KOMPAS.com - Data dari Pusat Penilaian Pendidikan (Puspendik) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), tahun 2019 peserta Ujian Nasional ( UN) 2019 untuk jenjang SMP/Sederajat diikuti 4,2 juta siswa.
Pada mata ujian Bahasa Indonesia, ada lima materi yang diujikan. Masing-masing materi itu bisa dilihat persentase siswa yang menjawab soal dengan benar.
Dilansir dari laman resmi Puspendik Kemendikbud, terdapat lima materi diujikan antara lain:
Dari hasil itu bisa diperinci lagi untuk tiap indikator. Berikut data lengkap beserta persentasenya:
Menulis terbatas
Menyunting kata, kalimat, paragraf
Menyunting ejaan dan tanda baca
Keterangan:
Ini adalah persentase yang dijawab benar oleh siswa. Nilai persentase di bawah 55,55 adalah nilai daya serap kurang dari sama dengan 55,55.
Dari beberapa indikator di atas masih ada beberapa nilai yang di bawah 55,55. Misalnya pada materi menyunting kata, kalimat dan paragraf untuk indikator menunjukkan kata tidak baku pada kalimat, persentasenya jadi paling rendah yakni 37,04.
Karenanya, pada indikator ini kamu harus lebih berhati-hati saat menjawab soalnya. Kamu juga bisa belajar lebih giat lagi melalui kisi-kisi UN Tahun Pelajaran 2019/2020 yang dikeluarkan Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP).
Harapannya, nilai atau hasil UN 2020 khususnya mapel Bahasa Indonesia bisa lebih baik dan maksimal.
Jadwal UN 2020 SMP/MTs
1. Sinkronisasi data: 16-17 April 2020
2. Pelaksanaan ujian: 20-23 April 2020
https://edukasi.kompas.com/read/2020/01/20/12345951/un-2019-smp-mapel-bahasa-indonesia-perhatikan-soal-berindikator-rendah-ini