Orangtua, Ini Tips Mengajarkan Bermain Musik dan Gerak bagi Anak

KOMPAS.com - Ada banyak kegiatan yang bisa dilakukan orang tua dan anak selama di rumah saat masa pandemi. Misalnya bermain sambil belajar.

Bagi anak usia dini, bermain adalah sesuatu yang dia senangi. Untuk itulah orang tua harus bisa memberikan ruang kepada anaknya untuk bermain.

Misalnya saja ajak anak bermain musik dan gerak. Tetapi, orang tua hendaknya merespon positif ketika melihat anak tertarik dan memulai aksinya.

Berikut beberapa hal yang dianjurkan untuk dilakukan orang tua ketika mendampingi anaknya bermain musik.

Adapun informasi dirangkum dari akun resmi Instagram Direktorat Pendidikan Anak Usia Dini, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Kamis (10/9/2020).

Orang tua sebaiknya:

1. Sepakati aturan sebelum bermain.

2. Dampingi anak, ikutlah bergerak, menari, dan bernyanyi.

3. Tetaplah berkomunikasi efektif dan positif ketika bermain bersama anak.

4. Berikan pujian sesuai dengan yang anak lakukan.

5. Ajak anak untuk mengapresiasi gerakan, musik, dan tari yang dia ciptakan.

6. Jangan mencela tarian/gerakan/nyanyian yang anak lakukan.

7. Kenalkan anak berbagai lagu, termasuk lagu daerah/tradisional.

8. Orang tua membunyikan alat musik, alat rumah tangga dan bahan alam dengan tempo, naga, timbre, harmoni dan dinamik bergantian

Manfaat kegiatan seni musik dan gerak yakni:

1. Meningkatkan kemampuan anak berpartisipasi dalam kelompok.

2. Mengembangkan keterampilan sosial.

3. Menjadi sarana positif untuk mengekspresikan perasaan anak.

4. Membangun konsep diri dengan berbagi/menampilkan musik dan gerakan (tarian) sesuai dengan keinginan diri/budayanya.

5. Melatih kemampuan menyimak, misalnya menyimak perubahan tempo, nada dan melodi.

6. Membangun kesadaran anak akan gerakan, posisi dan sadar ruang.

7. Membangun kreativitas dan imajinasi.