Salin Artikel

Wapres Ma'ruf Amin Harapkan Guru Jadi Pendidik Akhlak Mulia

KOMPAS.com - Dalam melahirkan SDM unggul, Wakil Presiden Ma'ruf Amin menyampaikan guru diharapkan mengambil peran tidak hanya sebagai pengajar namun juga sebagai pendidik yang menanamkan akhlak mulia.

"Guru dituntut tidak sekadar mengajar tetapi guru juga menjadi pendidik yang menanamkan akhlak mulia. Akhlakul karimah bagi murid-muridnya sehingga dapat menangkal nilai-nilai buruk dari modernisasi dan globalisasi," ujar Wapres Ma'ruf Amin.

Pesan ini disampaikan Wapres Ma'ruf Amin dalam Konferensi Kerja Nasional PGRI yang berlangsung dari tgl 21-23 Februari 2020 mengangkat tema “Peran Strategis PGRI dalam mewujudkan SDM Indonesia Unggul”.

Dalam kesempatan sama Wapres menyampaikan guru menjadi garda terdepan dalam menyiapkan sumber daya manusia unggul Indonesia. Oleh karena itu, guru dituntut untuk profesional dan mempunyai kompetensi memadai.

"Guru harus dapat menjadi panutan dan sumber inspirasi bagi murid-muridnya. Guru memang bukan sumber ilmu pengetahuan, tetapi guru harus dapat menjadi jembatan ilmu bagi murid-muridnya," tegas Wapres.

Ia menambahkan, "Di era industri 4.0 seperti saat ini, guru harus mengikuti perkembangan teknologi dan informasi. Guru dalam mengajar harus lebih fleksibel, kreatif, menarik dan lebih menyenangkan."

Ia berharap guru harus selalu berupaya meningkatkan dan mengembangkan kompetensi kualifikasi akademik dan kompetensi secara berkelanjutan, sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni.

Lebih lanjut ia menyampaikan pemerintah menyadari peran strategis guru dalam menyiapkan sumber daya manusia Indonesia unggul.

"Oleh karena itu Pemerintah berupaya untuk terus memperbaiki kondisi Pendidikan, khususnya kesejahteraan guru tanpa mengurangi kualitas dan kompetensi guru," ujarnya.

Ketua Umum Pengurus Besar PGRI Prof. Unifah Rosyidi menyampaikan konferensi kerja nasional 2020 memiliki agenda strategis internal dan eksternal.

"Sebagai mitra strategis pemerintah dan pemerintah daerah kami terus bersama dalam mewujudkan pendidikan nasional, turut mencerdaskan kehidupan bangsa, memperteguh sikap dan watak kebangsaan, dan menjadi bagian penting dalam agenda perubahan untuk Indonesia maju," ujar Prof. Unifah.

Ia menyampaikan PGRI terus memperkuat jati diri, mendorong anggota untuk memiliki jiwa pengabdian yang kuat, dan kemauan untuk menjadi pembelajar.

"Kami juga menyadari, pemerintah memiliki keterbatasan dalam memenuhi keinginan bangsanya. Karena itu kami memilih jalan turut menyelesaikan persoalan, duduk bersama, berdialog dengan harapan berbagai persoalan pendidikan utamanya persoalan guru, baik guru ASN maupun non ASN, guru Madrasah maupun guru honorer mendapatkan jalan keluar," ujarnya," kata Prof. Unifah.

Ia berharap Konferensi Kerja Nasional PGRI ini dapat memperkuat soliditas dan solidaritas PGRI dalam memperjuangkan aspirasi anggota dan konsisten mengawal pencapaian tujuan pendidikan nasional.

https://edukasi.kompas.com/read/2020/02/23/14584731/wapres-maruf-amin-harapkan-guru-jadi-pendidik-akhlak-mulia

Terkini Lainnya

Dosen IPB Sebut 7 Makanan Manusia yang Tidak Bisa Dimakan Kucing

Dosen IPB Sebut 7 Makanan Manusia yang Tidak Bisa Dimakan Kucing

Edu
Libur Sekolah Total 24 Hari Selama Puasa dan Idul Fitri 2025

Libur Sekolah Total 24 Hari Selama Puasa dan Idul Fitri 2025

Edu
Cek Biaya Uang Pangkal Kedoktean Unsoed Jalur Mandiri 2025

Cek Biaya Uang Pangkal Kedoktean Unsoed Jalur Mandiri 2025

Edu
Beasiswa S1 Gratis ke Singapura, Dapat Tunjangan Hidup dan Asrama

Beasiswa S1 Gratis ke Singapura, Dapat Tunjangan Hidup dan Asrama

Edu
Minat Siswa Belajar Sains Menurun, Wakil Dekan FMIPA UGM Ungkap Penyebabnya

Minat Siswa Belajar Sains Menurun, Wakil Dekan FMIPA UGM Ungkap Penyebabnya

Edu
Beasiswa JIS untuk Siswa Kelas 8-10, Gratis Biaya Sekolah Sampai Lulus

Beasiswa JIS untuk Siswa Kelas 8-10, Gratis Biaya Sekolah Sampai Lulus

Edu
Ramai Tagar KaburAjaDulu, Cek 10 Beasiswa S1-S3 Gratis ke Luar Negeri Tak Wajib Pulang ke Indonesia

Ramai Tagar KaburAjaDulu, Cek 10 Beasiswa S1-S3 Gratis ke Luar Negeri Tak Wajib Pulang ke Indonesia

Edu
Menteri Mu’ti: ASN Harus Kerja Lebih Cerdas dan Inovatif di Tengah Efisiensi Anggaran

Menteri Mu’ti: ASN Harus Kerja Lebih Cerdas dan Inovatif di Tengah Efisiensi Anggaran

Edu
Syarat Nilai Rapor untuk Daftar IPDN dan Jurusannya, Kuliah Gratis Bisa Jadi CPNS

Syarat Nilai Rapor untuk Daftar IPDN dan Jurusannya, Kuliah Gratis Bisa Jadi CPNS

Edu
Kemenag: 39.012 Siswa Daftar Madrasah Aliyah Unggulan Tahun 2025

Kemenag: 39.012 Siswa Daftar Madrasah Aliyah Unggulan Tahun 2025

Edu
Anak Usaha PT KAI Buka Lowongan Kerja Pramugara-Pramugari 2025, Lulusan SMA Bisa Daftar

Anak Usaha PT KAI Buka Lowongan Kerja Pramugara-Pramugari 2025, Lulusan SMA Bisa Daftar

Edu
Pendanaan Riset Kampus Swasta, Mendikti Brian Akan Dorong Industri Investasi Riset

Pendanaan Riset Kampus Swasta, Mendikti Brian Akan Dorong Industri Investasi Riset

Edu
Mendikti Brian Sebut Kampus Vokasi Juga Bekali Sains dan Teknologi

Mendikti Brian Sebut Kampus Vokasi Juga Bekali Sains dan Teknologi

Edu
Tes CBT Masuk MAN Unggulan Berlangsung 2 Hari, Catat Tanggal Pengumumannya

Tes CBT Masuk MAN Unggulan Berlangsung 2 Hari, Catat Tanggal Pengumumannya

Edu
Kemendikdasmen: Pembelajaran Saat Ramadhan 2025 Jangan Membebani Siswa

Kemendikdasmen: Pembelajaran Saat Ramadhan 2025 Jangan Membebani Siswa

Edu
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke