Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

DKI Jakarta Raih Juara Umum Pekan Olah Raga Mahasiswa Nasional 2019

KOMPAS.com - Ajang olahraga mahasiswa terbesar di Indonesia, Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (POMNAS) XVI Jakarta 2019 resmi ditutup Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Mohamad Nasir.

DKI Jakarta menjadi provinsi pemenang dengan 75 medali emas, disusul Jawa Barat dengan 24 medali emas. Posisi ketiga dicapai oleh Jawa Timur dengan 22 emas.

"Mudah-mudahan pelaksanaan ini bisa menghasilkan prestasi-prestasi olahraga. Saya mendengar juga ada pemecahan rekor nasional di renang. Luar biasa ini bisa memecahkan rekor nasional," papar Menristekdikti pada malam Penutupan POMNAS XVI Jakarta 2019 di Padepokan Pencak Silat Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur pada Kamis (26/9/2019).

Rekor nasional yang berhasil dipecahkan adalah renang 50 meter gaya bebas putri oleh Anak Agung Istri Kania Ratih Atmaja dari Kontingen DKI Jakarta dengan catatan waktu 26,17 detik. Sebelumnya rekor renang ini bertahan selama delapan tahun sejak Enny Susilawati saat SEA Games 2011 di Palembang mampu mencapai catatan waktu 26,23 detik.

Perolehan medali

Berdasarkan rilis resmi Kemenristekdikti, berikut Bsepuluh provinsi dengan perolehan medal terbanyak pada POMNAS XVI Jakarta 2019:

1. DKI Jakarta (75 emas, 54 perak, 33 perunggu)

2. Jawa Barat (24 emas, 20 perak, 37 perunggu)

3. Jawa Timur (22 emas, 17 perak, 34 perunggu)

4. Jawa Tengah (21 emas, 30 perak, 33 perunggu)

5. Bali (9 emas,14 perak, 13 perunggu)

6. Sumatera Utara (9 emas,9 perak, 12 perunggu)

7. DI Yogyakarta (7 emas, 14 perak, 12 perunggu)

8. Sulawesi Selatan (5 emas, 8 perak, 21 perunggu)

9. Riau (4 emas, 4 perak, 9 perunggu)

10. Kalimantan Timur (3 emas, 4 perak, 5 perunggu)

POMNAS Sumatera Barat

Dalam kesempatan tersebut, Menristekdikti juga memberikan medali emas kepada para atlet sekaligus mengungkapkan terima kasih atas dukungan berbagai pihak.

"Terima kasih kepada seluruh sponsor yang telah membantu penyelenggaraan Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional yang ke-16, baik dari Kementerian Pemuda dan Olahraga, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, dan seluruh sponsor yang telah membantu penyelenggaraan POMNAS ke-16 ini," ungkap Menristekdikti.

POMNAS yang diselenggarakan setiap dua tahun sekali ini berikutnya akan diselenggarakan di Sumatera Barat pada 2021.

Menteri Nasir berharap panitia POMNAS XVII Sumatera Barat 2021 mampu menyelenggarakan POMNAS yang lebih baik dari penyelenggaraan POMNAS XVI 2019 Jakarta.

"Terima kasih kepada seluruh official, seluruh dewan juri, dan seluruh panitia yang terlibat dalam pelaksanaan ini. Mudah-mudahan pelaksanaan ini ke depan semakin baik, yang akan dilaksanakan oleh panitia POMNAS ke-17 yang akan diselenggarakan di Sumatera Barat," harap Menristekdikti.

https://edukasi.kompas.com/read/2019/09/27/16141421/dki-jakarta-raih-juara-umum-pekan-olah-raga-mahasiswa-nasional-2019

Terkini Lainnya

Cerita dari Sejumlah Sekolah yang Tak Dapat Murid Baru, MPLS Tetap Digelar
Cerita dari Sejumlah Sekolah yang Tak Dapat Murid Baru, MPLS Tetap Digelar
Edu
Profil SMA Trensains, Sekolah Paling Berprestasi 2025 di Indonesia Versi Puspresnas
Profil SMA Trensains, Sekolah Paling Berprestasi 2025 di Indonesia Versi Puspresnas
Edu
Curhat Orangtua soal Sekolah Rakyat: Sangat Terbantu, Ekonomi Sedang Susah
Curhat Orangtua soal Sekolah Rakyat: Sangat Terbantu, Ekonomi Sedang Susah
Edu
Hasil Seleksi Administrasi Beasiswa PDDI 2025 Diumumkan, Ini Cara Ceknya
Hasil Seleksi Administrasi Beasiswa PDDI 2025 Diumumkan, Ini Cara Ceknya
Edu
Cerita Orangtua Antar Anak Masuk Sekolah Rakyat: Bersyukur Meski Berat Melepas
Cerita Orangtua Antar Anak Masuk Sekolah Rakyat: Bersyukur Meski Berat Melepas
Edu
Jadwal Hari Kedua sampai Hari Kelima MPLS 2025 SD, SMP, SMA Sederajat
Jadwal Hari Kedua sampai Hari Kelima MPLS 2025 SD, SMP, SMA Sederajat
Edu
Sekolah yang Hanya Dapat 1 Murid Tetap Laksanakan MPLS 2025
Sekolah yang Hanya Dapat 1 Murid Tetap Laksanakan MPLS 2025
Edu
Antar Anak Hari Pertama Masuk Sekolah 2025, Nawaruci Telat Masuk Kerja
Antar Anak Hari Pertama Masuk Sekolah 2025, Nawaruci Telat Masuk Kerja
Edu
Tukin Dosen ASN Mulai Dicairkan untuk 31.066 Orang, Cek Besarannya
Tukin Dosen ASN Mulai Dicairkan untuk 31.066 Orang, Cek Besarannya
Edu
Siswa SMA/SMK di Sulbar Wajib Baca 20 Buku, Syarat Lulus dari Gubernur
Siswa SMA/SMK di Sulbar Wajib Baca 20 Buku, Syarat Lulus dari Gubernur
Edu
Gerakan Ayah Antar Anak di Hari Pertama Sekolah Dibuat Agar 'Fatherless' Berkurang
Gerakan Ayah Antar Anak di Hari Pertama Sekolah Dibuat Agar "Fatherless" Berkurang
Edu
Sekolah Rakyat di Kabupaten Bogor Resmi Buka, 100 Siswa Tinggal di Asrama
Sekolah Rakyat di Kabupaten Bogor Resmi Buka, 100 Siswa Tinggal di Asrama
Edu
Kipin Classroom Dorong Pemerataan Pembelajaran Digital Berbasis Chromebook untuk Daerah 3T
Kipin Classroom Dorong Pemerataan Pembelajaran Digital Berbasis Chromebook untuk Daerah 3T
Edu
Wamendikdasmen Larang Ada Tugas Merepotkan Orangtua Murid di MPLS 2025
Wamendikdasmen Larang Ada Tugas Merepotkan Orangtua Murid di MPLS 2025
Edu
Mengapa Orangtua Harus Antar Anak saat MPLS? Ini Kata Mendikdasmen
Mengapa Orangtua Harus Antar Anak saat MPLS? Ini Kata Mendikdasmen
Edu
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke