Ternyata Membaca Dongeng Tidak Harus Malam Hari, Lalu Kapan?

KOMPAS.com - Bagi para orangtua, ternyata membacakan dongeng atau mendongeng tidak harus dilakukan malam hari loh. Mungkin karena terbiasa mendengar istilah "dongeng sebelum tidur" maka menimbulkan steriotipe mendongeng hanya tepat dilakukan malam hari.

Sesuai dengan namanya, dongeng sebelum tidur merupakan cerita dongeng yang dibaca menjelang anak tidur. Ada anak yang membaca sendiri dongeng itu dari buku dimiliki atau juga orangtua membacakannya untuk anak.

Bahkan ada juga orangtua yang mendongeng sebelum tidur tanpa buku dan justru menggunakan alat peraga lain, seperti boneka tangan atau mainan anak.

Bisa dilakukan kapan saja, di mana saja

Bacaan populer anak Bobo dalam rangka kampanye #DongenguntukCerdas mengajak orangtua untuk melakukan gerakan literasi sejak dari  rumah dengang mendongeng atau membacakan dongeng untuk anak.

Dikutip dari Bobo.id, tidak hanya di malam hari, ternyata membacakan dongeng  atau mendongengbisa dilakukan kapan saja. Istilah dongeng sebelum tidur memang biasanya merujuk pada dongeng yang dibacakan di tempat tidur pada malam hari.

Namun, nyatanya orangtua  tetap bisa membacakan dan mendongengkan anak pada pagi, siang, maupun sore hari.

Orangtua juga bisa membaca dongeng di mana pun, baik itu di jalan saat berangkat atau pulang sekolah, di ruang keluarga, di taman, dan lain-lain.

Yang terpenting, orangtua menyesuaikan dongeng yang akan dibacakan dengan waktunya. .

Beda jenis dongeng pagi, siang dan malam

Saat orangtua membacakan dongeng pada pagi, siang, maupun sore hari, orangtua bisa membaca dongeng-dongeng petualangan seru dan bersemangat.

Sedangkan di malam hari, pilihan dongeng yang dipilih orangtua sebaiknya merupakan dongeng yang memiliki banyak pesan moral.

Penelitian menyebutkan, pesan yang terkandung pada dongeng itu bisa terbawa anak saat tidur dan tertanam di alam bawah sadarnya.

Hal lain perlu diperhatikan, orangtua tidak perlu memakan waktu terlalu lama saat membacakan dongeng ataupun mendongeng  Waktu ideal membacakan atau mendengarkan dongeng adalah sekitar sepuluh sampai 15 menit.

Bukan pengisi waktu senggang

Selain itu, orangtua perlu ingat, membacakan dongeng ataupun mendongeng bukanlah kegiatan yang dilakukan saat waktu luang saja.

Justru kegiatan ini harus dilakukan secara rutin supaya anak dan orangtua bisa mendapatkan banyak manfaat..

Oleh karena itu, orangtua membutuhkan persiapan sebelum membacakan dongeng atau mendongeng.

Orangtua butuh persiapan karena pendongeng harus memahami dongeng apa yang akan disampaikan dengan baik.

Nah, kalau teman-teman lebih suka membaca dongeng saat malam hari atau waktu lainnya, nih?

Artikel ini telah muncul di Bobo.id dengan judul: "Ternyata Membaca Dongeng Tak Harus Dilakukan Sebelum Tidur".

Artikel ini sekaligus menjadi kampanye kolaborasi bersama #MendongenguntukCerdas antara Bobo dan Kompas.com untuk penguatan literasi anak/ siswa Indonesia.