Salin Artikel

Ada 4 Tipe Mahasiswa, dari "Kunang-kunang" Sampai "Kusem-kusem", Tipe Mana Kamu?

KOMPAS.com – Ada berbagai istilah yang diberikan kepada seorang mahasiswa sesuai ciri khas atau aktivitas yang sering dilakukannya sehari-hari, baik di dalam maupun di luar kampus.

Sebagai contoh istilah “kura-kura”. Ini merupakan singkatan dari kuliah-rapat kuliah-rapat. Mahasiswa seperti ini biasanya menjadi anggota atau pengurus suatu organisasi, bahkan dia menduduki posisi penting di organisasi itu.

Sebagian besar orang menilai mahasiswa kura-kura sebagai orang yang sibuk. Aktivitasnya sehari-hari diisi dengan agenda rapat atau kegiatan selain kuliah sehingga sulit untuk dia bisa berkumpul bersama teman-teman kuliah.

Selain itu, ada pula istilah mahasiswa “kupu-kupu”, yang merupakan singkatan dari kuliah-pulang kuliah-pulang.

Banyak orang beranggapan bahwa mahasiswa tipe ini kurang berkembang karena aktivitasnya cenderung monoton dan kurang bersosialisasi dengan teman di dalam ataupun luar kampus. Meski demikian, ternyata mahasiswa kupu-kupu juga mempunyai keunggulan lain.

Di samping dua istilah tersebut, tahukah kamu bahwa ada istilah lain untuk sejumlah jenis mahasiswa. Sebagaimana dipublikasikan di Rencanamu.id, ketahuilah istilah-istilah berikut ini supaya kamu semakin tambah perbendaharaan kata:

1. Kusem-kusem 

Kata kusem di sini maksudnya bukan berarti wajah yang yang kelihatan kotor dan tidak terawat. Namun, “kusem-kusem” dalam hal ini merupakan singkatan dari kuliah-seminar kuliah-seminar.

Mahasiswa tipe ini seharusnya mempunyai banyak ilmu dan wawasan yang luas karena dia mendapatkan berbagai macam pengetahuan dari seminar-seminar yang diikutinya.

2. Kunang-kunang

Kuliah-nangkring kuliah-nangkring. Itulah kepanjangan dari kata “kunang-kunang” dalam konteks ini. Bagus atau tidaknya mahasiswa jenis ini tergantung dari tempat di nangkring.

Jika dia nangkring di perpustakaan kampus untuk membaca buku dan mengerjakan tugas kuliah, tentu akan menjadi mahasiswa yang beprestasi. Akan tetapi, kalau nangkringnya di kafe hanya untuk bersenang-senang, pastinya tidak berpengaruh positif untuk perkuliahan.

Bukan cuma itu, kunang-kunang juga singkatan dari kuliah nangis-kuliah nangis. Mungkin maksudnya sebutan di kala tugas kuliah sedang menumpuk, sedangkan waktu ujian pun semakin dekat.

3. Kuda-kuda

Istilah kuda-kuda ini merupakan sebutan untuk mahasiswa yang seringnya melakukan kuliah-danus kuliah-danus. Kata danus di sini singkatan dari dana usaha. Maksudnya adalah mahasiswa yang jika ada kegiatan organisasi, dia kerap berperan sebagai orang yang mencari dana, misalnya berjualan barang, bernyanyi, dan memainkan musik.

Tidak ada yang salah untuk mahasiswa jenis ini karena itu berarti dia mempunyai bakat untuk berwirausaha. Siapa tahu kelak dia akan menjadi seorang pengusaha sukses dengan bekal pengalaman sedari kuliah.

4. Berang-berang

Dalam konteks kuliah, istilah “berang-berang” merupakan singkatan dari berangkat-pulang berangkat-pulang. Namun, yang jadi pertanyaan adalah berangkatnya ke mana dan ngapain? Apakah berangkat ke kampus, kantin, atau tempat nongkrong dengan teman-teman sepergaulan?

Mudah-mudahan saja mahasiswa tipe ini bisa menyadari tugasnya sebagai seorang mahasiswa, yaitu berangkat ke kampus, mengikuti kuliah dan mengerjakan tugas, setelah itu pulang ke rumah dan tidak mampir ke tempat yang “aneh-aneh” ya.

https://edukasi.kompas.com/read/2019/10/27/21554871/ada-4-tipe-mahasiswa-dari-kunang-kunang-sampai-kusem-kusem-tipe-mana-kamu

Terkini Lainnya

Kamera di Behel Gigi Lolos saat UTBK, Panitia: Tak Terdeteksi Metal Detector

Kamera di Behel Gigi Lolos saat UTBK, Panitia: Tak Terdeteksi Metal Detector

Edu
Lahirkan Pemimpin Muda untuk Kelola Alam, BEKAL Pemimpin 4.0 Gelar Kelulusan

Lahirkan Pemimpin Muda untuk Kelola Alam, BEKAL Pemimpin 4.0 Gelar Kelulusan

Edu
UM Mulai Pembangunan Gedung Poliklinik, Dukung Layanan Kesehatan Kampus dan Masyarakat

UM Mulai Pembangunan Gedung Poliklinik, Dukung Layanan Kesehatan Kampus dan Masyarakat

Edu
Kecurangan UTBK SNBT 2025, Pelaku Bisa Dipidana jika Terbukti

Kecurangan UTBK SNBT 2025, Pelaku Bisa Dipidana jika Terbukti

Edu
Panitia SNPMB Tegaskan akan Diskulifikasi jika Peserta UTBK Terbukti Curang

Panitia SNPMB Tegaskan akan Diskulifikasi jika Peserta UTBK Terbukti Curang

Edu
Modus Kecurangan Baru UBTK SNBT 2025: Peserta Pasang Kamera di Behel Gigi

Modus Kecurangan Baru UBTK SNBT 2025: Peserta Pasang Kamera di Behel Gigi

Edu
Viral Dugaan Kebocoran Soal UTBK 2025, Ketua SNPMB: Itu Tak Akan Terjadi

Viral Dugaan Kebocoran Soal UTBK 2025, Ketua SNPMB: Itu Tak Akan Terjadi

Edu
Viral Dugaan Kecurangan UTBK SNBT 2025, Ketua SNPMB: Itu Ada Saja, Kami Investigasi

Viral Dugaan Kecurangan UTBK SNBT 2025, Ketua SNPMB: Itu Ada Saja, Kami Investigasi

Edu
Viral Kebocoran Soal UTBK SNBT 2025, Ketua SNPMB Buka Suara

Viral Kebocoran Soal UTBK SNBT 2025, Ketua SNPMB Buka Suara

Edu
6 Modus Kecurangan Siswa di UTBK SNBT 2025, Ada Kamera di Behel Gigi

6 Modus Kecurangan Siswa di UTBK SNBT 2025, Ada Kamera di Behel Gigi

Edu
Menarik Ditiru, 7 Cara SMA Al-Azhar Gelar Pensi di Mal dan Hadirkan Sheila on 7

Menarik Ditiru, 7 Cara SMA Al-Azhar Gelar Pensi di Mal dan Hadirkan Sheila on 7

Edu
Survei KPK Ungkap Praktik Menyontek Pelajar dan Kedisiplinan Guru-Dosen, Ini Hasilnya

Survei KPK Ungkap Praktik Menyontek Pelajar dan Kedisiplinan Guru-Dosen, Ini Hasilnya

Edu
Cegah Kecurangan UTBK 2025, Unair Wajibkan Peserta Pakai Sandal

Cegah Kecurangan UTBK 2025, Unair Wajibkan Peserta Pakai Sandal

Edu
2 Hari UTBK SNBT 2025 Digelar, Ada 14 Kasus Kecurangan Ditemukan

2 Hari UTBK SNBT 2025 Digelar, Ada 14 Kasus Kecurangan Ditemukan

Edu
Perluas Pendidikan Diaspora, LSPR Institute dan Kyungwoon University Jalin Kolaborasi

Perluas Pendidikan Diaspora, LSPR Institute dan Kyungwoon University Jalin Kolaborasi

Edu
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke