Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Belajar dari Rumah, Ini Cerita Meisya Siregar Dampingi Anaknya...

KOMPAS.com - Kebijakan belajar dari rumah selama 14 hari membuat aktris dan presenter, Meisya Siregar memaksimalkan pendampingan belajar untuk anak-anaknya di tengah kesibukannya.

Ibu dari Lyrics Syabila Mu Saqeena (14), Song Louisa Mu'Khadijah (9), dan Muhammad Bambang Arr Reybach (3) ini turut berbagi peran bersama suaminya, Bebi Romeo.

Meisya mengakui memiliki banyak tantangan ketika mendampingi anaknya belajar terutama anak keduanya, Louisa. Bagi Meisya, proses belajar Louisya kerap banyak terdistraksi dan terhambat karena belum ada memiliki kesadaran untuk belajar.

"Yang buat repot anak kedua (Louisya). Umurnya dia belum punya tanggung jawab mengerjakan pekerjaan rumah, bangun masih siang. Kesadarannya itu yang cukup bikin repot. Tapi ya namanya anak kecil ya," ujar Meisya saat dihubungi Kompas.com.

Tantangan yang Meisya hadapi saat mendampingi Louisa belajar yakni mudahnya Louisya terdistraksi seperti ingin makan, mau istirahat, dan mandi. Bagi Meisya, situasi ini berat untuk dijalani.

"Yang paling kecil Bambang juga kan masih cari perhatian. Sama ke kakaknya juga, rebutan mau pakai laptop," ujar Meisya sambil tertawa.

Saat mendampingi anak belajar dari rumah misalnya belajar atau mengerjakan tugas, Meisya mengaku berbagi peran bersama suaminya.

Meisya lebih ke mata pelajaran bahasa Inggris, Bahasa Indonesia, dan lainnya, sedangkan Bebi ke pelajaran seni musik, sejarah, dan agama.

Dalam postingan Instagramnya, Meisya bercerita tugas-tugas sekolah dasar saat ini sangat sulit. Ia mengatakan, tugas Louisya di kelas 4 SD seperti membuat ulasan tentang permintaan dan penawaran sepanjang 1.000 artikel dari artikel.

"Intinya seru. Paling penting komunikasi antara bapak dan ibu. Membesarkan anak itu tugas berdua. Misalnya aku syuting, aku minta tolong ke Bebi awasin ini anak belajar. Misalnya gak ngerti. Bebi itu jadi supervisor. Jaga gawang. Ya, kenyataannya gak selalu semulus itu," kata Meisya.

"Biasanya aku capture foto tugas sekolahnyanya. Benar ngerjain atau tidak. Paling Whatasapp dan video call. Kalau di rumah itu langsung cek. Komunikasi juga sama Bebi buat cek tugas," kata Meisya.

Meisya pun tetap sabar untuk mendampingi Louisa. Ia memberikan pengertian berkali-kali agar tetap mau belajar dan mengerjakan tugas dari sekolah.

"Karakter Louisa itu santai kaya di pantai. Ekstra keras ya untuk kasih tahu kalau (belajar dari rumah). Ini bukan liburan lho, Nak tapi ini program pemerintah ini bukan liburan," tambah Meisya.

Ia merasakan kondisi belajar dari rumah lebih berat dibandingkan hari-hari biasanya. Meskipun demikian, kondisi belajar dari rumah memiliki hikmah tersendiri baginya dan Bebi.

"Orangtua dilatih kompak untuk bisa turun tangan dua-duanya. Bukan hanya ibunya yang repot," kata Meisya.

Meskipun banyak hambatan, ia menganggapnya sebagai tantangan untuk terus belajar bekerjasama dengan suami dan anak-anaknya.

Kondisi belajar dari rumah saat ini adalah proses menjadi orangtua yang lebih baik dalam mendidik anak.

https://edukasi.kompas.com/read/2020/03/20/201315471/belajar-dari-rumah-ini-cerita-meisya-siregar-dampingi-anaknya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke