KOMPAS.com - Universitas Padjadjaran (Unpad) telah membuka seleksi program sarjana melalui jalur mandiri yang disebut Seleksi Mandiri Universitas Padjadjaran (SMUP) pada tahun akademik 2019/2020.
Pendaftarannya dimulai pada Senin, 17 Juni pukul 13.00 WIB, dan akan berakhir pada Minggu, 30 Juni 2019 pukul 23.59 WIB. Pelaksana Tugas Rektor Unpad Rina Indiastuti mengatakan, seleksi melalui jalur mandiri juga bertujuan menjaring calon mahasiswa dengan input terbaik.
“Tentu Unpad sudah konsisten ingin meningkatkan mutu pendidikan. Mutu pendidikan akan mudah ditingkatkan kalau kualitas mahasiswanya merupakan kualitas baik,” ucap Rina melalui keterangan tertulis, Sabtu (1/6/2019).
Dalam penjelasan di laman resminya, Seleksi Mandiri Unpad menitikberatkan pada kemampuan akademik, bukan hanya kemampuan dari segi ekonomi.
Biaya DP Unpad
Peserta diterima melalui Jalur Mandiri membayar biaya pendidikan sesuai dengan program pendidikan berdasar SK Rektor dengan biaya Uang Kuliah Tunggal (UKT) tertinggi (UKT 5) dan dikenakan biaya Dana Pengembangan (DP) dengan besaran berbeda-beda.
Adapun rentang jumlah DP itu mulai dari Rp 20.000.000 sampai Rp 250.000.000 untuk program studi bidang Saintek, sedangkan untuk program studi bidang Soshum jumlahnya antara Rp 15.000.000 sampai Rp 75.000.000.
Namun, jika ada calon mahasiswa yang terbukti berasal dari keluarga tidak mampu tetap dapat mengikuti Seleksi Mandiri serta tidak diwajibkan membayar biaya DP dan UKT. Untuk daya tampung, Unpad menyediakan 1.403 kursi, baik untuk program studi bidang Saintek maupun Soshum, pada Seleksi Mandiri tahun ini.
Jadwal SMUP 2019 Unpad
1. Pendaftaran online dan finalisasi: mulai 17 Juni pukul 13.00 WIB – 30 Juni 2019 pukul 23.59 WIB
2. Seleksi Tahap I: MAT (TPS dan TKA): 6 - 7 Juli 2019
3. Pengumuman Tahap I: 11 Juli 2019
4. Seleksi Tahap II (TOEFL-like): 13 - 14 Juli 2019
5. Seleksi Tahap II berupa tes wawancara dan tes khusus (MMPI) untuk FK dan FKG, serta tes kemampuan berenang untuk FPIK: 15 - 16 Juli 2019
6. Pengumuman Tahap II (Akhir): 18 Juli 2019
Syarat peserta
1. Siswa yang berhak mengikuti seleksi ini berasal dari SMA/MA/SMK negeri maupun swasta.
2. Siswa SMA/MA/SMK lulusan tahun 2019, 2018, 2017 dan 2016.
3. Peserta sudah dinyatakan lulus oleh satuan pendidikan dengan bukti ijazah SMA/MA dan SMK, kecuali bagi siswa SMA/MA/SMK lulusan tahun 2019, ijazah dapat diganti dengan Surat Keterangan Lulus (SKL) atau ijazah sementara.
4. Peserta dapat memilih program studi lintas jurusan (Saintek/Soshum) saat di SMA/MA/SMK. Peserta diperkenankan memilih dua program studi di setiap kelompok ujian.
5. Bagi peserta yang berasal dari keluarga tidak mampu harus memiliki Kartu Indonesia Pintar (KIP).
Basis teknologi
Beberapa hal yang perlu diketahui peserta pada pelaksanaan tes melalui Jalur Mandiri ini adalah perangkat, yakni sebagai berikut:
1. Unpad menyelenggarakan ujian dengan sistem MAT dan TOEFL-like melalui perangkat Android.
2. Peserta disarankan membawa pengisi daya (charger) dan bank daya (powerbank).
3. Peserta dilarang membawa dan menggunakan perangkat MIFI.
4. Peserta diwajibkan membawa earphone atau headset yang sesuai dengan perangkat yang akan digunakan saat ujian.
5. Secara teknis, peserta akan mendapatkan akses masuk ke aplikasi soal setelah melakukan pendaftaran. Peserta juga dapat melakukan simulasi mengerjakan soal beberapa saat sebelum ujian dimulai.
Adapun informasi lengkap tentang ketentuan spesifikasi perangkat ujian, kriteria penilaian, biaya pendidikan, dan lain-lain bisa diketahui dengan mengakses langsung ke http://smup.unpad.ac.id.
https://edukasi.kompas.com/read/2019/06/29/22022221/seleksi-mandiri-unpad-berakhir-besok-ini-gambaran-biaya-pengembangan