Rangkuman Film Edukasi “Paradigma”, Belajar dari TVRI 26 Mei 2020

KOMPAS.com - Program Belajar dari Rumah di TVRI hadir kembali dengan tayangan Film Edukasi “Paradigma”, yang tayang pada pukul 09.00 - 09.30 WIB pada 26 Mei 2020.

Belajar dari Rumah adalah Program Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) memberikan alternatif pendidikan bagi semua kalangan di masa darurat Covid-19.

Berikut adalah rangkuman Film Edukasi “Paradigma”:

Diceritakan seorang gadis bernama Olivia masih duduk di bangku sekolah. Olivia mempunyai keinginan membuat film sendiri. Semangatnya tersebut kadang mengalahkan kewajibannya belajar di sekolah.

Ambisi di dunia film

Suatu hari Olivia terbangun saat alarm berbunyi. Ia bangun dan melanjutkan mandi kemudian berangkat ke sekolah. Ia melihat sebuah surat dan menyadari kalau dirinya sedang diskors. Kemudian ia melanjutkan tidur.

Dia mendapat sebuah pesan dari teman yang bertanya kenapa tidak masuk sekolah. Olivia membalas dengan menjelaskan alasannya.

Kemudian ia keluar rumah dan menuju rumah temannya Rachel. Di sana ia menemui temannya yang sedang belajar. Rachel bertanya kenapa Olivia selama ini tidak berada di sekolah. Olivia menjelaskan dirinya sedang diskors karena sering bolos.

Rachel marah karena sikap Olivia yang tidak serius sekolah, sementara Rachel dan Arka sedang membandingkan nilai yang mereka dapatkan di sekolah.

Setika sedang dirumah Olivia mendapat telpon dari Arka untuk bertemu dan sampai di sana Olivia diberikan poster sebuah perlombaan film.

Untuk biaya 350 ribu mengikuti lomba tersebut, dan Olivia meminjam uang kepada Rachel mengikuti lomba tersebut. Rachel mengatakan kalau sebaiknya Olivia tidak mengikuti lomba tersebut dan lebih baik kalau punya uang untuk membayar SPP sekolah.

Olivia mengatakan alasan dirinya mengikuti karena lomba film tersebut karena memanfaatkan waktu di skors.

Di rumah Olivia terus melihat poster, sampai akhirnya membuka laptop untuk mengetik naskah film. Kemudian melakukan shooting sendiri dengan kamera yang ia pinjam mengambil gambar di jalan-jalan.

Suatu waktu temannya memberi pinjaman, sambil Olivia terus menulis naskah film, di sela-sela itu temannya selalu menelpon untuk mengajak belajar tetapi ditolak karena fokus ingin membuat naskah.

Passion, hidup adalah pilihan

Di hari lain Olivia terbangun kemudian Azel datang dan memberikan buku-buku yang ada di sekolah, memberikan catatan serta PR dan juga memberi sebuah poster perlombaan film yang ia temukan di mading.

Olivia merasa aneh setelah melihat poster yang Azel berikan karena waktu perlombaan yang tertera di poster berbeda dengan apa yang ia miliki dari Arka.

Kemudian Olivia menangis, menyadari sulitnya menjadi dirinya yang mempunyai suatu hal disukai tetapi tidak diterima banyak orang.

Kemudian Olivia tersadar sambil melihat naskah yang ia buat, temannya bertanya kelanjutan ceritanya, dan bertanya nasib Olivia dalam cerita itu bagaimana.

Olivia menjelaskan Olivia yang ada di dalam cerita tersebut memiliki 2 pilihan, apakah dia mau belajar atau mengikuti passion-nya, di cerita itu Olivia ambisi untuk mengikuti passion-nya sedangkan ambisinya tidak baik karena harus bisa menyeimbangkan waktu untuk belajar.

Kemudian temannya memanggil, untuk mengajak belajar, dan Olivia membereskan barangnya lalu memilih untuk belajar.

Diakhir cerita, ada kalimat "pada akhirnya hidup itu adalah pilihan".