3 Tips Pahami Bidang Jurusan Sebelum Kuliah

KOMPAS.com - Siswa SMA/SMK/sederajat yang ingin lanjut ke jenjang pendidikan tinggi pasti pernah 'galau'. Ada banyak jurusan harus ditentukan dan dipilih.

Tak berhenti di situ saja, pertanyaan lain juga sering terdengar apakah jurusan yang dipilih sudah sesuai dengan pekerjaan, profesi atau bidang industri yang diinginkan nantinya.

Namun jika dari awal sudah mendapatkan banyak informasi mengenai jurusan kuliah hingga profesi pekerjaan, kamu akan lebih mudah untuk menentukan segera pilihannya.

Dirangkum dari rencanamu.id, berikut tips memahami bidang jurusan sebelum kuliah.

1. Eksplorasi awal

Ada cara simple yang bisa digunakan. Yakni coba mengeksplorasi atau mengingat-ingat waktu kecil sudah mengenal dunia kerja dari orang-orang sekitarmu, atau dari mahasiswa dan alumni jurusan tertentu.

Dari sinilah mengenali bidang jurusan akan mempermudah kamu untuk mengerucutkan pilihan jurusan kuliah dan profesi yang ingin diambil.

Untuk bidang jurusan, ini adalah bidang yang memayungi keilmuan yang serumpun. Sedangkan bidang industri adalah bidang kerja yang bergerak di sebuah isu spesifik yang membutuhkan tenaga dari bidang jurusan sejalan.

Bidang jurusan yang bisa di eksplorasi:

• Bidang Budaya dan Bahasa
• Bidang Pertanian
• Bidang Matematika dan Ilmu Pengatahuan Alam
• Bidang Sosial Humaniora
• Bidang Kesehatan
• Bidang Ekonomi dan Bisnis
• Bidang Pendidikan
• Bidang Teknik
• Bidang Komputer dan Teknologi
• Bidang Seni

2. Cari tahu lebih dalam bidangmu

Jika sudah menentukan bidang jurusan yang ingin ditekuni, maka langkah selanjutnya ialah memperdalam informasi terkait bidang itu.

Dari sinilah kamu bisa menentukan profesi apa yang cocok dengan dirimu. Misalnya kamu lulusan jurusan akuntansi, maka karir yang cocok dengan jurusanmu ialah menjadi akuntan publik. Atau bisa berkarir sebagai seorang manajer keuangan di suatu perusahaan.

Contoh lainnya jika di bidang industri kesehatan, maka kamu cocoknya kuliah di kampus yang langsung berada di bawah bidang kesehatan.

Dari ilustrasi itu, maka kamu harus bisa menarik kesimpulan kira-kira mana yang lebih prioritas. Pendidikan untuk mengejar bidang jurusan, atau pendidikan untuk mengejar industri di dunia kerja nanti.

Namun semua akan kembali ke masing-masing pribadi sekiranya nanti lebih betah mana untuk jangka panjangnya.

Atau profesi mana yang relevan untuk memasuki bidang jurusan dan bidang jurusan yang kamu inginkan.

3. Cari info jurusan kuliah yang harus ditekuni

Jika kamu sudah mengetahui bidang jurusan, dan profesi yang akan kamu tekuni, maka akan semakin mudah mengerucutkan jurusan kuliah yang hendak ditekuni.

Dari sinilah kamu bisa mulai cari informasi seputar jurusan kuliah yang paling sesuai keinginanmu atau bidang profesimu.

Dalam mengeksplorasi profesi, ini adalah hal-hal yang harus kamu cari tahu:

• Modal awal apa yang harus kamu miliki untuk kuliah di jurusan itu?
• Apa yang akan dipelajari di jurusan itu, dan apakah hal itu sesuai dengan minat dan kemampuanmu?
• Jurusan apa saja yang hampir sama dengan jurusan itu, dan paling penting ialah apakah jurusan itu masih relevan dengan minat/kemampuan serta cita-citamu di masa depan?

Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam bereksplorasi:

• Pertama, kamu harus sudah punya cita-cita yang ingin dicapai sebagai tujuan jangka panjang dan titik akhir rencanamu.
• Kedua, tarik mundur kronologi rencana yang harus disusun untuk mencapai cita-cita. Misalnya jika ingin kerja di profesi A atau industri Z, maka harus ambil jurusan apa?
• Ketiga, cari tahu informasi selengkap-lengkapnya untuk mencapai itu semua. Mulai dari mengenali bidang jurusan, bidang industri, profesi, sampai ke jurusan kuliah sebagai titik awal.
• Keempat, dari hasil eksplorasi itu maka kamu bisa menyusun satu rencana utama dan beberapa rencana cadangan tanpa mengubah tujuan yang jadi titik akhirmu.