Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Orangtua, Membacakan Dongeng pada Anak Ada Tipsnya Lho...

KOMPAS.com - Membacakan dongeng pada anak usia dini tentu tidak mudah. Selain bisa membawakan cerita seperti aslinya, orangtua yang membacakan juga harus memahami beberapa hal.

Jadi, membacakan dongeng pada anak itu tidak mudah. Ada tips tersendiri agar anak bisa paham, senang, dan terhibur dengan cerita dari dongeng itu.

Bagi orangtua, berikut ini tips membacakan dongeng bersama anak yang dirangkum dari laman Ruang Guru PAUD Kemendikbud RI.

Hal ini diharapkan dapat membantu para orangtua yang saat ini menjalankan peran ganda sebagai orangtua sekaligus guru di rumah. Mengingat banyak siswa yang diliburkan karena dampak virus corona di Indonesia (kebijakan pemerintah bagi siswa agar belajar di rumah).

3 cara memegang buku

Ketika membaca cerita bersama anak, orangtua sebaiknya:

1. Memegang buku sedemikian rupa sehingga anak Anda dapat melihat setiap gambar pada setiap halaman buku. Berikan waktu sejenak untuk anak melihat gambar dengan jelas sebelum beralih ke halaman berikutnya.

2. Gunakan jari Anda dan gerakkan jari sepanjang kata-kata yang ada pada halaman buku ketika Anda membaca dengan suara. Cara ini dapat membantu anak melihat setiap cetakan huruf yang diucapkan. Jadi anak juga bisa belajar mengenal huruf.

3. Tunjukkan bagian-bagian penting dari buku, seperti pengarang, ilustrator, dan halaman buku.

Namun jika menggunakan tablet atau smartphone, maka caranya juga sama. Yang penting anak bisa melihat gambarnya dengan jelas.

Diskusikan cerita bersama anak

Jika sudah selesai, maka berikan pertanyaan kepada anak-anak terkait cerita yang sedang dibacakan. Tentu pertanyaan ini menolong anak mempelajari keterampilan berpikir kritis.

Ini merupakan bagian penting pemahaman bacaan yang berguna untuk kesuksesan sekolah di masa depan. Berikan pertanyaan yang lebih spesifik namun disesuaikan dengan usia anak itu.

Misal untuk anak usia 3-4 tahun, atau untuk anak 5-6 tahun. Pertanyaannya tentu berbeda satu sama lain.

Lanjutkan dengan bermain

Jika sudah, maka orangtua bisa melanjutkan dengan kegiatan bermain. Apa saja itu?

1. Menggambar

Berikan kertas kosong dan krayon, spidol atau pewarna lain dan mintalah anak menggambar bagian yang paling menarik dari cerita itu. Ini mendorong kreativitas, karena setiap anak memiliki bagian favoritnya masing-masing.

2. Perankan

Anak-anak bisa berpura-pura menjadi tokoh dalam cerita dan memerankannya. Biarlah mereka menggunakan kata-kata sendiri dalam memerankan ceritanya. Hal ini bisa membantu anak membangun kreativitas serta belajar mengingat bagian-bagian utama cerita.

https://edukasi.kompas.com/read/2020/03/24/060000471/orangtua-membacakan-dongeng-pada-anak-ada-tipsnya-lho-

Terkini Lainnya

Ramai Tagar KaburAjaDulu, Cek 10 Beasiswa S1-S3 Gratis ke Luar Negeri Tak Wajib Pulang ke Indonesia

Ramai Tagar KaburAjaDulu, Cek 10 Beasiswa S1-S3 Gratis ke Luar Negeri Tak Wajib Pulang ke Indonesia

Edu
Menteri Mu’ti: ASN Harus Kerja Lebih Cerdas dan Inovatif di Tengah Efisiensi Anggaran

Menteri Mu’ti: ASN Harus Kerja Lebih Cerdas dan Inovatif di Tengah Efisiensi Anggaran

Edu
Syarat Nilai Rapor untuk Daftar IPDN dan Jurusannya, Kuliah Gratis Bisa Jadi CPNS

Syarat Nilai Rapor untuk Daftar IPDN dan Jurusannya, Kuliah Gratis Bisa Jadi CPNS

Edu
Kemenag: 39.012 Siswa Daftar Madrasah Aliyah Unggulan Tahun 2025

Kemenag: 39.012 Siswa Daftar Madrasah Aliyah Unggulan Tahun 2025

Edu
Anak Usaha PT KAI Buka Lowongan Kerja Pramugara-Pramugari 2025, Lulusan SMA Bisa Daftar

Anak Usaha PT KAI Buka Lowongan Kerja Pramugara-Pramugari 2025, Lulusan SMA Bisa Daftar

Edu
Pendanaan Riset Kampus Swasta, Mendikti Brian Akan Dorong Industri Investasi Riset

Pendanaan Riset Kampus Swasta, Mendikti Brian Akan Dorong Industri Investasi Riset

Edu
Mendikti Brian Sebut Kampus Vokasi Juga Bekali Sains dan Teknologi

Mendikti Brian Sebut Kampus Vokasi Juga Bekali Sains dan Teknologi

Edu
Tes CBT Masuk MAN Unggulan Berlangsung 2 Hari, Catat Tanggal Pengumumannya

Tes CBT Masuk MAN Unggulan Berlangsung 2 Hari, Catat Tanggal Pengumumannya

Edu
Kemendikdasmen: Pembelajaran Saat Ramadhan 2025 Jangan Membebani Siswa

Kemendikdasmen: Pembelajaran Saat Ramadhan 2025 Jangan Membebani Siswa

Edu
Viral Kabur Aja Dulu, Dosen UGM: Itu Karena Negara Kurang 'Hadir' di Masyarakat

Viral Kabur Aja Dulu, Dosen UGM: Itu Karena Negara Kurang "Hadir" di Masyarakat

Edu
39 Ribu Lebih Siswa Ikuti Seleksi Masuk MAN Unggulan 2025

39 Ribu Lebih Siswa Ikuti Seleksi Masuk MAN Unggulan 2025

Edu
8 Makanan Manusia Boleh Dimakan Kucing, Dosen IPB: Ada Sayuran

8 Makanan Manusia Boleh Dimakan Kucing, Dosen IPB: Ada Sayuran

Edu
Cerita Vicky Jadi Guru PAUD di Jerman, Gaji Rp 60 Juta Per Bulan

Cerita Vicky Jadi Guru PAUD di Jerman, Gaji Rp 60 Juta Per Bulan

Edu
Beasiswa S2-S3 ke Irlandia, Kuliah Gratis dan Dapat Tunjangan Rp 170 Juta

Beasiswa S2-S3 ke Irlandia, Kuliah Gratis dan Dapat Tunjangan Rp 170 Juta

Edu
FSGI Kecam Pemecatan Vokalis Band Sukatani Novi Dipecat Sebagai Guru

FSGI Kecam Pemecatan Vokalis Band Sukatani Novi Dipecat Sebagai Guru

Edu
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke