KOMPAS.com - Memilih jurusan kuliah tidak boleh sembarangan. Sebab, jurusan itu harus sesuai dengan minat dan bakatmu. Tak hanya itu saja, ketika lulus kuliah kamu juga harus memikirkan mau bekerja apa.
Jadi, saat ini kamu jangan hanya ikut-ikutan teman saja untuk kuliah di kampus atau jurusan tertentu. Tetapi, pilihan semua ada padamu.
Jika kamu masih bingung mau ambil jurusan apa, maka berikut ini ada tips memilih jurusan kuliah yang tepat buat kamu. Adapun informasi dilansir dari laman Universitas Pasundan (Unpas).
1. Kenali hasratmu
Untuk modal utama ialah passion atau hasrat. Jika kamu memiliki kemampuan di bidang Sains, tapi ternyata minat dan keinginan berada di jurusan lain.
Misalnya kamu memang menyukai sastra. Karenanya, kamu bisa mengambil jurusan yang agak berseberangan dengan kemampuan. Namun, satu hal yang perlu diingat adalah passion yang dimiliki harus benar-benar kuat, bahkan menjadi salah satu hobi.
Kalau passion sudah mengalahkan segalanya, belajar pun juga akan berjalan dengan penuh kegembiraan. Artinya, kamu akan enjoy kuliah di jurusan tersebut.
2. Pahami potensi diri
Sebelum memutuskan untuk mengambil jurusan tertentu dan berjuang untuk masuk ke sana, lebih baik kamu kenali dulu potensi diri yang ada di dalam dirimu.
Contohnya kamu punya potensi di bidang Sains dan Matematika, tentu jurusan yang ada hubungannya dengan hal ini lebih didahulukan. Misalnya saja jurusan Statistika atau Pendidikan Dokter.
Namun sebaliknya, kalau kamu memiliki potensi di bidang Bahasa Asing dan Sastra, Jurusan Sastra Inggris atau bahasa lain bisa diambil sesuai dengan kemampuan.
Beberapa orang mungkin bisa dengan mudah mengambil jurusan dari IPA dan IPS. Namun, alangkah lebih baik kalau jurusan yang diambil didasari dari kemampuan diri sendiri. Dengan begitu aktivitas kuliah yang nantinya akan diambil tidak memberatkan.
3. Disesuaikan biaya kuliah
Setiap kampu dan setiap jurusan pasti memilki biaya kuliah yang berbeda-beda. Ada yang cukup mahal hingga ratusan juta rupiah dan ada yang kurang dari sepuluh juta rupiah.
Tapi kalau kamu ingin kuliah di jurusan apa pun, kamu harus mempertimbangkan keuangan dari orangtua. Jangan sampai mengambil jurusan yang cukup mahal biaya pendidikannya, tapi orangtua tidak mampu membiayainya.
Jadi, sebaiknya kamu diskusi dengan orangtua dahulu terkait dengan jurusan yang akan diambil dan pertimbangan biayanya.
Kalau orangtua bisa mengusahakan, tentu kamu tidak akan kebingungan. Tapi jika sulit direalisasikan ya kamu bisa mengambil jurusan lain atau mencari beasiswa.
4. Lakukan riset
Tips yang lain ialah kamu bisa melakukan riset terkait dengan jurusan yang akan kamu ambil. Riset ini bisa dilakukan dengan mencari tahu lokasi, mata kuliah, lulusan, biaya kuliah persemester, hingga profil dari jurusan.
Riset ini akan membuat kamu semakin yakin apakah akan mengambil jurusan tersebut atau tidak. Jadi, cari informasi terlebih dahulu.
Sebelumnya, kamu juga bisa membuat daftar beberapa jurusan kuliah yang kemungkinan besar kamu memiliki minat dan kemampuan di sana.
Bandingkan satu demi satu jurusan itu untuk mendapatkan 2-3 jurusan terbaik. Dari sini kamu bisa menaruhnya sebagai pilihan dan menunggu hasil ujian yang nantinya dilakukan.
5. Peluang kerja
Jika kamu sudah menentukan salah satu jurusan, artinya kamu sudah punya gambaran pekerjaan apa nantinya jika lulus dari jurusan itu.
Semua jurusan kuliah memiliki peluang pekerjaan masing-masing. Misal jurusan Manajemen Pariwisata, nanti kamu akan bekerja di sektor pariwisata dan perencanaannya.
Kalau mengambil jurusan Keperawatan, peluang pekerjaan bisa didapatkan di rumah sakit atau klinik di seluruh dunia. Jadi, ambil jurusan yang sekiranya memiliki peluang pekerjaan cukup tinggi.
Karena percuma jika mengambil yang terlihat keren tapi peluang kerjanya sangat rendah. Lihat alumni dari jurusan yang akan kamu ambil agar tahu jenis pekerjaan apa saja bisa dimasuki.
https://edukasi.kompas.com/read/2020/08/19/150347471/bingung-pilih-jurusan-kuliah-pahami-dulu-5-tips-ini