab, dalam pidatonya, Soekarno menyebut tahun 1966 sebagai tahun gawat, karena adanya peristiwa Gestok (Gerakan Satu Oktober) atau dikenal sebagai Gerakan G30S/PKI.

"Pidato ini merupakan pidato terakhir Soekarno sebagai presiden, yang berbicara mengenai perjalanan revolusi Indonesia," ungkapnya, seperti dalam keterangan tertulis yang Kompas.com terima, Rabu (15/5/2019).

Hal senada juga diungkapkan, Roso Daras. Penulis Aktualisasi Pidato Terakhir Bung Karno ini mengatakan, ada sejumlah fakta menarik tentang pidato "Djangan Sekali-kali Meninggalkan Sedjarah atau Never Leave History" yang dibacakan Presiden Soekarno.

Salah satunya, kata dia, tentang topik serta persoalan yang diangkat sangat aktual dan dalam banyak hal masih relevan hingga hari ini. Seperti, tentang pertikaian antar elite politik, ancaman disintegrasi bangsa, generasi muda yang terpapar budaya barat.

"Jika kita berharap generasi muda, kaum milenial mengkaji, mempelajari dan menjadikan pidato bung Karno sebagai sebuah pelajaran dan tuntunan, maka diperlukan upaya aktualisasi pidato-pidato Bung Karno. Sejarah tidak untuk diulang, tetapi untuk diambil hikmahnya," jelasnya.

Sementara itu, Kepala UPT Perpustakaan Proklamator Bung Karno, Janti Suksmarini mengatakan, UPT Perpustakaan Proklamator Bung Karno, mempunyai tugas dan fungsi untuk pengkajian koleksi-koleksi tentang Bung Karno.

"Makanya, melalui kegiatan bedah buku ini diharapkan dapat menggali ide pemikiran dan gagasan Bung Karno," kata Janti. 

Lebih lanjut Jati mengatakan, pihaknya pun berharap, para generasi milenial untuk meneruskan perjuangan bangsa Indonesia, khususnya rasa nasionalisme agar senantiasa lestari dan patriotisme akan selalu bergelora di jiwa para generasi milenial.

https://edukasi.kompas.com/read/2019/05/15/17362181/gelorakan-rasa-nasionalisme-milenial-upt-perpustakaan-bung-karno-gelar-bedah

Terkini Lainnya

Pemkot Depok Kaji Kemungkinan Siswa Masuk Sekolah Pukul 06.00 WIB
Pemkot Depok Kaji Kemungkinan Siswa Masuk Sekolah Pukul 06.00 WIB
Edu
IPB Buat Sekolah Teknik, Bagaimana Nasib Fakultas Teknologi Pertanian?
IPB Buat Sekolah Teknik, Bagaimana Nasib Fakultas Teknologi Pertanian?
Edu
Guru dan Siswa Sekolah Binaan Astra Gaungkan Budaya Indonesia di World Expo 2025 Osaka
Guru dan Siswa Sekolah Binaan Astra Gaungkan Budaya Indonesia di World Expo 2025 Osaka
Edu
Komisi X DPR Minta Sekolah Swasta 3T Jadi Prioritas Pendidikan Gratis
Komisi X DPR Minta Sekolah Swasta 3T Jadi Prioritas Pendidikan Gratis
Edu
Kolaborasi Industri dan Pendidikan Tinggi, PT Anggana Catur Prima Raih Penghargaan IP Trisakti
Kolaborasi Industri dan Pendidikan Tinggi, PT Anggana Catur Prima Raih Penghargaan IP Trisakti
Edu
SPMB Depok 2025 Dibuka Hari Ini, Cek 4 Langkah Mudah Pendaftarannya
SPMB Depok 2025 Dibuka Hari Ini, Cek 4 Langkah Mudah Pendaftarannya
Edu
Tips Nazanine Alifa, Siswi SMA Pribadi Bandung Diterima 27 Universitas Dunia dengan 13 Beasiswa
Tips Nazanine Alifa, Siswi SMA Pribadi Bandung Diterima 27 Universitas Dunia dengan 13 Beasiswa
Edu
Kuliah Gratis sampai Lulus, Cek Daftar PTN-PTS Terima KIP Kuliah 2025
Kuliah Gratis sampai Lulus, Cek Daftar PTN-PTS Terima KIP Kuliah 2025
Edu
Jalur Mandiri Unud 2025 yang Masih Buka, Ini Cara Daftar dan Jadwalnya
Jalur Mandiri Unud 2025 yang Masih Buka, Ini Cara Daftar dan Jadwalnya
Edu
Beasiswa Program Doktor untuk Dosen Indonesia Tahun 2025 Dibuka, Ini Syarat dan Jadwalnya
Beasiswa Program Doktor untuk Dosen Indonesia Tahun 2025 Dibuka, Ini Syarat dan Jadwalnya
Edu
Menteri HAM Dukung Program Siswa Nakal Masuk Barak Militer Diterapkan Nasional
Menteri HAM Dukung Program Siswa Nakal Masuk Barak Militer Diterapkan Nasional
Edu
Ada Paket Insentif Ekonomi, Pakar UGM: Perlu Kebijakan agar Daya Beli Terjaga
Ada Paket Insentif Ekonomi, Pakar UGM: Perlu Kebijakan agar Daya Beli Terjaga
Edu
6 Kampus Milik BUMN Buka Beasiswa Penuh 2025: Pertamina, Telkom, PLN
6 Kampus Milik BUMN Buka Beasiswa Penuh 2025: Pertamina, Telkom, PLN
Edu
Benarkah SMA Pradita Dirgantara Sekolah Terbaik di Indonesia? Ini Faktanya
Benarkah SMA Pradita Dirgantara Sekolah Terbaik di Indonesia? Ini Faktanya
Edu
Cerita Mutia, Berhasil Lulus S1 Farmasi UGM di Usia 19 Tahun
Cerita Mutia, Berhasil Lulus S1 Farmasi UGM di Usia 19 Tahun
Edu
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke