KOMPAS.com - Pandemi Covid-19 yang terjadi saat ini mengharuskan siswa mengikuti pembelajaran jarak jauh (PJJ). Tak terkecuali anak usia dini.
Sebagian satuan PAUD masih tetap dapat melaksanakan proses pembelajaran dengan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi (TIK).
Selain itu, bagi orang tua juga bisa memberikan pendidikan pada anaknya dengan berbagai cara. Salah satunya mengenalkan seni musik dan gerak pada anaknya.
Musik dan gerak merupakan seni yang paling akrab bagi anak usia dini karena musik sangat dekat dengan kehidupan manusia sehari-hari. Seperti halnya ketika berbicara.
Pencapaian perkembangan yang optimal
Merangkum dari modul pembelajaran jenjang PAUD yang dikeluarkan oleh Direktorat PAUD Kementerian Pendidikan dan kebudayaan (Kemendikbud), berikut ini pentingnya bermain musik dan gerak bagi anak:
Kegiatan bermain musik dan gerak memiliki peran penting bagi pencapaian perkembangan anak yang optimal. Dengan kegiatan ini, anak dapat menyalurkan energi berlebih mereka, membangun keterampilan sosial dengan cara ikut berpartisipasi, memberikan ide dan membuat kesepakatan.
Misalnya kesepakatan dalam kelompoknya tentang gerakan dan musik yang digunakan. Seni musik dan gerak mampu mengintegrasikan aspek fisik motorik, kognitif, bahasa, sosial dan emosional terstimulasi secara bersama.
Tak hanya itu saja, kegiatan seni musik dan gerak melibatkan seluruh fungsi indra sehingga memperkaya rangsangan bagi syaraf-syaraf kognitif anak karena gerak bisa menghidupkan pikiran dan musik bisa menjadi inspirasi untuk membuat gerakan lebih bermakna.
Keterampilan motorik juga terbangun melalui kegiatan ini, yakni motorik halus, motorik kasar juga gerakan manipulatif. Dengan bergerak dan menari, anak juga membangun kecerdasan spasial.
Percaya diri, mampu mengambil keputusan sederhana, terampil memecahkan masalah sederhana, berpikir kritis, fokus dan mampu bekerjasama juga akan terasah melalui kegiatan seni musik dan gerak ini.
15 manfaat bermain musik dan gerak
Manfaat dari kegiatan seni musik dan gerak yakni:
1. Meningkatkan kemampuan anak berpartisipasi dalam kelompok.
2. Mengembangkan keterampilan sosial.
3. Menjadi sarana positif untuk mengekspresikan perasaan anak.
4. Membangun konsep diri dengan berbagi/menampilkan musik dan gerakan (tarian) sesuai dengan keinginan diri/budayanya.
5. Melatih kemampuan menyimak, misalnya menyimak perubahan tempo, nada dan melodi.
6. Membangun kesadaran anak akan gerakan, posisi dan sadar ruang (spatial).
7. Membangun kreativitas dan imajinasi.
8. Mengenalkan kosakata baru melalui lagu yang dinyanyikan.
9. Mengajak anak bereksplorasi tentang sebab akibat terhadap perubahan bentuk musik dan pola gerakan.
10. Mengembangkan motorik kasar dengan gerakan dan tarian.
11. Mengembangkan motorik halus dengan bermain musik dan gerakan jemari.
12. Meningkatkan keseimbangan, koordinasi, kesigapan, kelenturan otot, dan gerakan tubuh anak.
13. Mendorong gerak pikir dan rasa.
14. Membangkitkan semangat dalam jiwa anak.
15. Memberikan kepuasan rohaniah dan jasmaniah pada anak, misalnya rasa kagum, gembira.
Berikut beberapa hal yang perlu disiapkan orang tua untuk mendukung bermain musik dan gerak:
https://edukasi.kompas.com/read/2020/08/29/053400371/anak-suka-bermain-musik-dan-gerak-berikut-ini-15-manfaatnya