KOMPAS.com - Sebagai negara tetangga, Malaysia bisa menjadi pilihan negara terdekat untuk melanjutkan studi, sehingga cocok bagi kamu yang ingin kuliah ke luar negeri namun memiliki akses yang cukup mudah dan murah untuk bertemu keluarga.
Selain itu, bahasa, budaya dan makanan yang hampir serupa dengan Indonesia umumnya membuat mahasiswa asal Indonesia tidak sulit untuk beradaptasi dengan lingkungan di Malaysia, sehingga proses kuliah lebih mudah dijalani.
Tahun 2020, Pemerintah Malaysia kembali membuka program beasiswa untuk lulusan S1 hingga S2 yang ingin melanjutkan studi di sejumlah universitas Malaysia.
Malaysia International Scholarship (MIS) bekerja sama dengan 24 universitas di Malaysia dan terbuka untuk mahasiswa dari negara ASEAN termasuk Indonesia yang memiliki prestasi akademik baik.
Bila tertarik mendaftar, batas waktu pendaftaran MIS ialah 15 Maret 2020.
Cakupan beasiswa
1. Beasiswa ini menjamin biaya pendidikan dan tunjangan hidup bulanan sebesar RM 1.500 atau sekitar Rp 5 juta per bulan.
2. Penerima beasiswa diharapkan secara mandiri mengatur perjalanan ke Malaysia secara pribadi sebab biaya perjalanan tidak akan disediakan oleh Pemerintah Malaysia.
Prodi pilihan
Syarat pelamar
1. Usia tidak lebih dari 40 untuk program S2 dan 45 tahun untuk S3.
2. Untuk gelar S2, pelamar harus mendapatkan nilai IPK minimal 3,5 pada gelar S1.
3. Bukti asli Kemahiran Bahasa Inggris IETLS 6,5/ TOEFL PBT 580/ TOEFL CBT 230/ TOEFL IBT 92.
4. Proposal tertulis dengan minimal 1.000 kata yang relevan dengan bidang studi.
Pendaftaran
Pelamar disarankan untuk melihat informasi seputar beasiswa dan pendaftaran ke portal resmi Departemen Pendidikan Malaysia (MOE) di https://biasiswa.moe.gov.my/INTER/index.php.
Format dokumen yang diperlukan bisa diunduh pada link https://biasiswa.moe.gov.my/INTER/download.php.
https://edukasi.kompas.com/read/2020/02/28/14000021/beasiswa-penuh-s2-s3-di-24-universitas-malaysia