Salin Artikel

Temukan Korelasi ASI dan Capaian UN, Tim UMN Raih Juara Kompetisi Data Science

KOMPAS.com - Tidak banyak orang sadar atau tahu bahwa terdapat fakta menarik hasil analisa data yang menyatakan ada korelasi antara pemberian ASI eksklusif terhadap capaian nilai UN.

Hal ini tentu hanya dapat diketahui jika kita mempelajari teknik data science untuk mengolah, memodelkan, dan melakukan analisa data.

Hal inilah yang juga mengatar Tim "Nike", terdiri dari empat mahasiswa Universitas Multimedia Nusantara (UMN) Albert Wijaya, Azura Sakan Taufik, Chandra, dan Steven Wijaya menjadi salah satu juara Lomba Data Analisis IFest (Informatics Festival) 2019.

Kompetisi ini terselenggara hasil kerja sama antara Himpunan Mahasiswa Teknik Informatika Universitas Padjajaran bekerja sama dengan DQLab.id, sebuah platform belajar data
science online.

Para mahasiswa UMN mengungkapkan fakta menarik hasil analisis dari korelasi komponen sehari-hari dengan capaian nilai Ujian Nasional (UN).

Mencari korelasi data

Dalam lomba data analisis ini, para peserta diminta menganalisis data hasil capaian UN dari
situs Kemendikbud yang diusulkan oleh tim juri DQLab.id.

Tim "Nike" kemudian memilih korelasi dari lima faktor terhadap nilai UN. Kelima faktor tersebut adalah pariwisata, pengangguran, pernikahan dini, cuaca, dan ASI.

Chandra, ketua dari tim ini menjelaskan, “Pemilihan (faktor) pariwisata untuk melihat korelasi
pada nilai UNBK khususnya Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris. Biasanya usaha pariwisata
mempunyai penguasaan bahasa yang bagus.”

Sementara, pernikahan dini dianalisis untuk melihat apakah benar siswa yang melakukan
pernikahan di bawah umur secara psikologi akan terpengaruh nilai UNBK-nya.

“ASI dikatakan memengaruhi perkembangan otak,” tambah Chandra. Jadi, analisis faktor ini
dilakukan untuk membuktikan apakah nilai UNBK siswa yang menerima ASI dengan yang tidak
menerima ASI eksklusif berbeda jauh.

“Pengangguran dipilih untuk melihat tingkat pertumbuhan pengangguran per provinsi. Apakah
nilai UNBK akan mempengaruhi banyak tidaknya pengangguran. Cuaca diukur untuk
mengetahui apakah tiap provinsi dengan kondisi cuaca yang berbeda-beda akan memengaruhi nilai UNBK tiap siswa,” tutur Chandra.

Kaitan capaian UN

Hasil pengolahan data yang ditemukan Tim "Nike" adalah sebagai berikut:

1. Daerah dengan industri pariwisata yang bagus memiliki nilai UN ekonomi, biologi, dan
kimia yang tinggi.

2. Tingkat pengangguran tidak ada korelasi dengan nilai UN

3. Pernikahan dini memiliki korelasi yang kecil terhadap nilai UN.

4. Cuaca tidak memiliki korelasi yang signifikan dengan nilai UN.

5. Pemberian ASI eksklusif yang baik menunjukkan peningkatan nilai UN.

Nama tim yang diambil dari nama dewi kemenangan mitologi Yunani menjadi salah satu juara ini menggunakan Jupyter Notebook dalam memproses data kemudia memvisualisasi hasil
analisis data menggunakan Tableau dan Powerpoint.

Jika kamu tertarik belajar data science dan mencoba memulai peluang karir di bidang data DQLab menjadi kursus Data Science yang kamu butuhkan.

https://edukasi.kompas.com/read/2019/11/15/13080491/temukan-korelasi-asi-dan-capaian-un-tim-umn-raih-juara-kompetisi-data-science

Terkini Lainnya

Dosen IPB Sebut 7 Makanan Manusia yang Tidak Bisa Dimakan Kucing

Dosen IPB Sebut 7 Makanan Manusia yang Tidak Bisa Dimakan Kucing

Edu
Libur Sekolah Total 24 Hari Selama Puasa dan Idul Fitri 2025

Libur Sekolah Total 24 Hari Selama Puasa dan Idul Fitri 2025

Edu
Cek Biaya Uang Pangkal Kedoktean Unsoed Jalur Mandiri 2025

Cek Biaya Uang Pangkal Kedoktean Unsoed Jalur Mandiri 2025

Edu
Beasiswa S1 Gratis ke Singapura, Dapat Tunjangan Hidup dan Asrama

Beasiswa S1 Gratis ke Singapura, Dapat Tunjangan Hidup dan Asrama

Edu
Minat Siswa Belajar Sains Menurun, Wakil Dekan FMIPA UGM Ungkap Penyebabnya

Minat Siswa Belajar Sains Menurun, Wakil Dekan FMIPA UGM Ungkap Penyebabnya

Edu
Beasiswa JIS untuk Siswa Kelas 8-10, Gratis Biaya Sekolah Sampai Lulus

Beasiswa JIS untuk Siswa Kelas 8-10, Gratis Biaya Sekolah Sampai Lulus

Edu
Ramai Tagar KaburAjaDulu, Cek 10 Beasiswa S1-S3 Gratis ke Luar Negeri Tak Wajib Pulang ke Indonesia

Ramai Tagar KaburAjaDulu, Cek 10 Beasiswa S1-S3 Gratis ke Luar Negeri Tak Wajib Pulang ke Indonesia

Edu
Menteri Mu’ti: ASN Harus Kerja Lebih Cerdas dan Inovatif di Tengah Efisiensi Anggaran

Menteri Mu’ti: ASN Harus Kerja Lebih Cerdas dan Inovatif di Tengah Efisiensi Anggaran

Edu
Syarat Nilai Rapor untuk Daftar IPDN dan Jurusannya, Kuliah Gratis Bisa Jadi CPNS

Syarat Nilai Rapor untuk Daftar IPDN dan Jurusannya, Kuliah Gratis Bisa Jadi CPNS

Edu
Kemenag: 39.012 Siswa Daftar Madrasah Aliyah Unggulan Tahun 2025

Kemenag: 39.012 Siswa Daftar Madrasah Aliyah Unggulan Tahun 2025

Edu
Anak Usaha PT KAI Buka Lowongan Kerja Pramugara-Pramugari 2025, Lulusan SMA Bisa Daftar

Anak Usaha PT KAI Buka Lowongan Kerja Pramugara-Pramugari 2025, Lulusan SMA Bisa Daftar

Edu
Pendanaan Riset Kampus Swasta, Mendikti Brian Akan Dorong Industri Investasi Riset

Pendanaan Riset Kampus Swasta, Mendikti Brian Akan Dorong Industri Investasi Riset

Edu
Mendikti Brian Sebut Kampus Vokasi Juga Bekali Sains dan Teknologi

Mendikti Brian Sebut Kampus Vokasi Juga Bekali Sains dan Teknologi

Edu
Tes CBT Masuk MAN Unggulan Berlangsung 2 Hari, Catat Tanggal Pengumumannya

Tes CBT Masuk MAN Unggulan Berlangsung 2 Hari, Catat Tanggal Pengumumannya

Edu
Kemendikdasmen: Pembelajaran Saat Ramadhan 2025 Jangan Membebani Siswa

Kemendikdasmen: Pembelajaran Saat Ramadhan 2025 Jangan Membebani Siswa

Edu
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke