Salin Artikel

Kemendikbud Data Sekolah Banjir, Pagi Ini Nadiem Rencana Tinjau Sekolah

KOMPAS.com - Bencana banjir melanda Jakarta dan beberapa wilyah di sekitarnya pada awal tahun 2020 ternyata berdampak pula pada fasilitas sekolah.

Tim Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) melakukan pendataan sekolah terdampak banjir di wilayah Kota Tangerang, Tangerang Selatan, Bekasi, Depok, dan Bogor, serta Kabupaten Bekasi, Bogor, Lebak, dan Bandung Barat.

"Selain sekolah, tim juga melakukan pendataan siswa, guru, dan tenaga kependidikan terdampak bencana banjir," disampaikan Mendikbud Nadiem Anwar Makarim melalui siaran pers resmi, Jumat (3/1/2020).

Rencananya pagi ini (6/1/2019), Mendikbud Nadiem Makarim akan meninjau sekolah terdampak banjir di SDN Cirimekar 02 Cibinong, Kabupaten Bogor.

Data DKI Jakarta dan Banten

Sekretariat Nasional Satuan Pendidikan Aman Bencana (Seknas SPAB) Kemendikbud mencatat (per 3 Januari 2020): untuk wilayah DKI Jakarta terdapat 290 sekolah terdampak banjir terdiri dari:

  • 201 sekolah terendam banjir.
  • 89 sekolah mengalami gangguan akses menuju sekolah.
  • 8.420 siswa di DKI Jakarta terdampak banjir.

Sementara dari Kabupaten Lebak, Provinsi Banten dilaporkan 12 sekolah mengalami kerusakan akibat banjir. Dua puluh orang guru dan tenaga kependidikan terdampak banjir bandang yang merendam rumah mereka.

"Tim dari Direktorat Pembinaan SMP dan LPMP Banten sudah turun ke lapangan memberikan bantuan awal," ujar Mendikbud.

Mendikbud Nadiem Anwar Makarim juga menyampaikan saat ini pihaknya berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah (Pemda) terdampak banjir dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) untuk melakukan pendataan sekolah terdampak banjir.

Siapkan bantuan


 

Nadiem juga menyampaikan saat ini Kemendikbud telah menyiapkan bantuan berupa tenda sekolah darurat, perlengkapan sekolah, alat permainan edukatif (APE), laptop untuk pembelajaran, serta buku-buku cerita.

Kemudian juga disiapkan bantuan berupa layanan psikososial bekerja sama dengan beberapa lembaga.

"Kemendikbud juga sedang melakukan pendataan untuk pemberian tunjangan khusus bagi para guru terdampak banjir yang akan diberikan selama tiga bulan," ungkap Mendikbud.

"Tunjangan profesi bagi guru terdampak banjir juga tetap akan dibayarkan," tambahnya.

Terkait rehabilitasi sekolah terdampak banjir, Mendikbud menyatakan akan melakukan koordinasi dan pengkajian terlebih dahulu dengan melibatkan Pemda, BNPB, dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.

https://edukasi.kompas.com/read/2020/01/06/08353891/kemendikbud-data-sekolah-banjir-pagi-ini-nadiem-rencana-tinjau-sekolah

Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke