Mabes TNI Buka Rekrutmen Lulusan D3, D4 dan S1 Kesehatan

KOMPAS.com - Jika kamu pribadi yang memiliki integritas dan disiplin tinggi dan terpanggil untuk bela negara, tidak ada salahnya mengikuti proses rekrutmen prajurit TNI.

Dilansir dari laman resmi rekrutmen TNI, Markas Besar (Mabes) TNI membuka Penerimaan Calon Perwira Prajurit Karir (Pa PK) TNI 2020.

Hanya saja, rekrutmen ini khusus bagi lulusan D3, D4, dan S1 Kesehatan yang nanti akan menjadi tenaga kesehatan TNI.

Ayo daftarkan dirimu jika ingin mengabdi pada bangsa dan negara menjadi seorang perwira TNI.

Pendaftaran

Pendaftaran dibuka mulai 6 Januari - 29 Februari 2020.

Jurusan dibutuhkan

Pria (S1)

• Kedokteran Umum
• Kedokteran Gigi
• Farmasi/Apotker (Apt)
• Keperawatan (Ners)
• Fisoterapi
• Teknologi Laboratorium Medik (D4)
• Radiologi (D3)
• Kesehatan Lingkungan
• Perawat Gigi
• Rekam Medis
• Elektromedis (D4)
• Keperawatan Anestesiologi (D4)

Wanita (S1)

• Kedokteran Umum
• Kedokteran Gigi
• Keperawatan (Ners)
• Bidan

Persyaratan

1. Warga Negara Indonesia Pria/Wanita, bukan prajurit TNI/Polri/PNS.

2. Beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.

3. Setia kepada NKRI yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.

4. Berumur setinggi-tingginya:

• 26 tahun bagi yang berijazah D-3
• 30 tahun bagi yang berijazah S-1
• 32 tahun bagi yang berijazah S-1 Profesi

5. Persyaratan IPK untuk jurusan/program studi selain Kedokteran akreditasi "A":

6. Persyaratan IPK untuk jurusan/program studi selain Kedokteran akreditasi "B":

• 3,00 bagi yang berijazah S-1 dan S-1 profesi
• 2,90 bagi yang berijazah D-3

7. Bagi jurusan Kedokteran Umum/Gigi telah berijazah S.1 Profesi dan lulus Uji Kompetensi Dokter.

8. Persyaratan IPK untuk Perguruan Tinggi binaan Kemhan/TNI:

• 2,80 bagi yang berijazah S-1 dan S-1 profesi
• 2,70 bagi yang berijazah D-3

9. Berstatus belum pernah menikah dan sanggup tidak menikah selama mengikuti Dikma, untuk pendaftar berprofesi Dokter diperbolehkan sudah menikah namun bagi wanita yang berprofesi Dokter belum mempunyai anak dan sanggup tidak mempunyai anak atau hamil selama menjalani Dikma.

Cara daftar

1. Calon mendaftar diri secara online di https://rekrutmen-tni.mil.id/

2. Daftar ulang secara fisik ketempat pendaftaran dengan menunjukkan formulir pendaftaran yang sudah dicetak. Membawa semua dokumen seperti:

• KTP
• Raport
• SKCK
• SKBD
• Ijazah
• Surat pendaftaran
• Akte
• Sertifikat akreditasi
• Transkrip nilai
• Pas foto
• Bagi yang pindah domisili membawa surat keterangan pindah domisili dari kelurahan atau kecamatan.

3. Bagi yang dinyatakan dokumen lengkap akan mendapatkan Nomor Pendaftaran daerah.

Tempat pendaftaran

Tempat pendaftaran bisa dilakukan di Kodam, Korem, Lantamal, Lanal dan Lanud terdekat di kotamu sesuai yang ditentukan.

Perhatian!

Perlu diketahui bahwa selama proses penerimaan berlangsung calon tidak dipungut biaya apapun. Jika ada yang mengatasnamakan panitia untuk membayar sejumlah uang ditransfer itu sudah pasti penipuan! Segera laporkan ke panitia terdekat.

Untuk informasi lebih rinci bisa membuka laman https://rekrutmen-tni.mil.id/