Salin Artikel

UBL Ajak Orang Muda Berani Serukan "How Dare You" lewat Vlog

KOMPAS.com- Ungkapan geram "How Dare You" yang diluapkan Greta Thunberg menjadi gerakan global di media sosial setelah aktivis muda berusia 16 tahun asal Swedia ini "memarahi" pemimpin negara anggota PBB di New York (23/9/2019)

Aksinya yang menjadi viral di media sosial itu dengan cepat menarik dukungan dari banyak pihak di berbagai belahan dunia untuk melakukan perbaikan lingkungan terkait isu perubahan iklim yang terjadi.

Semangat inilah yang kemudian hendak ditularkan melalui "National Vlog Competition: Millenial Action for Sustainable Living" yang diadakan Himpunan Mahasiswa Hubungan Internasional (HIMAHI), FISIP, Universitas Budi Luhur.

Rangkaian acara kompetisi vlog dibuka dalam seremoni pembukaan yang digelar pada Rabu, 12 Februari 2020 di Auditorium Grha Mahardika Bujana, Universitas Budi Luhur, Jakarta.

Memberi dampak sosial dan lingkungan

“Universitas Budi Luhur konsisten dan berkomitmen untuk menerapkan nilai-nilai kebudiluhuran di masyarakat salah satunya mengenai lingkungan hidup," ujar Kasih Hanggoro, MBA selaku Ketua Pengurus Yayasan Budi Luhur Cakti.

Ia menambahkan ke depan, pihaknya akan terus mendorong visi misi Universitas Budi Luhur sebagai kampus socio-technopreneurship yang berwawasan teknologi dan mampu membawa dampak besar bagi masyarakat, termasuk dalam isu lingkungan hidup.

"Vlog ini kan hanya sebagai tools atau alat saja. Harapan saya aksi kecil dari mahasiswa Universitas Budi Luhur ini dengan media anak muda akan memberi dampak besar untuk masyarakat agar lebih konsern terhadap permasalahan lingkungan dan menjaga bumi,” harap Hanggoro.

Hal senada disampaikan Goenawan Brotosaputro, Deputi Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan.

“Kegiatan National Vlog Competition Millenial Action For Sustainable Living ialah lomba vlog dengan partisipan anak muda. Kita berharap karya anak muda bangsa saat ini walaupun kecil tetapi akan berdampak besar untuk masyarakat dan bumi,” ujar Gunawan.

Diva Alya Maharani, mahasiswi Fisip HI 2019 sekaligus koordinator acara menyampaikan melalui kompetisi ini diharapkan akan menyadarkan generasi muda pentingnya gaya hidup berkelanjutan.

"Ini merupakan aksi nyata kami orang muda untuk menjawab tantangan permasalahan lingkungan. Jadi kita berharap kompetisi vlog ini sebagai sebuah aksi dengan berbentuk dokumentasi agar dapat digunakan oleh masyarakat luas untuk meningkatkan awareness lingkungan di masyarakat” Diva kepada Kompas.com.

Ia menjelaskan terdapat 70 tim dan 200 perserta dari berbagai daerah seperti Yogyakarta, Solo, Semarang, dan Jabodetabek turut berpartisipasi dalam kegiatan tersebut. 

Pembukaan kompetisi menghadirkan beberapa pembicara pegiat lingkungan, di antaranya; Eko Purnomowidi (aktivis lingkungan hidup penerima Change Agent Award ), Wikan Anantabrata (Vloger Frame & Sentences dan rumah produksi 400 Kaki Narrative Space) serta Ratu Vashti Anissa (Miss Earth Indonesia 2018).

Kegiatan juga didukung berbagai komunitas yang turut berkontribusi memberikan coaching clinic, sosialisasi gaya hidup berkelanjutan, dan mengenalkan berbagai produk ramah lingkungan yaitu diantaranya Green Peace, WWF Indonesia, Greeneration Foundation, Segara Naturals, WRI Indonesia, Madani Berkelanjutan, Sendalu Permaculture, Akademi Kompos, Demi Bumi, I Love Energi Surya, Bank Sampah Budi Luhur, dan Agromedia Pustaka.

https://edukasi.kompas.com/read/2020/02/14/18501851/ubl-ajak-orang-muda-berani-serukan-how-dare-you-lewat-vlog

Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke